Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Anak dan Perempuan » Rumah Sejuta Mimpi–Wadah Pecut Mimpi Anak Kurang Mampu & Putus Sekolah

Rumah Sejuta Mimpi–Wadah Pecut Mimpi Anak Kurang Mampu & Putus Sekolah

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Sab, 18 Mei 2019
  • visibility 59
  • comment 0 komentar

Loading

Kab.Kupang-NTT, Garda Indonesia | “Anak NTT takut bermimpi tinggi, karena takut bermimpi tinggi, mereka lebih memilih bermimpi untuk menjadi budak di Malaysia. Mereka keluar dari Sekolah Dasar (SD) langsung jalan karena tidak pernah didorong untuk bermimpi tinggi”, ujar Imaculata Bete, Pengelola Rumah Sejuta Mimpi yang berlokasi di Fatuboki Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang-Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT)

Selain itu, menurut Ima panggilan akrab dari anak-anak di Rumah Sejuta Mimpi terhadap penggagas berdirinya Rumah Sejuta Mimpi, “Mengapa saya mengatakan demikian? Karena di sini wadah untuk membina mimpi mereka untuk tidak takut bermimpi tinggi”, tuturnya.

Ungkapan realita dari Imaculata Bete tersebut disampaikannya kepada Garda Indonesia pada Sabtu, 18 Mei 2019 pukul 15.50 WITA saat kunjungan dari Rotaract dan Interact Fortuna Kupang dan didampingi oleh Rotary Club Kupang Timor Raya dalam Program Literasi dan Nutrisi bagi anak-anak putus sekolah dan kurang mampu yang dihimpun oleh Rumah Sejuta Mimpi

Pantauan media ini, anak-anak dari Rumah Sejuta Mimpi menggunakan lahan bekas pengolahan produksi batako berukuran 4 x 2 m yang diubah menjadi tempat belajar dan bermain permainan edukatif.

Penggagas dan Pendiri Rumah Sejuta Mimpi, Imaculata Bete

Rumah Sejuta Mimpi yang didirikan pada 23 Maret 2018 menghimpun 80 anak-anak (yang belum bersekolah hingga SMP) yang berdomisili di sekitar RT 25 RW 11 Desa Oelpuah Kecamatan Taebenu Kabupaten Kupang dan di daerah sekitar Monumen Jepang di Kelurahan Penfui Kecamatan Maulafa Kota Kupang

Imaculata Bete yang berprofesi sebagai perawat di Rumah Sakit Jiwa Naimata Kota Kupang ini juga menyampaikan bahwa kesulitan mengakses pendidikan layak seperti belajar Bahasa Inggris yang hanya bisa dicapai oleh anak-anak dari golongan mampu

“Kursus Bahasa Inggris di Kupang mahal dan tak dapat digapai anak-anak. Mengapa kami bangun Rumah Sejuta Mimpi agar mereka bisa belajar Bahasa Inggris dari kecil sehingga suatu saat mereka dapat ke luar negeri. Setelah kami buka Rumah Sejuta Mimpi, anak-anak berani untuk tampil di depan dan berbicara Bahasa Inggris”, ungkap Ima sambil menyampaikan bahwa tenaga pengajar berasal dari berbagai profesi seperti guru, PNS, mahasiswa yang bersifat sebagai volunteer atau relawan

Tempat Belajar Anak-anak Rumah Sejuta Mimpi

Imaculata Bete juga bermimpi suatu saat Rumah Sejuta Mimpi dapat dikembangkan dan memperoleh fasilitas penunjang seperti TV LED, ruangan belajar, bangunan yang layak dan dapat mempunyai badan hukum berupa yayasan.

Bagi yang berminat melakukan kegiatan kemanusiaan dan membantu anak-anak di Rumah Sejuta Mimpi, silakan menghubungi Imaculata Bete di No telepon/whatsapp 081236889183

Selain itu, Rumah Sejuta Mimpi juga aktif bermedia sosial di facebook dengan fanpage Rumah Sejuta Mimpi dan di Instagram.

