Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » Ketua DPR RI Pinta Perbankan Hapus Kredit Debitur Dampak Bencana

Ketua DPR RI Pinta Perbankan Hapus Kredit Debitur Dampak Bencana

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Jum, 18 Jan 2019
  • visibility 60
  • comment 0 komentar

Loading

Jakarta, gardaindonesia.id | Ketua DPR RI Bambang Soesatyo meminta pemerintah dapat membantu menghapuskan tagihan kredit perbankan bagi para debitur yang terdampak bencana gempa dan tsunami di Palu, Donggala dan Sigi, Sulawesi Selatan. Sebelumnya, pemeritah melalui Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan telah meringankan beban pajak bagi para korban.

“Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nomor 45 tahun 2017 tentang Perlakuan Khusus Terhadap Kredit atau Pembiayaan Bank Bagi Daerah Tertentu di Indonesia yang Terkena Bencana Alam bisa menjadi dasar hukum atas kelonggaran penagihan hingga penghapusan kredit. Tinggal bagaimana pemerintah melakukan hitung-hitungannya,” ujar Bamsoet saat menerima Forum Perjuangan Pemutihan Hutang (FPPH) Palu, Donggala, dan Sigi, di ruang kerja Ketua DPR RI, Jakarta, Kamis (17/01/19).

Hadir dalam pertemuan tersebut Ketua FPPH Sunardi Katili, Sekretaris Irvan Suebo serta Bendahara Yance James. Bamsoet ditemani Ketua Fraksi Nasdem DPR RI Ahmad Ali, Anggota Fraksi Nasdem DPR RI Zulfan Lindan dan Hamdhani.

Forum Perjuangan Pemutihan Hutang (FPPH) Palu, Donggala dan Sigi mencatat saat ini sudah terdaftar 10.000 debitur yang terkena dampak bencana alam gampa dan tsunami. Jumlahnya masih akan bertambah seiring dengan penyempurnaan pencatatan yang masih dalam proses.

Wakil Ketua Umum KADIN ini senang jika pemerintah bisa menindaklanjuti keringanan penagihan hingga penghapusan kredit tersebut. Selain bisa meringankan beban korban bencana alam, kebijakan tersebut juga bisa mempercepat pemulihan ekonomi di Palu, Donggala dan Sigi.

“Tentu akan sangat membantu jika saudara-saudara kita yang terkena musibah tidak harus ditambah beban bagaimana memikirkan membayar kredit. Karenanya, negara harus hadir dengan berbagai instrumen kebijakan. Selain menyediakan bantuan sosial maupun pemulihan infrastruktur, juga perlu mengurangi beban ekonomi mereka,” terang Bamsoet.

Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini tidak menutup mata banyak sekali para debitur yang usahanya harus gulung tikar lantaran terkena bencana. Jangankan untuk memulai usaha atau membayar kredit, tidak jarang untuk makan sehari-hari saja masih mengandalkan bantuan yang datang.

“Kalau usahanya gulung tikar, bagaimana mereka bisa membayar kredit? Ini yang perlu dicari jalan keluarnya. Karena itu, selain memberikan umpan, pemerintah juga perlu memberikan kailnya. Seperti memperluas penyaluran Kredit Usaha Rakyat, maupun kelonggaran kepada mereka untuk memulai usaha kembali,” urai Bamsoet.

Legislator Partai Golkar Dapil VII Jawa Tengah yang meliputi Kabupaten Purbalingga, Banjarnegara dan Kebumen ini meminta jika memang kebijakan penghapusan kredit tersebut bisa dilaksanakan, implementasinya harus dilakukan secara cermat. Jangan sampai ada pihak-pihak tidak bertanggungjawab memanfaatkannya dengan tidak tepat guna dan salah sasaran.

