Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Anak dan Perempuan » 4 Buku Publikasi PPPA, Gambarkan Kondisi Perempuan & Anak

4 Buku Publikasi PPPA, Gambarkan Kondisi Perempuan & Anak

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Rab, 28 Nov 2018
  • visibility 35
  • comment 0 komentar

Loading

Jakarta, gardaindonesia.id | Ancaman terhadap kaum perempuan begitu beragam. Selain dihadapkan pada kondisi lingkungan yang belum ramah, kaum perempuan Indonesia kini dihadapkan pula pada ancaman kesehatan. Hal ini mengemuka dalam Seminar Publikasi Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) 2018 di Jakarta (27/11/18).

Data Profil Perempuan Indonesia tahun 2017 menunjukkan, 3 dari 10 perempuan Indonesia atau sekitar 29,32% memiliki keluhan kesehatan. Kondisi ini diperburuk fakta bahwa 1 dari 100 perempuan Indonesia usia 5 tahun ke atas merokok setiap hari.

Buku Profil Perempuan Indonesia merupakan salah satu dari 4 buku yang disusun Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) bekerjasama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) di tahun 2018, selain Buku Profil Anak Indonesia, Pembangunan Manusia Berbasis Gender dan Publikasi Statistik Gender Tematik, dengan tema “Generasi Millenial”.

Dalam seminar, dipaparkan hasil penelitian yang rencananya akan diterbitkan secara resmi pada pertengahan tahun depan. Sekretaris Kemen PPPA, Pribudiarta Nur Sitepu yang membuka acara seminar mengatakan bahwa penyusunan 4 buku publikasi merupakan langkah Kemen PPPA menyediakan data dan informasi terkait kondisi perempuan dan anak di Indonesia.

“Seminar empat (4) bahan publikasi ini sangat penting, di dalamnya memuat data dan informasi terkait kondisi perempuan dan anak saat ini. Hasil publikasi ini strategis digunakan dalam penyelenggaraan pembangunan dan pemerintahan karena berisi fakta. Data juga dapat dipergunakan sebagai dasar pengambilan keputusan, penyusunan regulasi, kebijakan, program, evaluasi dan referensi serta justifikasi dalam menyelesaikan suatu permasalahan oleh stakeholder maupun pemangku kepentingan,” ujar Pribudiarta.

Kepala Biro Perencaan Kemen PPPA, Indra Gunawan menjelaskan jika buku publikasi PPPA rutin diterbitkan oleh Kemen PPPA setiap tahunnya. Meski demikian untuk Profil Perempuan dan Statistik Gender Tematik terkadang memiliki tema yang berbeda-beda. Pemanfaatan data menurut Indra juga dapat mengukur sejauh mana keberhasilan pembangunan dalam rangka pemberdayaan perempuan dan pemenuhan hak anak.

“Data-data ini diharapkan dapat menjadi salah satu sumber indikasi keberhasilan pembangunan karena berdasarkan data. Seluruh data perlu menjadi perhatian kita bersama. Mulai dari Pemerintah hingga masyarakat. Dari hasil temuan data juga, Kemen PPPA akan melakukan intervensi dengan mengembangkannya menjadi program.

Isu-isu penting seperti isu perkawinan anak yang masih tinggi, partisipasi angkatan kerja perempuan yang masih rendah, generasi milenial dan lainnya, tentu akan diperhatikan, khususnya pengembangan program kebijakan ke depannya dengan melibatkan seluruh kedeputian serta bekerjama seluruh stakeholder,” jelas Indra Gunawan.

Sumber berita (*/Publikasi dan Media Kemen PPPA)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Moeldoko : Jangan Ganggu Pak Jokowi, Itu Urusan Saya!

    Moeldoko : Jangan Ganggu Pak Jokowi, Itu Urusan Saya!

