Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Regional » Merci Jone Tekankan Sinergi Terhadap Pengawasan Orang Asing

Merci Jone Tekankan Sinergi Terhadap Pengawasan Orang Asing

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Sen, 29 Agu 2022
  • visibility 41
  • comment 0 komentar

Loading

Kupang, Garda Indonesia | Upaya memperkuat sinergisitas terhadap pemantauan orang asing dilakukan oleh Kanwil Kemenkumham NTT melalui rapat tim pengawasan orang asing (TIMPORA) Senin, 29 Agustus 2022 bertempat di ruang multifungsi.

Mengusung tema “Sinergisitas Pemantauan Orang Asing yang Mendukung Pemulihan Ekonomi Lebih Cepat Lebih Kuat” ini diharapkan dapat membangun sinergi antar-instansi terkait sehingga dijadikan wadah untuk saling bertukar informasi guna memudahkan dalam melakukan pengawasan terhadap orang asing di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kakanwil Kemenkumham NTT, Marciana Dominika Jone saat membuka rapat menyampaikan bahwa pengawasan terhadap orang asing tak hanya dilakukan pada saat yang bersangkutan berada di wilayah Indonesia saja, namun harus dilakukan sebelum memasuki wilayah Indonesia, selama berada hingga meninggalkan wilayah Indonesia.

“Tentunya perlu sinergi dan kolaborasi antar-instansi. Sinergi dan kolaborasi ini akan menyatukan visi dan misi dalam pengawasan orang asing melalui pertukaran data dan informasi, sharing pengetahuan dan kebijakan/regulasi, maupun upaya penyelesaian permasalahan, isu-isu dan/atau penegakan hukum terpadu,” ujar Merci Jone (sapaan akrabnya, red).

Ia menambahkan bahwa tak kalah penting untuk mendorong peran serta masyarakat bersama instansi terkait dalam wujud partisipasi deteksi, antisipasi, dan cegah dini adanya pelanggaran orang asing di wilayah Indonesia.

“Karenanya kami mendorong ide/gagasan keterpaduan pengawasan orang asing antar-instansi terkait berbasis desa, seiring perkembangan keberadaan dan kegiatan serta tujuan orang asing hingga ke pelosok daerah di wilayah Indonesia tidak terkecuali di NTT,” imbau Merci Jone.

Sementara itu, Kepala Divisi Keimigrasian, Ismoyo menyampaikan bahwa dalam beberapa bulan terakhir ini telah dibuka pintu-pintu perlintasan di wilayah NTT, termasuk fasilitas visa kunjungan saat kedatangan atau Visa on Arrival (VoA) di PLBN Wini dan PLBN Motamasin selain di PLBN Motaain, Pelabuhan Tenau Kota Kupang, dan pintu masuk di Labuan Bajo.

“Kita sebagai TIMPORA harus Membangun pola Kerja melalui sinergitas di lapangan dan keterpaduan untuk mewujudkan pengawasan keimigrasian yang terkoordinasi dan menyeluruh terhadap keberadaan dan kegiatan orang asing,” ujar Ismoyo.

Plh. Karudenim Kupang Melsy I. Y. Fanggi (kedua dari kanan) saat mengikuti rapat TIMPORA

Ismoyo pun membeberkan bahwa saat ini perkembangan lalu lintas orang keluar masuk cukup signifikan. TIMPORA harus membangun sebuah kepastian dengan outcome berupa kepatuhan orang asing yang tinggal di wilayah Indonesia. Selain itu, perlindungan WNA di wilayah Indonesia juga harus diperhatikan sebagai kewajiban sebuah negara.

“Kami sedang mendorong pemantauan pergerakan orang asing lewat pelaporan harian melalui email sembari menunggu aktivasi aplikasi Pelaporan Orang Asing. Kami juga mengupayakan pemantauan hingga ke level desa,” jelasnya.

Pada rapat ini, Rumah Detensi Imigrasi Kupang diwakili oleh Plh. Karudenim Kupang Melsy I. Y. Fanggi dan Kasubsi Ketertiban Dominggus Koreh.

Dalam paparannya, Melsy Fanggi menyampaikan tentang progres penanganan pengungsi dari luar negeri sesuai dengan isu aktual yang diangkat dalam rapat ini, yakni tentang aksi demonstrasi pengungsi yang masih berlangsung sampai dengan saat ini.

“Terkait jadwal pelaksanaan demonstrasi yang biasanya dilakukan pengungsi seminggu 2 kali, sekarang menjadi seminggu sekali dengan jumlah pedemo  semakin berkurang,” ungkap Melsy Fanggi.

Terkait lokasi demo pengungsi saat ini, imbuh Melsy Fanggi, masih berfokus.di Kantor Gubernur, Kanwil Kemenkumham NTT, dan hanya beberapa kali di Kantor DPRD Provinsi, Kantor Wal Kota Kupang, dan IOM Kupang dengan tuntutan yang sama yakni resettlement yang sebenarnya salah sasaran karena merupakan kewenangan UNHCR. Dan para pengungsi ingin mendapatkan simpati dan perhatian pemerintah Kota Kupang untuk dapat memproses secepatnya penempatan ke negara ketiga.