Penulis dan editor (+rony banase)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Virus Literasi Polikarpus Do bagi Guru SD Gugus II Taebenu Kupang

    Virus Literasi Polikarpus Do bagi Guru SD Gugus II Taebenu Kupang

    • calendar_month Jum, 31 Mei 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 42
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang | Guna memperkuat kompetensi di bidang literasi, guru-guru sekolah dasar gugus II Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang mengikuti workshop penguatan literasi di SDN Manefu. Dihelat selama 2 (dua) hari, Selasa—Rabu, 28-29 Mei 2024, workshop berjalan lancar. Adapun sekolah-sekolah yang tergabung dalam Gugus II Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang adalah SDN Manefu, SDN Tulun, SDN Oeika dan […]

  • Mata Dunia Keker Presiden Indonesia Prabowo Subianto

    Mata Dunia Keker Presiden Indonesia Prabowo Subianto

    • calendar_month Sab, 28 Des 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 52
    • 1Komentar

    Loading

    Prabowo Subianto terlahir di lingkungan keluarga intelektual terpandang, menjadikan Prabowo kecil familiar dengan berbagai bacaan dan diskursus tentang masalah kebangsaan, kenegaraan dan kemanusiaan.   Jakarta | Ketua Umum Ikatan Media Online (IMO) Indonesia Yakub F. Ismail memberikan pandangan mengesankan mengenai sosok Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto. Ia menilai, sorotan mata dunia kini tertuju pada sosok […]

  • Kick Off Gerbang Pembayaran Nasional; Gubernur diberi Gelar “Tokoh Penggerak“

    Kick Off Gerbang Pembayaran Nasional; Gubernur diberi Gelar “Tokoh Penggerak“

    • calendar_month Sab, 22 Sep 2018
    • account_circle Penulis
    • visibility 39
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT,gardaindonesia.id – Bank Indonesia sebagai bank sentral telah meluncurkan program Gerbang Pembayaran Nasional (GPN), Senin (4/12/2017). GPN merupakan terobosan dalam rangka menghapus sekat-sekat yang selama ini diciptakan melalui peraturan dari masing-masing bank, dimana untuk mengakses kebutuhan perbankan maupun transaksi hanya bisa dilakukan pada bank yang sama. Melalui GPN, pemilik kartu debit bank tertentu bisa bertransaksi melalui […]

  • Investasi Ekonomi Digital Indonesia Jadi Perhatian Presiden Jokowi

    Investasi Ekonomi Digital Indonesia Jadi Perhatian Presiden Jokowi

    • calendar_month Jum, 28 Jan 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 36
    • 0Komentar

    Loading

    Bogor, Garda Indonesia | Transformasi ekonomi digital merupakan salah satu fokus utama Presidensi G20 Indonesia tahun 2022. Untuk itu, Indonesia memberikan perhatian serius pada pengembangan teknologi digital, terutama yang mempunyai kontribusi langsung kepada pemberdayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan pengembangan sumber daya manusia (SDM). Saat membuka pertemuan pendahuluan B20 atau B20 Inception Meeting […]

  • Uskup Emeritus Mgr. Petrus Turang Meninggal Dunia

    Uskup Emeritus Mgr. Petrus Turang Meninggal Dunia

    • calendar_month Jum, 4 Apr 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 42
    • 0Komentar

    Loading

    Mgr. Petrus Turang (23 Februari 1947 – 4 April 2025) adalah Uskup Agung Kupang sejak 10 Oktober 1997 hingga 9 Maret 2024.   Jakarta | Uskup Emeritus Mgr. Petrus Turang meninggal dunia pada Jumat, 4 April 2025 pukul 06:20 WIB di Rumah Sakit Pondok Indah Jakarta. Beragam ucapan turut berdukacita memenuhi dinding WhatsApp grup dan […]

  • Jelang HUT Ke-75 Republik Indonesia, 12 Desa di Sumba Nikmati Listrik

    Jelang HUT Ke-75 Republik Indonesia, 12 Desa di Sumba Nikmati Listrik

    • calendar_month Kam, 30 Jul 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 44
    • 0Komentar

    Loading

    Sumba-N.T.T, Garda Indonesia | Di tengah pandemi Covid-19, PLN terus bekerja untuk menghadirkan listrik ke seluruh pelosok tanah air. Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia, PLN berhasil mengalirkan listrik kepada 538 Kepala Keluarga (KK) di 12 desa yang berada Pulau Sumba, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Adapun 12 Desa tersebut antara lain […]

expand_less