    • calendar_month Sab, 6 Mar 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 32
    • 0Komentar

    Loading

    Oleh: Andre Vincent Wenas “Beliau (Jokowi) dalam hal ini tidak tahu sama sekali, tidak tahu apa-apa dalam hal ini,” begitu pernyataan Moeldoko pada Februari lalu. “Saya sangat yakin bahwa yang dilakukan Moeldoko adalah di luar pengetahuan Presiden Jokowi,” yang ini pernyataan SBY, masih di bulan Maret. Lalu KLB di Deli Serdang! Aklamasi memilih Moeldoko sebagai […]

  • Ketua KPK Firli Bahuri Tegaskan Pemidanaan Bukan Ranah KPK

    Ketua KPK Firli Bahuri Tegaskan Pemidanaan Bukan Ranah KPK

    • calendar_month Sel, 21 Apr 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 38
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menyebut terkait pemidanaan bukan ranah KPK untuk berbicara. Ia mengatakan pemidanaan merupakan kewenangan kekuasaan kehakiman yang bebas dan merdeka. “Saya selalu menyampaikan bahwa kita tidak memasuki ranah yang bukan tugas pokok kita,” kata Firli kepada media, pada Senin 20 April 2020. Lebih lanjut, Ketua […]

  • Dorong Geliat Ekonomi NTT Melalui Expo Kreatif Anak Negeri 16—17 September 2020

    Dorong Geliat Ekonomi NTT Melalui Expo Kreatif Anak Negeri 16—17 September 2020

    • calendar_month Jum, 11 Sep 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 32
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | Forum Komunikasi Lembaga Jasa Keuangan Provinsi NTT (FKLJK); Pemprov NTT (Biro Ekonomi dan Kerja Sama, Biro Umum, Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja); Bank NTT, Himbara, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi NTT, Kantor Perwakilan Bank Indonesia NTT, dan Kanwil DJPb Provinsi NTT menyelenggarakan Expo Kreatif Anak Negeri 2020 bakal dilaksanakan pada 16—17 […]

  • Kuasa Hukum Minta Polisi Segera Tahan Pelaku Perusakan Enam Rumah di Belu

    Kuasa Hukum Minta Polisi Segera Tahan Pelaku Perusakan Enam Rumah di Belu

    • calendar_month Sel, 7 Jan 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 59
    • 0Komentar

    Loading

    Belu-NTT, Garda Indonesia | Kuasa Hukum para korban perusakan enam rumah di Dusun Kimbana B, Desa Bakustulama, Kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Silvester Nahak, SH meminta secara tegas kepada pihak kepolisian untuk segera menahan para pelaku. Baca juga :  http://gardaindonesia.id/2020/01/03/enam-rumah-di-belu-hancur-diserang-massa-wartawan-diancam/ “Jangan kita berdalih bahwa ini massa, karena massa itu kumpulan […]

  • Keharuan & Tangisan Bahagia Seorang “Frans Lebu Raya”

    Keharuan & Tangisan Bahagia Seorang “Frans Lebu Raya”

    • calendar_month Jum, 13 Jul 2018
    • account_circle Penulis
    • visibility 32
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT, gardaindonesia.id – Wajah keharuan diselingi isak tangis seorang Frans Lebu Raya tak bisa disembunyikan saat mendengarkan ‘Lagu Gubahanku “ persembahan Pimpinan Perangkat Daerah Provinsi NTT dalam acara Syukuran Akhir Masa Jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT, Drs Frans Lebu Raya dan Benny Litelnoni di GOR Oepoi, Jumat/13 Juli 2018. Lirik lagu tersebut digubah sebagai […]

  • Generasi Muda FKPPI Desak Bamsoet Jangan Mundur dari Caketum Golkar

    Generasi Muda FKPPI Desak Bamsoet Jangan Mundur dari Caketum Golkar

    • calendar_month Sab, 9 Nov 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 55
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Seluruh kader Generasi Muda FKPPI mendesak Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet) untuk tetap maju dan jangan mundur dalam pencalonan Ketua Umum Partai Golkar yang akan dilaksanakan dalam Munas Partai Golkar awal Desember mendatang. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Umum Generasi Muda FKPPI, Shandy Mandela Simanjuntak. Shandy menilai bahwa Bamsoet merupakan […]

expand_less