Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Regional » Ritual Lonto Leok Tanda Dukungan Warga Mocok untuk PLTP Ulumbu

Ritual Lonto Leok Tanda Dukungan Warga Mocok untuk PLTP Ulumbu

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Ming, 21 Jul 2024
  • visibility 1
  • comment 0 komentar

Manggarai | Warga Gendang Rebak, desa Mocok-Poco Leok bersepakat dukung langkah pemerintah pusat melalui PT. PLN dalam rangka rencana pengembangan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) Ulumbu unit 5-6 Poco Leok.

Lonto leok dalam rangka musyawarah dan mufakat dalam kebiasaan orang Manggarai, untuk menyelesaikan persoalan umum terkait adat di rumah adat (Mbaru Gendang), sehingga keputusan yang diambil dapat memuaskan semua pihak khususnya warga gendang.

Pelaksanaan acara ‘lonto leok’ yang dihelat di Gendang Rebak, desa Mocok-Poco Leok, terkait rencana pemerintah melalui PT. PLN (Persero) dalam rangka pembangunan proyek strategis nasional (PSN) PLTP Ulumbu unit 5-6 Poco Leok, pada Minggu, 14 April 2024.

Pada diskusi yang dibaluti kekeluargaan ini, Tua Gendang Rebak suku Tiwu, Thadeus Dapang, mendengar secara langsung tanggapan warga gendang Rebak terkait rencana pemerintah untuk pengadaan tanah pembangunan PLTP Ulumbu unit 5-6 Poco Leok.

Tampak seluruh warga gendang Rebak bersepakat untuk mendukung secara penuh rencana PT. PLN dalam pengembangan PLTP Ulumbu unit 5-6 Poco Leok di wilayahnya.

Bukti dukungan ini kemudian dilanjutkan dengan pemberian sesajenan atau teing hang kepada roh leluhur dengan menyembelih seekor ayam jantan warna merah (manuk cepang dalam bahasa Manggarai) sebagai kurbannya.

Dalam kesepakatan “lonto leok’ jelas Thadeus Dapang, seluruh warga gendang Rebak telah bersepakat untuk mendukung pembangunan pengembangan PLTP Ulumbu unit 5-6 Poco Leok di wilayah gendang Rebak.

Prosesi adat dibarengi kegiatan Tieng Hang kepada roh leluhur dengan menyediakan ayam merah (manuk cepang) untuk kurban bagi leluhur. Foto : tim

Bentuk dukungan ini kata dia, warga gendang Rebak tidak menolak pelebaran jalan ketika dibutuhkan PT. PLN menuju lokasi pengeboran.

“Ketika PLN membutuhkan tanah kita untuk buat jalan, apakah ada yang keberatan, protes dan menolak?,” tanya Tua gendang Rebak Thadeus Dapang, di hadapan seluruh warga.

Menjawab hal tersebut, seluruh warga gendang Rebak dengan tegas mengatakan ‘setuju’ ketika PT.PLN membutuhkan lahannya untuk kepentingan pembangunan PLTP di Poco Leok.

“Kalau semua sepakat serta setuju, untuk dukung pembangunan geotermal di wilayah gendang Rebak, berarti hari kita buat kesepakatan bersama,” terangnya di hadapan seluruh warga gendang Rebak.

Sebagai tua adat serta mewakili warga gendang Rebak, Thadeus Dapang menegaskan siap mendukung pembangunan geotermal di wilayah gendang Rebak-Poco Leok.

“Berkaitan dengan apa pun di wilayah gendang Rebak, apa itu pembangunan geotermal dan pembangunan apa saja, kami sebagai warga gendang Rebak siap mem-back up atau mendukung urusan itu,” tegasnya lagi.

Diketahui, ada dua lokasi Wallpad (H dan I) pembangunan PLTP Ulumbu unit 5-6 Poco Leok serta pengadaan tanah untuk access road di wilayah gendang Rebak, desa Lungar, kecamatan Satar Mese, Manggarai.

