Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Regional » Wagub Josef Imbau Pansimas Refleksi Akses Air Bersih & Sanitasi

Wagub Josef Imbau Pansimas Refleksi Akses Air Bersih & Sanitasi

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Rab, 28 Nov 2018
  • visibility 36
  • comment 0 komentar

Loading

Kupang, gardaindonesia.id | Josef Nae Soi-Wagub NTT mengajak para fasilitator Penyediaan Air Minum dan dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) untuk bekerja dengan sepenuh hati dalam mewujudkan akses masyarakat terhadap air bersih dan sanitasi. Salah satunya dengan melakukan refleksi kritis atas setiap pekerjaan yang telah dijalankan selama ini.

“Rapat Koordinasi ini merupakan momen untuk membuat refleksi kritis. Tidak hanya sebatas melakukan evaluasi. Refleksi kritis maksudnya, hasil dari evaluasi harus membangkitkan motivasi dalam diri untuk menggerakan orang lain dan diri sendiri dalam menggapai hasil yang telah disepakati bersama,” kata Wakil Gubernur Josef Nae Soi saat memberikan sambutan pada acara Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Fasilitator Masyarakat Program Pamsimas III Provinsi NTT dengan tema “Evaluasi Pelaksanaan Tahun Anggaran (TA) 2018 dan Perencanaan TA 2019 di Hotel Aston, Rabu (28/9/18).

Menurut Wakil Gubernur Josef Nae Soi, ada perbedaan mendasar antara refleksi kritis dan evaluasi. Evaluasi telah menjadi hal umum dan biasa dalam manajemen kerja . Nilainya hanya berkaitan dengan garapan. Kalau tujuan kerja tercapai, tidak ada lagi evaluasi.

“Tapi refleksi kritis, nilainya lebih dari itu. Berhubungan dengan work atau kerja. Membangkitkan semangat orang secara terus menerus, tanpa henti-hentinya. Masyarakat harus diberdayakan . Kalau masyarakat tidak dibangkitkan dan dilibatkan, proyek-proyek pemerintah hanya bersifat karitatif belaka, tidak bersifat sosial ,”jelas Wagub.

Lebih lanjut Wagub mengharapkan agar para fasilitator dapat bekerja lebih keras dalam mewujudkan Akses Air Minum Aman dan Sanitasi Layak yang ditargetkan Pemerintah Pusat tercapai pada Tahun 2019. Air minum, kata Wagub, merupakan kebutuhan mendasar yang tak bisa ditunda untuk dipenuhi. Sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat, Gubernur dan Wakil Gubernur akan berupaya maksimal untuk mewujudkan target tersebut.

“Saya dari dulu mengartikan Air sebagai aman,intim dan ramah. Kalau tidak ada air, orang rasa tidak aman, tidak intim dan tidak ramah. Kalau tidak air, semua badan kita pasti gatal karena tidak mandi. Kalau tidak minum air,semua orang pasti sengsara. Bayangkan saja kalau berada di atas kapal. Tidak makan satu minggu,masih bisa bertahan,tapi kalau tidak minum air dua atau tiga hari,pasti langsung sekarat,” jelas Wagub.

Dalam Visi NTT Bangkit Menuju Sejahtera, Wagub menegaskan, peran para fasilitator cukup strategis. Sebagai pendamping, fasilitator pu tugas mulia untuk meredam kemarahan masyarakat karena ketiadaan air. Fasilitator juga mesti punya rasa malu dan kesal bila melihat penderitaan masyarakat karena sulitnya akses terhadap air.

“Mari kita bangkit dari tidur, berdiri dan lari. Bila perlu melakukan loncatan atau lompatan yang sangat tinggi (quantum leap, red). Kalau di Jawa, mereka bekerja tujuh jam, maka kita harus kerja lebih dari itu untuk kejar ketertinggalan menuju NTT Sejahtera, “pungkas Wagub Nae Soi.

Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman, Yuli Arfa menyatakan, para fasilitator merupakan ujung tombak pelaksanaan program pada tingkat lapangan. Untuk mempercepat proses akses air minum dan sanitasi.

