Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » Gerindra Setuju Kepala Daerah Dipilih DPRD

Gerindra Setuju Kepala Daerah Dipilih DPRD

  • account_circle Penulis
  • calendar_month 3 jam yang lalu
  • visibility 94
  • comment 0 komentar

Loading

Selain soal anggaran, Sugiono juga menyoroti biaya kampanye yang mahal sebagai hambatan bagi figur kompeten menjadi kepala daerah.

 

Jakarta | Partai Gerindra menyatakan dukungan terhadap usulan agar kepala daerah gubernur, bupati, dan wali kota dipilih oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) karena dinilai lebih efisien dibanding pemilihan langsung.

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Sugiono, mengatakan, “Gerindra ada dalam posisi mendukung upaya ataupun rencana untuk melaksanakan pemilukada ini oleh DPRD di tingkat bupati, wali kota ataupun di tingkat gubernur,” dalam keterangannya, Senin, 29 Desember 2025.

Sugiono menilai skema pemilihan oleh DPRD lebih efisien dari berbagai sisi, termasuk proses penjaringan kandidat, mekanisme pemilihan, penggunaan anggaran, dan ongkos politik. Ia mencontohkan, dana hibah dari APBD untuk pilkada 2015 mencapai hampir Rp7 triliun dan meningkat menjadi lebih dari Rp37 triliun pada 2024.

“Merupakan jumlah yang bisa digunakan untuk hal-hal lain yang sifatnya lebih produktif, upaya-upaya peningkatan kesejahteraan dan ekonomi rakyat. Saya kira ini adalah sesuatu yang perlu kita pertimbangkan,” ujar Sugiono.

Selain soal anggaran, Sugiono juga menyoroti biaya kampanye yang mahal sebagai hambatan bagi figur kompeten menjadi kepala daerah. “Biaya kampanye untuk seorang calon kepala daerah, kita terbuka saja, itu angkanya prohibitif. Mahal. Dan ini yang juga kita harus evaluasi… supaya orang-orang yang benar-benar memiliki kemampuan mengabdi… bisa maju tanpa harus dihalang-halangi oleh angka dan biaya kampanye yang luar biasa,” sambungnya.

Sugiono menegaskan bahwa pilkada oleh DPRD tidak menghilangkan esensi demokrasi karena anggota DPRD adalah wakil rakyat yang dipilih langsung melalui pemilu, bahkan dapat diawasi langsung oleh masyarakat dengan lebih ketat.

“Kalau kita melihat akuntabilitinya itu cenderung lebih ketat… mereka harus mengikuti apa yang menjadi kehendak konstituennya,” ujar Sugiono.

Sugiono juga menyebutkan bahwa pilkada DPRD dapat mengurangi potensi polarisasi di masyarakat yang kerap muncul dalam pilkada langsung. Meski begitu, ia menekankan bahwa rencana tersebut harus dibahas dan dikaji secara mendalam dengan melibatkan seluruh unsur dan elemen masyarakat,.

“Jangan sampai kemudian ini berkembang menjadi sesuatu yang sifatnya tertutup,” kata Sugiono.

Usulan Kepala Daerah Dipilih DPRD ini sebelumnya juga disampaikan oleh Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, yang mengatakan bahwa usulan tersebut perlu kajian mendalam dalam pembahasan RUU bidang politik tahun depan.(*)

 

 

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • OJK Luncurkan Buku Saku Bagi Pekerja Migran Indonesia

    OJK Luncurkan Buku Saku Bagi Pekerja Migran Indonesia

    • calendar_month Sel, 11 Nov 2025
    • account_circle Tim OJK
    • visibility 227
    • 0Komentar

    Loading

    Peluncuran buku ini merupakan wujud nyata kolaborasi antara OJK, Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI), dan Bank Indonesia dalam menghadirkan panduan praktis bagi para PMI dan keluarganya.   Jakarta | Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus memperkuat literasi dan inklusi keuangan nasional, khususnya bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang merupakan salah satu segmen prioritas dalam Strategi […]

  • Siap Munas I, PJS Bertandang ke Dewan Pers

    Siap Munas I, PJS Bertandang ke Dewan Pers

    • calendar_month Kam, 20 Okt 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 86
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Kedatangan Pengurus Pusat Pemerhati Jurnalis Siber (PJS) di Dewan Pers pada Kamis, 20 Oktober 2022, mendapat sambutan positif dari Wakil Ketua Dewan Pers, Agung Dharmajaya didampingi anggota Dewan Pers, Asmono Wikan. Ia pun langsung menyampaikan ucapan selamat datang kepada pengurus DPP PJS yang dipimpin Mahmud Marhaba selaku Plt. Ketua Umum PJS […]

  • Gubernur NTT Panen Jagung Program TJPS Periode Oktober—Maret di Sulamu

    Gubernur NTT Panen Jagung Program TJPS Periode Oktober—Maret di Sulamu

    • calendar_month Sel, 23 Mar 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 69
    • 0Komentar

    Loading

    Sulamu-Kupang, Garda Indonesia | Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) melakukan Panen Jagung Program Tanam Jagung Panen Sapi (TJPS) periode tanam Oktober—Maret di Desa Pontulan Kecamatan Sulamu Kabupaten Kupang, pada Senin, 22 Maret 2021. Adapun luas lahan TJPS periode tanam Oktober—Maret (Okmar) dengan data persebaran pada 16  Kabupaten di NTT yaitu Kabupaten Kupang 1.260 Ha, […]

  • Menaker Atur Kebijakan bagi Pelaku Usaha dan Pekerja Hadapi Covid-19

    Menaker Atur Kebijakan bagi Pelaku Usaha dan Pekerja Hadapi Covid-19

    • calendar_month Jum, 27 Mar 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 90
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Ketenagakerjaan memberikan kebijakan perlindungan pekerja atau buruh dan kelangsungan usaha dalam rangka pencegahan covid-19 yang diatur melalui Surat Edaran Nomor M/3/HK.04/III Tahun 2020. Dalam hal ini, Surat Edaran yang ditandatangani oleh Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah pada tanggal 17 Maret 2020 itu dibuat untuk mendorong agar setiap pimpinan […]

  • Politisi Golkar Kabupaten Kupang Diduga Lakukan Politik Uang

    Politisi Golkar Kabupaten Kupang Diduga Lakukan Politik Uang

    • calendar_month Rab, 16 Okt 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 109
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang | Sebuah video yang menampakkan Ketua DPRD Kabupaten Kupang, Daniel Taimenas menyerahkan uang dalam sebuah amplop putih kepada warga viral di media sosial. Dalam video tersebut, Daniel Taimenas yang juga merupakan Ketua DPD II Golkar Kabupaten Kupang menyebut dengan jelas bahwa uang tersebut merupakan titipan dari Melki Laka Lena. “Ini ada kiriman berkat dari […]

  • Pedagang Pasar Inpres Larantuka Pakai QRIS Bank NTT

    Pedagang Pasar Inpres Larantuka Pakai QRIS Bank NTT

    • calendar_month Sab, 9 Apr 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 62
    • 0Komentar

    Loading

    Larantuka, Garda Indonesia | PT. Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur atau Bank NTT masif menyosialisasikan QRIS (Quick Response Indonesia Standard) sebagai metode transaksi pembayaran menggunakan scan kode QR yang sudah terstandarisasi oleh Bank Indonesia sehingga seluruh pengguna aplikasi yang menyediakan pembayaran QR dapat bertransaksi di seluruh merchant yang menerima pembayaran QR berbasis QRIS. Area […]

expand_less