Sebelumnya, selama tiga hari tim persiapan pengadaan tanah pembangunan PLTP Ulumbu Unit 5-6 Poco Leok yang berkapasitas 20 MW, telah melakukan sosialisasi pemberitahuan pembangunan PLTP Ulumbu untuk penentuan lokasi (Penlok) tahap 2 yang melibatkan pemerintah daerah Manggarai, BPN Manggarai serta kejaksaan Negeri Manggarai, berlangsung di aula Paroki Ponggeok, Rabu, 12 Juni 2024.(*)

Sumber (*/tim)

  • Penulis: Penulis

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • 88 Calon Mahasiswa STIPAS KAK Ikut Ujian Tes Masuk Gelombang I

    88 Calon Mahasiswa STIPAS KAK Ikut Ujian Tes Masuk Gelombang I

    • calendar_month Sen, 5 Agu 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | Sekretaris Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru STIPAS KAK, Fr. Ignatius Meol, S.Fil mengatakan ujian tes masuk merupakan tes tertulis gelombang I dari 2 (dua) gelombang yang dijadwalkan untuk penerimaan calon Mahasiswa Baru Kampus STIPAS KAK Tahun Akademik 2019/2020. Sebanyak 88 calon mahasiswa mengikuti tes tertulis hari pertama di Kampus Sekolah Tinggi Pastoral […]

  • Warga dan Pelaku Usaha Tak Taat Aturan Covid-19, Camat & Lurah Sosialisasi

    Warga dan Pelaku Usaha Tak Taat Aturan Covid-19, Camat & Lurah Sosialisasi

    • calendar_month Sab, 30 Jan 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Kota Kupang, Garda Indonesia | Menyikapi penyebaran Covid-19 di Kota Kupang dan menindaklanjuti rapat bersama Pemerintah Provinsi NTT tentang penanganan Covid-19 di wilayah Pemkot Kupang, maka Sekda Kota Kupang, Fahrensy P. Funay,  melakukan pertemuan dan memberikan arahan kepada para Camat dan Lurah di di podium upacara Kantor Wali Kota Kupang pada Jumat pagi, 29 Januari […]

  • Pj Bupati Lembata Dampingi Juri Festival Desa Binaan Bank NTT

    Pj Bupati Lembata Dampingi Juri Festival Desa Binaan Bank NTT

    • calendar_month Jum, 5 Agu 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 3
    • 0Komentar

    Lewoleba, Garda Indonesia | Penjabat Bupati Lembata, Marsianus Djawa, pada Rabu, 3 Agustus 2022, ikut hadir bersama juri Festival Desa Binaan Bank NTT dan Festival PAD 2022, Ni Dewa Agung Ayu Sria Liana Dewi meninjau Desa Bour, Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata. Desa Bour adalah salah satu dari empat desa di Lembata yang mengikuti event paling […]

  • HUT ke-21 Dharma Wanita Persatuan Kota Kupang, Helat Aneka Giat

    HUT ke-21 Dharma Wanita Persatuan Kota Kupang, Helat Aneka Giat

    • calendar_month Jum, 20 Nov 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Kota Kupang, Garda Indonesia | Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Kupang bakal melakukan selebrasi Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-21 pada Senin, 7 Desember 2020, beragam kegiatan bakal dilakukan. Pembukaan kegiatan ditandai dengan pelepasan burung merpati dan balon oleh Wakil Wali Kota Kupang, dokter Herman Man dan didampingi Sekretaris Daerah Kota Kupang, Fahrensy Priestly Funay, S.E., […]

  • Kementerian PPPA Dorong Industri Rumahan Jadi Ciri Khas di Cilegon

    Kementerian PPPA Dorong Industri Rumahan Jadi Ciri Khas di Cilegon

    • calendar_month Jum, 13 Des 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Cilegon, Garda Indonesia | Kementerian PPPA melalui Deputi Perlindungan Hak Perempuan melakukan kunjungan ke Kawasan Industri Rumahan (IR) di Kelurahan Bendungan, dan PT. Chetam di Kota Cilegon, pada Selasa, 10 Desember 2019. IR Kelurahan Bendungan Kota Cilegon merupakan binaan dan Pilot Project Kemen PPPA sejak tahun 2016—2018. Mewakili Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), […]

  • Sudah, Jangan Ada Darah Lagi!,  Kita Indonesia-‘Persatuan Indonesia’

    Sudah, Jangan Ada Darah Lagi!, Kita Indonesia-‘Persatuan Indonesia’

    • calendar_month Jum, 24 Mei 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 3
    • 0Komentar

    Oleh : Fikri Haldi ( Sekretaris Umum Garda NKRI Sumatera Barat & Founder Perkumpulan Millenials Minang) Kericuhan di Ibu Kota Negara usai penetapan Keputusan Pemilu 2019 semakin memanas, sejumlah masa dari berbagai daerah berdatangan ke ibu kota untuk menyampaikan aspirasi yang mereka anggap terdapat banyak kejanggalan yang terjadi saat keberlangsungan proses pesta demokrasi terbesar negara […]

expand_less