“Keberadaan tim fasilitator sangat penting untuk mengawal proses pemberdayaan masyarakat. Agar mereka dapat menjadi pengambil keputusan utama, penanggung jawab utama pengelolaan air minum dan sanitasi. Berdasarkan temuan BPKP, para fasilitator masih belum melaksanakan pendampingan secara optimal, ” jelas Yuli Arfa.

Menurutnya, sejak Tahun 2008 sampai saat ini, jumlah desa sasaran program Pamsimas di NTT adalah sebanyak 1.504 desa dari total 3.353 desa/kelurahan di NTT.

Lanjut Yuli Arfa, pada tahun 2018, ada 297 desa di NTT yang mendapatkan program Pamsimas di 21 kabupaten. Sebanyak 241 desa dibiayai APBN dan 56 desa dari APBD Provinsi/Kab; 11 desa di antaranya adalah desa stunting yang berada di Kabupaten Sabu Raijua, Manggarai Timur, Timor Tengah Utara.

“Pemerintah Provinsi mewajibkan setiap kepala keluarga pada desa Pamsimas tanam sekurang-kurangnya 5 pohon kelor. Pada Tahun 2019, Pemerintah Pusat menetapkan 247 desa baru untuk program Pamsimas di NTT. Semua akses air minum dan sanitas harus inklusif disabilitas, ” pungkas Yuli Arfa selaku Provinsial Project Manager Unit Pamsimas NTT.

Kegitan Rakor Pamsimas ini berlangsung selama tiga hari dari tanggal 27 hingga 29 November. Diikuti 239 fasilitator yang terdiri dari fasilitator senior sebanyak 29 orang, bidang pemberdayaan 70 orang dan140 orang bidang teknik.

Sumber berita (*/humas Pemprov ntt)
Editor : rony banase

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Warga Beruntung, Bendungan Tapin di Kalsel Jadi Spot Wisata

    Warga Beruntung, Bendungan Tapin di Kalsel Jadi Spot Wisata

    • calendar_month Kam, 18 Feb 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 37
    • 0Komentar

    Loading

    Tapin-Kalsel, Garda Indonesia | Saat meresmikan Bendungan Tapin yang terletak di Desa Pipitak Jaya, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan, pada Kamis, 18 Februari 2021; Presiden Joko Widodo sempat berdialog dengan seorang warga setempat yang dahulu tinggal di sekitar wilayah yang kini telah menjadi bendungan tersebut. Atal Amos, warga yang memperoleh ganti untung dan dilakukan relokasi […]

  • Atlet Berprestasi PON XX Papua Bakal Dapat Apresiasi dari Pemprov NTT

    Atlet Berprestasi PON XX Papua Bakal Dapat Apresiasi dari Pemprov NTT

    • calendar_month Kam, 7 Okt 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 32
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | “Kemarin, saya baru tiba dari Jayapura dan pagi ini saya menerima pelatih dan atlet yang telah tiba di Kupang. Penerimaan secara resmi akan diadakan tanggal 17 Oktober nanti. Sebentar tim sepakbola PON NTT akan datang dan akan diterima oleh Asisten 2 Gubernur karena saya harus kembali ke Jayapura lagi hari ini,” […]

  • PLN UIP Nusra Ajak Mahasiswa Universitas Narotama Jadi Agen Keselamatan Listrik

    PLN UIP Nusra Ajak Mahasiswa Universitas Narotama Jadi Agen Keselamatan Listrik

    • calendar_month Sen, 22 Sep 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 44
    • 0Komentar

    Loading

    Officer K3 dan Keamanan PLN UIP Nusra, Ahmad Faisal Kurniawan, mengingatkan mahasiswa bahwa bahaya listrik kerap muncul akibat peralatan tidak standar, kabel terkelupas, stop kontak rusak, hingga adaptor berlebihan.   Mataram | PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) menghelat edukasi keselamatan dan kesehatan kerja lingkungan (K3L) kepada civitas akademika Universitas Narotama, Surabaya, […]

  • Bangun Sinergisitas, Kakanim Labuan Bajo Bersua Bupati Manggarai Barat

    Bangun Sinergisitas, Kakanim Labuan Bajo Bersua Bupati Manggarai Barat

    • calendar_month Rab, 24 Mar 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 101
    • 0Komentar

    Loading

    Labuan Bajo, Garda Indonesia | Kepala Kantor Imigrasi (Kakanim) