Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » BCA dan Warlami Ajak Penenun TTS Terap Konsep Ecofashion

BCA dan Warlami Ajak Penenun TTS Terap Konsep Ecofashion

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Sab, 6 Agu 2022
  • visibility 44
  • comment 0 komentar

Loading

SoE, Garda Indonesia | PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) sebagai bagian dari perbankan nasional senantiasa berkontribusi bagi tanah air melalui berbagai inisiatif program. Dalam upaya perwujudan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) dengan gerakan #BCAForSustainability, BCA hadir memberikan pembinaan bagi penenun di Timor Tengah Selatan (TTS) untuk menggerakkan tenun TTS diiringi dengan penerapan fashion ramah lingkungan.

Pembinaan ini digerakkan oleh BCA di bawah payung Bakti BCA berkolaborasi dengan Perkumpulan Warna Alam Indonesia (Warlami) yang dilaksanakan secara luring pada Selasa—Kamis, 2—4 Agustus 2022. Seremoni pembukaan dihadiri EVP CSR BCA Inge Setiawati, Farida Siregar Kepala KCU BCA Kupang, Hans Banunaek Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Timor Tengah Selatan, dan Myra Widiono Ketua Warlami.

Turut hadir, Ony Kause  Kabid Pendidikan, Benny F.Tobo ,S.E., Kepala Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah, Selan Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Agustinus BBKSDA Wilayah Timur, Frans Fobia UPTD  Lingkungan Hidup Kabupaten TTS, dan 30 peserta program pembinaan.

EVP CSR BCA Inge Setiawati menyampaikan bahwa wastra nusantara merupakan bentuk warisan budaya yang selayaknya mendapatkan perhatian untuk dilestarikan. Kali ini, BCA bersama dengan Warlami menyadari akan kebutuhan pembinaan bagi penenun dalam mengembangkan potensi budaya, bisnis dan pelestarian lingkungan.

Tenun dari kawasan Timor Tengah Selatan (TTS), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) merupakan bentuk wastra nusantara yang potensial untuk dipasarkan dan dapat mengangkat nama baik TTS. “Kami pun turut mengajak penenun untuk menerapkan konsep ecofashion dengan metode pewarnaan alam untuk bersama menjaga kelestarian lingkungan,” ungkap Inge.

Pose bersama EVP CSR BCA Inge Setiawati bersama dengan perwakilan Warlami dan peserta pelatihan pewarnaan alam kain tenun di Timor Tengah Selatan

Koleksi wastra TTS memiliki kelebihan yang unggul, teknik, ragam hias dan ekspresi budaya khas tersendiri. Saat ini, kawasan TTS terus berkembang untuk menjadi daerah yang unggul dan memiliki potensi yang lebih luas. Pembinaan ini akan diikuti oleh tiga suku besar atau “Swapraja” terdiri dari: Swapraja Amanatun, Swapraja Amanuban, dan Swapraja Mollo.

“Dalam jangka panjang, diharapkan produk wastra TTS dapat memiliki daya saing di tingkat global, senantiasa mengedepankan konsep ecofashion dan semakin memperluas potensi bisnis wastra khususnya untuk pasar internasional. Kami yakin bahwa potensi produk-produk tradisional dari Indonesia memiliki ruang tersendiri di konsumen,” tutup Inge.

BCA hadir bersama Warlami memberikan konsep ecofashion yang akan menjadi hasil wastra lebih ramah lingkungan. Melalui pelatihan ini, peserta akan diajak untuk memahami bahan pewarna alam untuk benang katun, teori dasar proses pewarna alam serta praktik langsung. Rangkaian pelatihan akan berlangsung 6 (enam) bulan.

Kepala KCU BCA Kupang Farida Siregar berharap penenun TTS dapat meningkatkan pengetahuan serta keterampilan dan menerapkan konsep ecofashion. “Kami yakin melalui tujuan yang mulia juga untuk melestarikan lingkungan pastinya akan menghasilkan hasil yang baik pula. BCA pun nantinya akan turut berperan aktif dalam memasarkan hasil tenun penduduk dari TTS,” tegasnya.

Ketua Warlami Myra Widiono mengungkapkan bahwa dari enam bulan pembinaan, ingin melihat dampak positif yang timbul. “Diharapkan penenun dapat menghasilkan produk kain tenun ecofashion karena telah menggunakan pewarna alam dari tumbuhan pewarna alam setempat,” ujarnya.

Sebagai informasi, BCA melalui Program Pilar Sinergi yang merupakan bagian dari corporate social responsibility (CSR) yang dimiliki oleh BCA mendukung keberlangsungan wirausaha kreatif di bidang seni budaya  yang berkelanjutan di Indonesia. BCA dalam komitmen mengedepankan prinsip environmental, social, and governance (ESG) juga telah melaksanakan berbagai program unggulan seperti pendampingan UMKM.(*)

Sumber (*/Humas BCA)

Editor (+roni banase)

  • Penulis: Penulis

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Usai Penetapan KPUD, Wakil Bupati Terpilih Sabu Raijua Ambil Langkah Taktis

    Usai Penetapan KPUD, Wakil Bupati Terpilih Sabu Raijua Ambil Langkah Taktis

    • calendar_month Sab, 31 Jul 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 33
    • 0Komentar

    Loading

    Sabu Raijua, Garda Indonesia | Pasca-penetapan Paket 2M sebagai Bupati dan Wakil Bupati Terpilih pada Pemungutan Suara Ulang (PSU) yakni Drs. Nikodemus N.Rihi Heke, M.Si. dan Yohanis Uly Kale, A.Md pada Rapat Pleno Terbuka Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Sabu Raijua pada Rabu, 28 Juli 2021, maka Wakil Bupati Terpilih Yohanis Uly Kale. A.Md. melakukan […]

  • Paket SEHATI Siap Dukung Usaha Pertanian dan Perkebunan Masyarakat Belu

    Paket SEHATI Siap Dukung Usaha Pertanian dan Perkebunan Masyarakat Belu

    • calendar_month Rab, 2 Des 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 35
    • 0Komentar

    Loading

    Belu-NTT, Garda Indonesia | Kewajiban pemerintah di bidang pertanian dan perkebunan adalah mendukung semua usaha rakyatnya. Hal ini dimaksudkan agar semua kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi. Paket SEHATI,  Agustinus Taolin – Aloysius Haleserens hadir dengan menawarkan 5 program unggulan, salah satunya bidang pertanian dan perkebunan. Paket SEHATI sudah melihat bahwa mata pencaharian mayoritas penduduk di Kabupaten […]

  • Anak TTS Sehari Belajar di Luar Kelas Bersama Menteri Bintang

    Anak TTS Sehari Belajar di Luar Kelas Bersama Menteri Bintang

    • calendar_month Jum, 8 Nov 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 48
    • 0Komentar

    Loading

    Soe-NTT, Garda Indonesia | Dalam rangkaian kunjungan kerja perdana di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Menteri PPPA Bintang Puspayoga turut dan larut dalam kebersamaan Sehari Belajar di Luar Kelas bersama anak-anak di SMP Kristen Harapan, Soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) pada Kamis, 7 November 2019. Sehari Belajar di Luar Kelas bersama anak-anak merupakan rangkaian […]

  • Lawan Covid-19, Ketua Partai PSI Belu Terus Sebar Masker Gratis

    Lawan Covid-19, Ketua Partai PSI Belu Terus Sebar Masker Gratis

    • calendar_month Rab, 13 Mei 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 38
    • 0Komentar

    Loading

    Belu-NTT, Garda Indonesia | Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kabupaten Belu semakin antusias berpartisipasi secara aktif membantu pemerintah dalam upaya melawan penyebaran wabah virus corona dengan tiada hentinya membagi masker secara gratis kepada masyarakat di Dusun Laninis, Desa Lawalutolus, Kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara (NTT) pada Selasa, 12 Mei 2020. Kegiatan dimaksud sebagai […]

  • PERINTAH PRABOWO! Relawan Garuda Merah Putih Lorosae Dukung SIAGA

    PERINTAH PRABOWO! Relawan Garuda Merah Putih Lorosae Dukung SIAGA

    • calendar_month Jum, 15 Nov 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 42
    • 0Komentar

    Loading

    Karisma Presiden Prabowo Subianto di Kabupaten Belu memang sangat berbekas. Selain karena punya alasan historis, Prabowo pernah membebaskan salah satu pekerja migran asal Belu, Wilfrida Soik dari hukuman mati di negeri Jiran, Malaysia.   Atambua | Calon gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) nomor urut 3, Simon Petrus Kamlasi mendapat dukungan luas di Kabupaten Belu. Dukungan […]

  • Wakil Bupati Sumba Timur Dukung Revitalisasi Bahasa Kambera

    Wakil Bupati Sumba Timur Dukung Revitalisasi Bahasa Kambera

    • calendar_month Kam, 11 Agu 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 46
    • 0Komentar

    Loading

    Waingapu, Garda Indonesia | Kantor Bahasa Provinsi Nusa Tenggara Timur, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi menghelat Pelatihan Guru Utama Berbahasa Kambera yang merupakan implementasi Program Merdeka Belajar Episode ke-17: Revitalisasi Bahasa Daerah. Pelatihan Guru Utama Berbahasa Kambera ini sebagai kegiatan terakhir rangkaian kegiatan Revitalisasi Bahasa Daerah di Provinsi Nusa […]

expand_less