Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » Puting Beliung Terjang Rancaekek Bandung, Ratusan Rumah Rusak

Puting Beliung Terjang Rancaekek Bandung, Ratusan Rumah Rusak

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Sab, 12 Jan 2019
  • visibility 1
  • comment 0 komentar

Bandung, gardaindonesia.id | Bencana puting beliung makin meningkat dari tahun ke tahun. Peningkatan puting beliung disebabkan ada perubahan penggunaan lahan, dampak perubahan iklim yang menyebabkan makin meningkatnya ketidaksatabilan dinamika atmosfer lokal, dan aktivitas penduduk dan lainnya.

Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB mengatakan bencana puting beliung melanda Desa Jelegong Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung Jawa Barat pada 11/1/2019 pukul 15.15 WIB. Puting beliung menyebabkan rumah penduduk rusak dan pohon tumbang.

“Data sementara yang berhasil dihimpun BPBD Kabupaten Bandung dampak puting beliung tercatat 1 orang luka berat, 15 orang luka ringan, 15 rumah rusak berat, 71 rumah rusak ringan dan lebih dari 300 rumah rusak yang belum dikelompokkan tingkat kerusakannya. Diperkirakan jumlah kerusakan rumah dan bangunan bertambah karena pendataan masih berlangsung”, jelas Sutopo.

Baca juga :

http://gardaindonesia.id/2019/01/07/dpr-now-wajah-baru-parlemen-moderen/

Lebih lanjut Sutopo menjabarkan, Daerah yang mengalami kerusakan antara lain Perum Rancaekek Kencana Blok 16 RW 16. RW 08 Desa Jelegong Kec Rancaekek, dan beberapa perumahan lain. Atap rumah banyak yang diterbangkan oleh puting beliung.

“Sebelum kejadian, pagi cuaca cerah kemudian pada siang awan-awan banyak terbentuk dan terdapat awan Cumulonimbus yang menutup daerah di Rancaekek dan sekitarnya. Langit terlihat mendung dan cuaca gerah atau sumug. Menjelang sore kemudian bertiup angin yang makin lama makin kencang disertai hujan berintensitas sedang hingga tinggi. Puting beliung terlihat di langit sesaat”, terangnya.

BPBD Kab. Bandung saat ini masih melakukan pendataan. Pemasangan tenda pengungsi oleh TNI dan Brimob Polda Jabar didirikan untuk menampung sebagian masyarakat yang mengungsi. Tagana, BPBD dan relawab membantu pengungsi. Kondisi listrik masih padam.

“Kebutuhan mendesak saat ini adalah tenda pengungsi sementara, terpal, alat penerangan, bahan makanan dan air bersih”, ungkap Sutopo. (*)

Sumber berita (*/humas BNPB)
Editor (+rony banase)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Menkumham Yasonna Laoly Pimpin Delegasi RI di WIPO Jenewa

    Menkumham Yasonna Laoly Pimpin Delegasi RI di WIPO Jenewa

    • calendar_month Sel, 14 Mei 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Jenewa – Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia (Menkumham RI) Yasonna H. Laoly memimpin delegasi RI menghadiri Diplomatic Conference to Conclude an International Legal Instrument relating to Intellectual Property, Genetic Resources and Traditional Knowledge Associated with Genetic Resources (GRATK) yang diselenggarakan di Kantor World Intellectual Property Organization (WIPO) di Jenewa, Swiss, pada 13—24 Mei 2024. […]

  • Keindahan Alam Labuan Bajo di Mata Para Pemimpin ASEAN

    Keindahan Alam Labuan Bajo di Mata Para Pemimpin ASEAN

    • calendar_month Jum, 12 Mei 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Labuan Bajo, Garda Indonesia | Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo mengajak para pemimpin ASEAN beserta pendampingnya untuk menikmati keindahan Nusa Tenggara Timur (NTT), dengan menaiki kapal pinisi pada Rabu, 10 Mei 2023. Para pemimpin ASEAN dan pendamping tampak antusias dan senang karena bisa melepas penat setelah seharian melakukan pertemuan pada Konferensi Tingkat […]

  • SIAGA Siap Hadirkan Pabrik Pakan Ternak di NTT

    SIAGA Siap Hadirkan Pabrik Pakan Ternak di NTT

    • calendar_month Ming, 13 Okt 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 3
    • 0Komentar

    Maumere | Calon gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) nomor urut 3, Simon Petrus Kamlasi menegaskan bahwa NTT sudah saatnya memiliki pabrik pakan ternak menjawab kebutuhan peternak lokal. Hal ini ditegaskan Simon Petrus Kamlasi saat bertatap muka dengan warga Desa Egon Gahar, Kecamatan Mapitara, Kabupaten Sikka, Sabtu, 12 Oktober 2024. Menurut sosok yang kerap disapa SPK, […]

  • Perjuangan Satpam UGM Antar Anak Raih Gelar Doktor di UGM

    Perjuangan Satpam UGM Antar Anak Raih Gelar Doktor di UGM

    • calendar_month Sen, 11 Agu 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 3
    • 0Komentar

    Teguh Suparman tergabung dalam satuan keamanan UGM yang kini bernama PK4L. Ia sudah mengabdi di kampus biru itu sejak 33 tahun terakhir. Angka yang sama saat putri sulungnya tersebut terlahir.   Yogyakarta | Kamis, 19 April 2025 merupakan hari yang membahagiakan bagi Teguh Suparman. Sembari menggandeng istri dan anak-anaknya, pria yang mengenakan seragam satpam lengkap […]

  • Presiden & Para Menteri Beli Produk Lokal di Mal Pekanbaru

    Presiden & Para Menteri Beli Produk Lokal di Mal Pekanbaru

    • calendar_month Jum, 6 Jan 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 4
    • 0Komentar

    Pekanbaru, Garda Indonesia | Di tengah kunjungan kerjanya ke Provinsi Riau, Presiden Joko Widodo menyempatkan diri untuk menyapa warga Kota Pekanbaru di Mal Living World yang berada di Jalan Soekarno Hatta, Kota Pekanbaru, pada Rabu malam, 4 Januari 2023. Tiba sekitar pukul 20.15 WIB, Presiden Jokowi didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, […]

  • Satu Ton Beras bagi Susteran OMJM Kupang dari Wagub NTT Josef Nae Soi

    Satu Ton Beras bagi Susteran OMJM Kupang dari Wagub NTT Josef Nae Soi

    • calendar_month Ming, 28 Jun 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | Perhatian dan kepedulian Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT terhadap lembaga keagamaan dan lembaga kesejahteraan sosial dalam hal ini panti asuhan di Provinsi NTT semakin nyata. Bantuan berupa beras ini dimaksudkan untuk menanggulangi para penghuni panti agar sanggup bertahap hidup karena terdampak Corona Virus Disease 2019 atau Covid-19 beberapa bulan terakhir. “Saya harus […]

expand_less