Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Regional » PLN UIP Nusra-Politeknik KP Kupang Latih Petani Rumput Laut Lifuleo Seleksi Varietas Unggul

PLN UIP Nusra-Politeknik KP Kupang Latih Petani Rumput Laut Lifuleo Seleksi Varietas Unggul

  • account_circle Tim PLN UIP Nusra
  • calendar_month Rab, 22 Okt 2025
  • visibility 90
  • comment 0 komentar

Loading

Hasil penelitian dan pengamatan lapangan menunjukkan, rumput laut lokal dari perairan sekitar PLTU Timor 1 memiliki potensi besar untuk dikembangkan.

 

Kupang | PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) bersama Politeknik Kelautan dan Perikanan (KP) Kupang terus memperkuat program pemberdayaan masyarakat pesisir melalui kegiatan diseminasi dan monitoring budidaya rumput laut dengan metode seleksi varietas (Selvarula) di Desa Lifuleo, Kecamatan Kupang Barat, Nusa Tenggara Timur.

Kegiatan ini menjadi bagian dari program Desa Eco-Bahari, sebuah inisiatif strategis untuk memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat pesisir di wilayah ring 1 Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Timor 1 pada Selasa, 21 Oktober 2025.

Diseminasi dilakukan sebagai tindak lanjut dari hasil pelatihan dan pemantauan sebelumnya yang menunjukkan adanya kendala pada bibit rumput laut di perairan Lifuleo, baik dari aspek genetika maupun lingkungan. Melalui metode seleksi varietas bertahap, bibit unggul dengan pertumbuhan cepat dan ketahanan tinggi terhadap penyakit diseleksi secara sistematis.

“Kami melakukan peremajaan bibit lokal melalui seleksi varietas agar produktivitas meningkat signifikan tanpa harus mendatangkan bibit dari luar daerah,” ujar Rafiqah Pratiwi, salah satu tim pendamping lapangan dari Politeknik KP Kupang

Pada pelaksanaannya, tim melakukan seleksi generasi pertama (G1) dari total 800 titik tanam di perairan Lifuleo. Dari jumlah tersebut, sekitar 150 ikat rumput laut dipilih kembali berdasarkan hasil pertumbuhan terbaik untuk dijadikan bahan generasi berikutnya. Setelah 30 hari masa tanam, hasil panen generasi pertama menunjukkan peningkatan signifikan, dengan bobot rata-rata di atas 100 gram per ikat.

“Metode ini akan berlanjut hingga Februari 2026, dengan siklus seleksi selama tiga generasi. Kami optimistis dalam 30 hari ke depan bobot rumput laut akan meningkat lebih besar lagi. Dari situ, akan terbentuk kebun bibit unggul yang bisa dimanfaatkan para petani Lifuleo dan sekitarnya,” lanjut Rafiqah.

Hasil penelitian dan pengamatan lapangan menunjukkan, rumput laut lokal dari perairan sekitar PLTU Timor 1 memiliki potensi besar untuk dikembangkan. Kondisi arus, salinitas, dan pencahayaan laut di Lifuleo dinilai sangat mendukung pembentukan strain rumput laut unggul yang tahan penyakit sekaligus memiliki daya tumbuh tinggi.

Program Selvarula ini juga menjadi wadah transfer pengetahuan. Para petani dilatih memahami prinsip dasar pemuliaan, teknik seleksi, pencatatan data pertumbuhan, hingga metode panen yang efisien. Dengan demikian, masyarakat pesisir dapat secara mandiri melakukan peremajaan bibit di masa depan.

General Manager PT PLN (Persero) UIP Nusra, Rizki Aftarianto, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen PLN dalam mendukung keberlanjutan ekonomi masyarakat pesisir melalui pendekatan ilmiah dan ramah lingkungan.

“Seleksi varietas rumput laut ini adalah investasi jangka panjang yang akan memberi dampak langsung bagi kesejahteraan petani pesisir. Infrastruktur listrik yang kami bangun di Pulau Timor harus sejalan dengan kehidupan yang tumbuh di laut Lifuleo,” ujar Rizki.