“Sejauh ini pelaksanaan pemantauan dan pengawasan pelaksanaan demonstrasi pengungsi sudah bersinergi antar stakeholder terkait, nyata terlihat pihak Kepolisian, Kesbangpol Provinsi NTT maupun Kota Kupang juga turut hadir memantau jalannya demonstrasi dan sejauh ini belum terjadi demonstrasi yang anarkis,” ungkap Melsy.

Melsy juga memaparkan wilayah kerja Rudenim Kupang yaitu pengungsi di 3 (tiga) tempat akomodasi sementara serta rancangan tata tertib baru yang sudah terbentuk melibatkan yang melibatkan stakeholder terkait.(*)

Sumber (*/Humas Rudenim Kupang)

  • Penulis: Penulis

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Unit Pidum Reskrim Polres TTS Sidik Laporan Yulius Tse

    Unit Pidum Reskrim Polres TTS Sidik Laporan Yulius Tse

    • calendar_month Ming, 30 Jan 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 34
    • 0Komentar

    Loading

    SoE – NTT, Garda Indonesia | Satreskrim Polres Timor Tengah Selatan (TTS), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), melalui unit pidana umum (pidum) telah menindaklanjuti kasus dugaan tindak pidana penipuan jual beli tanah yang dilaporkan Yulius Tse ke Polsek Amanuban Selatan dengan nomor laporan polisi: LP/26/XII/2021, tanggal 15 Desember 2021. Baca juga: https://gardaindonesia.id/2022/01/27/yulius-tse-polisikan-rudolfo-nabuasa-atas-dugaan-penipuan-jual-beli-tanah/ Kasat Reskrim Polres […]

  • Menteri Nilla Moeloek: ‘Berikan Pelayanan Kesehatan Yang Komprehensif!’

    Menteri Nilla Moeloek: ‘Berikan Pelayanan Kesehatan Yang Komprehensif!’

    • calendar_month Kam, 25 Apr 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 39
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | Menteri Kesehatan, Prof. Dr. dr. Nilla Djuwita Faried A. Moeloek, Sp. M (K) meminta para petugas kesehatan untuk memberikan pelayanan yang komprehensif kepada masyarakat. Tidak hanya terfokus pada upaya kuratif tetapi juga menggalakkan upaya promotif dan preventif. Petugas kesehatan di NTT punya tanggung jawab untuk tingkatkan sumberdaya manusia masyarakat NTT. “Masyarakat […]

  • Bantu Siswa TTS Kenali Diri, Prodi Psikologi Kristen IAKN Kupang Helat PKM Edukatif

    Bantu Siswa TTS Kenali Diri, Prodi Psikologi Kristen IAKN Kupang Helat PKM Edukatif

    • calendar_month Ming, 5 Okt 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 76
    • 0Komentar

    Loading

    Gusti Sette juga menyampaikan PKM merupakan bagian dari Tridarma Perguruan Tinggi, khususnya pada aspek pengabdian kepada masyarakat. Ia menambahkan bahwa pemilihan SMP Negeri Satu Amanuban Tengah sebagai lokasi kegiatan bukan tanpa alasan.   TTS | Program Studi Psikologi Kristen Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Kupang menghelat pengabdian kepada masyarakat (PKM) di SMP Negeri 1 Amanuban […]

  • Cabut Izin Siar TV Belu, KPID NTT Serahkan Surat Menkominfo RI ke Kominfo Belu

    Cabut Izin Siar TV Belu, KPID NTT Serahkan Surat Menkominfo RI ke Kominfo Belu

    • calendar_month Sab, 8 Agu 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 49
    • 0Komentar

    Loading

    Belu-NTT, Garda Indonesia | Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui Ketua KPID NTT, Frederikus Royanto Bau menyerahkan Keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI Nomor 303 Tahun 2020 tentang Pencabutan Keputusan Menkominfo Nomor 869 Tahun 2012 Tentang Izin Penyelenggaraan Penyiaran (IPP) Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Televisi Belu (Belu TV). Penyerahan […]

  • Banjir dan Longsor Landa Lima Provinsi, Tim SAR Evakuasi 22.938 Orang

    Banjir dan Longsor Landa Lima Provinsi, Tim SAR Evakuasi 22.938 Orang

    • calendar_month Sen, 18 Jan 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 57
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Tim SAR gabungan terus bekerja keras dalam pelaksanaan operasi SAR di beberapa tempat termasuk penelusuran korban dan potongan pesawat Sriwijaya Air. Saat operasi SAR SJ-182 tengah berlangsung, bencana tanah longsor terjadi di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat pada Sabtu, 9 Januari 2021 sekitar pukul 16.45 WIB. Longsor […]

  • Pemda Belu Terima Beruntun Opini WTP, Bupati : Kami Berusaha Tingkatkan Kinerja

    Pemda Belu Terima Beruntun Opini WTP, Bupati : Kami Berusaha Tingkatkan Kinerja

    • calendar_month Rab, 13 Okt 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 81
    • 0Komentar

    Loading

    Belu–NTT, Garda Indonesia | Bupati Belu, dr. Taolin Agustinus, Sp.PD – KGEH, FINASIM menerima penghargaan dari Menteri Keuangan Republik Indonesia atas laporan keuangan tahun anggaran 2020 dengan capaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) di ruang rapat Bupati Belu pada Rabu, 13 Oktober 2021. Penghargaan diserahkan oleh pejabat yang mewakili Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi NTT, Delfiana […]

expand_less