Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Komunitas » Baru 3 Tahun Berkiprah, INTI NTT Salur Bansos Hingga 2 Miliar Rupiah

Baru 3 Tahun Berkiprah, INTI NTT Salur Bansos Hingga 2 Miliar Rupiah

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Sel, 15 Agu 2023
  • visibility 33
  • comment 0 komentar

Loading

Kupang, Garda Indonesia | Perhimpunan Indonesia Tionghoa atau disingkat Perhimpunan INTI merupakan organisasi sosial kemasyarakatan bersifat kebangsaan, bebas, mandiri, nirlaba, dan non-partisan.

Didirikan pada tanggal 10 April 1999 di Jakarta, Perhimpunan INTI terbuka untuk semua Warga Negara Indonesia (WNI) yang setuju kepada anggaran dasar, anggaran rumah tangga, serta tujuan Perhimpunan INTI.

Pada wilayah provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), INTI didirikan pada 18 September 2020 dengan kepengurusan sementara dipegang oleh Theo Widodo telah melakukan berbagai aktivitas kemanusiaan, pendidikan, kebudayaan, dan pembauran.

Musyawarah kerja daerah (Musda) pertama INTI dihelat pada Sabtu, 12 Agustus 2023 menetapkan pengurus periode 2023—2027 dengan formasi kepengurusan Ketua Theo Widodo, Sekretaris David Kenenbudi, dan Bendahara Christofel Liyanto.

Theo Widodo kepada Garda Indonesia menyampaikan bahwa di dalam kepengurusan INTI, tak hanya merekrut etnis Tionghoa saja, namun juga menerima pengurus dari berbagai suku atau etnis bisa bergabung.

Info selengkapnya tentang Perhimpunan Tionghoa Indonesia, silakan klik pada tautan di bawah ini:

https://inti.or.id/

Sementara itu, Bendahara INTI NTT Christofel Liyanto menyampaikan, sejak berdiri pada tahun 2020, telah menyalurkan bantuan sosial (bansos) hingga 2 miliar rupiah. “Sebagian dibantu oleh INTI Pusat kemudian pengurus INTI NTT bahu membahu. Seperti saat Seroja menimpa NTT, kami membawa bantuan bahan bangunan dan seng kepada masyarakat untuk membenahi ratusan rumah yang terdampak,” ungkapnya.

Pengusaha sukses di bidang perbankan ini pun mengungkapkan, bantuan sosial dari INTI pun menyasar masyarakat marjinal yang mengalami krisis air bersih. “Kalau kami melihat masyarakat mengalami kesulitan, maka INTI bakal turun. Seperti terjadi di Desa Putau (Kabupaten Kupang, red), kami meminjamkan mobil tangki air untuk menyuplai air bersih kepada masyarakat hingga dapat menekan harga tinggi air bersih ,” tandasnya.

Senada, Wakil Ketua Bidang Pariwisata, Mans Sangaji Betekeneng mengungkapkan, pada awal pembentukan, INTI juga menyalurkan bantuan kepada korban letusan gunung berapi Ile Lewotolok di Lembata. Kemudian dilanjutkan dengan bantuan saat pandemi COVID-19.

Penulis (+roni banase)

  • Penulis: Penulis

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • OJK BETA NTT 2024, Literasi Keuangan Menuju Inklusi Keuangan

    OJK BETA NTT 2024, Literasi Keuangan Menuju Inklusi Keuangan

    • calendar_month Sab, 28 Sep 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 49
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang | Bulan Oktober ditetapkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai Bulan Inklusi Keuangan (BIK), dimana masyarakat dapat mengakses serta memperoleh pengetahuan baru yang seluas-luasnya mengenai industri jasa keuangan dengan rangkaian kegiatan berupa seminar atau talkshow hingga edukasi mengenai produk keuangan dan investasi. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama dengan Industri Jasa Keuangan dan lembaga-lembaga terkait terus berupaya […]

  • IMO-Indonesia Siap Jadi Konstituen Dewan Pers

    IMO-Indonesia Siap Jadi Konstituen Dewan Pers

    • calendar_month Jum, 10 Nov 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 68
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Membangun organisasi badan usaha media bukanlah hal mudah. Semua butuh keseriusan dan kekompakan untuk bisa maju. Belum lagi, adanya ketentuan yang harus dapat dipenuhi organisasi bersangkutan agar mampu survive dan sesuai regulasi berlaku. Tidak hanya itu, organisasi juga harus bisa menjadi rumah besar bagi pelaku usaha di bidang media untuk menjadi […]

  • Alat Tulis Pangdam XIV/Hsn, Wujudkan Mimpi Anak Korban Banjir di Sultra

    Alat Tulis Pangdam XIV/Hsn, Wujudkan Mimpi Anak Korban Banjir di Sultra

    • calendar_month Kam, 14 Jan 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 72
    • 0Komentar

    Loading

    Kolaka Utara, Garda Indonesia | Tidak saja membantu kelancaran proses belajar di tengah Pandemi COVID-19, bantuan alat tulis dari Pangdam XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Sumangerukka bagi korban banjir bandang di Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) juga diharapkan dapat membantu mewujudkan mimpi Anak di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Hal ini dikatakan oleh Dandim 1412/Kolaka Letkol Inf Risa […]

  • Hasil Konsultasi DPR, OJK Terbitkan Aturan Unit Usaha Syariah

    Hasil Konsultasi DPR, OJK Terbitkan Aturan Unit Usaha Syariah

    • calendar_month Rab, 26 Jul 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 47
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 12 Tahun 2023 tentang Unit Usaha Syariah (POJK UUS) tanggal 12 Juli 2023 sebagai tindak lanjut dari Undang Undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK) Pasal 68 mengenai ketentuan pemisahan UUS, konsolidasi, dan sanksi. POJK […]

  • Padma Indonesia Imbau Calon PMI/TKI Gunakan Jalur Resmi

    Padma Indonesia Imbau Calon PMI/TKI Gunakan Jalur Resmi

    • calendar_month Sen, 18 Mar 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 45
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | Lembaga Padma Indonesia (Pelayanan Advokasi untuk Keadilan dan Perdamaian Indonesia) menyatakan bahwa Pekerja Migran Indonesia (PMI)  asal NTT yang meninggal dunia di Malaysia mayoritas adalah mereka yang berangkat nekat sendiri atau diajak oleh teman dan/atau jaringan non prosedural ke Malaysia. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Direktur Padma Indonesia, Gabriel Goa melalui rilis […]

  • HIV/Aids NTT Masuk Kategori Merah; Gubernur 2 Pinta KPA Kerja Maksimal

    HIV/Aids NTT Masuk Kategori Merah; Gubernur 2 Pinta KPA Kerja Maksimal

    • calendar_month Sel, 6 Nov 2018
    • account_circle Penulis
    • visibility 37
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT, gardaindonesia.id | Josef Nae Soi Gubernur 2 NTT, meminta Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Provinsi dan Kabupaten/Kota se-NTT untuk bekerja lebih cepat dalam mencegah dan mengatasi HIV/AIDS. Kerjasama lintas sektoral harus terus diupayakan dalam menyelamatkan generasi muda dari virus mematikan ini. “Kasus HIV/AIDS di Indonesia sudah sangat tinggi. Provinsi NTT sendiri sudah masuk kategori lampu […]

expand_less