Rizki menambahkan, PLN UIP Nusra akan terus memperkuat kolaborasi lintas sektor agar program berbasis riset seperti Selvarula dapat diperluas ke wilayah pesisir lainnya. Dengan begitu, masyarakat pesisir di Nusa Tenggara memiliki ketahanan ekonomi yang berakar pada ilmu pengetahuan dan inovasi.(*)

 

 

  • Penulis: Tim PLN UIP Nusra

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pasca-Kerusuhan Wamena, 50 Perantau Minang Tiba di Kampung Halaman

    Pasca-Kerusuhan Wamena, 50 Perantau Minang Tiba di Kampung Halaman

    • calendar_month Jum, 4 Okt 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 57
    • 0Komentar

    Loading

    Padang, Garda Indonesia | Sebanyak 50 orang perantau Minangkabau tiba dengan selamat di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) pukul 20.50 WIB dengan menggunakan pesawat Batik Air, pada Kamis, 3 Oktober 2019. http://gardaindonesia.id/2019/09/26/400-warga-sumatra-barat-di-wamena-minta-pulang-ke-kampung-halaman/ Kedatangan perantau Minang tersebut disambut haru oleh Kepala Biro Bina Mental dan Kesra Sumbar Syaifullah dan Kepala Dinas Sosial Jumaidi, Dinas Pemberdayaan Perempuan Biro […]

  • Gubernur Viktor: “TLM Mampu Dirikan Fondasi Kuat bagi Masyarakat NTT!”

    Gubernur Viktor: “TLM Mampu Dirikan Fondasi Kuat bagi Masyarakat NTT!”

    • calendar_month Sab, 7 Des 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 62
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | Perayaan Perak HUT ke-25 Yayasan Tanaoba Lais Menekat (TLM) dan TLM Grup pada Jumat, 6 Desember 2019 pukul 18.00 WITA—selesai di Restoran Timor Raya dihadiri oleh segenap anggota dan pengurus TLM Grup, anggota KSP TLM, KSU Talenta, dan Koperasi Konsumen TLM; Ketua Sinode GMIT Pdt Merry Kolimon; Pembina TLM Grup, Paul […]

  • Air Terjun Tirta Tiasa Udayana—Persembahan TNI pada TMMD ke-105

    Air Terjun Tirta Tiasa Udayana—Persembahan TNI pada TMMD ke-105

    • calendar_month Kam, 8 Agu 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 62
    • 0Komentar

    Loading

    Klungkung-Bali, Garda Indonesia | Gembira berlimpah dirasakan warga Nyanglan, Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, Provinsi Bali, setelah dilaksanakan program TMMD ke-105. Semula, warga hanya mendapat kabar kalau personel TNI akan membangunkan jalan baru yang membelah areal persawahan sebagai kegiatan utama. “Jalan itu memang sudah lama ditunggu-tunggu warga. Tetapi, siapa sangka ada kejutan lain bagi warga, yakni ditemukannya […]

  • Peduli Tenaga Honorer Pemkot Kupang, Fransisco Bessi Buka Posko Aduan

    Peduli Tenaga Honorer Pemkot Kupang, Fransisco Bessi Buka Posko Aduan

    • calendar_month Sab, 11 Mei 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 59
    • 0Komentar

    Loading

    Kota Kupang, Garda Indonesia | Fransisco Bernando Bessi, SH,MH dan Henhany K. Nggebu,SH saat jumpa pers pada Jumat (10/5/2019) di Kantor Pengacara /Mediator Fransisco Bernando Bessi, SH,MH dan Partner, di Jl. Frans Seda Nomor : 88 C, Oebobo, Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur; mengatakan membuka posko pengaduan bagi Tenaga Honorer/ Pegawai Tidak Tetap (PTT) […]

  • LLDikti XV Kupang Pastikan Layanan Pendidikan Tinggi Terpusat di NTT

    LLDikti XV Kupang Pastikan Layanan Pendidikan Tinggi Terpusat di NTT

    • calendar_month Sab, 13 Jun 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 82
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL Dikti) XV Kupang yang dipimpin Sekretaris, Drs. Ade Erlangga Masdiana, M.Si. menyambangi Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT. Selain bersilaturahmi, pihak LLDikti juga menyampaikan berbagai program dan rencana untuk mengembangkan pendidikan tinggi di Provinsi NTT. “Sekarang kami masih menata atau membereskan organisasinya, sumber daya manusianya, dan berbagai infrastruktur […]

  • Pakar Gugus Tugas: Perlu Waspada Jika Miliki Satu Gejala Covid-19

    Pakar Gugus Tugas: Perlu Waspada Jika Miliki Satu Gejala Covid-19

    • calendar_month Rab, 15 Apr 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 60
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Prof. drh.Wiku Adisasmito, MSc.Ph.D. mengingatkan bahwa seseorang tidak perlu memiliki semua gejala Covid-19 untuk dapat dinyatakan telah terinfeksi, maka jika memiliki satu gejala perlu waspada. “Dalam keadaan pandemi, kita harus lebih waspada. Karena beberapa gejala yang kita miliki bisa mengarah ke situ. Tidak harus seluruhnya,” […]

expand_less