“DPR RI akan membahas kembali rencana penghapusan kredit tersebut kepada Kementerian Keuangan maupun instansi terkait lainnya, seperti OJK ataupun Bank Indonesia. Jika memang baik untuk dilaksanakan, kita akan dorong eksekusi secepatnya. Jangan sampai kebijakan ini menggantung, sehingga membingungkan saudara-sudara kita yang menjadi korban bencana alam,” pungkas Bamsoet. (*)

 

Sumber berita (*/Tim IMO Indonesia)

Editor (+rony banase)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Bintang Puspayoga Terima Tongkat Estafet PPPA dari Yohana Yembise

    Bintang Puspayoga Terima Tongkat Estafet PPPA dari Yohana Yembise

    • calendar_month Jum, 25 Okt 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 47
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia periode 2014—2019 Yohana Yembise menyerahkan jabatannya kepada Menteri PPPA RI I Gusti Ayu Bintang Darmawati atau Bintang Puspayoga pada kegiatan Pisah Sambut Menteri PPPA di Jakarta pada Kamis, 24 Oktober 2019. Yohana Yembise mengaku sudah mengenal Menteri Bintang sebelumnya, sebagai istri Mantan […]

  • 400 Warga Sumatra Barat di Wamena Minta Pulang ke Kampung Halaman

    400 Warga Sumatra Barat di Wamena Minta Pulang ke Kampung Halaman

    • calendar_month Kam, 26 Sep 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 63
    • 0Komentar

    Loading

    Padang, Garda Indonesia | Wakil Gubernur Sumatera Barat, Nasrul Abit menyebutkan, tercatat sebanyak 400 warga asli Sumatra Barat yang berada di Wamena, minta dipulangkan ke kampung halaman. Keinginan mereka pulang, menyusul kondisi di Wamena yang sampai saat ini masih belum kondusif. “Sampai hari ini yang tercatat di Dandim Pesisir Selatan, yang sudah mendaftar untuk pulang […]

  • “Warning BMKG” Waspada Potensi Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan

    “Warning BMKG” Waspada Potensi Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan

    • calendar_month Rab, 10 Feb 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 59
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat sebagian besar wilayah Indonesia (96 persen dari 342 Zona Musim) saat ini telah memasuki  musim hujan. Hal ini juga telah diprediksi sejak Agustus 2020 lalu. Puncak musim hujan akan terjadi pada Januari—Februari 2021 di sebagian Sumatera bagian selatan, sebagian besar Jawa termasuk DKI Jakarta, […]

  • Gubernur NTT Panen Jagung Program TJPS Periode Oktober—Maret di Sulamu

    Gubernur NTT Panen Jagung Program TJPS Periode Oktober—Maret di Sulamu

    • calendar_month Sel, 23 Mar 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 34
    • 0Komentar

    Loading

    Sulamu-Kupang, Garda Indonesia | Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) melakukan Panen Jagung Program Tanam Jagung Panen Sapi (TJPS) periode tanam Oktober—Maret di Desa Pontulan Kecamatan Sulamu Kabupaten Kupang, pada Senin, 22 Maret 2021. Adapun luas lahan TJPS periode tanam Oktober—Maret (Okmar) dengan data persebaran pada 16  Kabupaten di NTT yaitu Kabupaten Kupang 1.260 Ha, […]

  • PLN Setor 65,59 Triliun Rupiah ke Negara

    PLN Setor 65,59 Triliun Rupiah ke Negara

    • calendar_month Kam, 19 Jun 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 46
    • 0Komentar

    Loading

    PLN mencatatkan kinerja apik sepanjang tahun 2024 dengan meraih laba bersih sebesar Rp17,76 triliun. Capaian ini turut ditopang oleh pendapatan perseroan yang mencapai rekor tertinggi dalam sejarah, yakni sebesar Rp545,38 triliun.   Jakarta | PT PLN (Persero) terus meningkatkan kontribusinya terhadap penerimaan negara sepanjang tahun 2024. Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang dilaksanakan di […]

  • Presiden Lantik Gubernur dan Wagub Kalimantan Tengah Masa 2021—2024

    Presiden Lantik Gubernur dan Wagub Kalimantan Tengah Masa 2021—2024

    • calendar_month Sel, 25 Mei 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 48
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Presiden Joko Widodo melantik dan mengambil sumpah Sugianto Sabran dan Edy Pratowo sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah masa jabatan tahun 2021—2024. Acara pelantikan berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan ketat di Istana Negara pada Selasa, 25 Mei 2021. Terlebih dahulu, gubernur dan wakil gubernur terpilih menerima petikan Surat Keputusan Presiden […]

expand_less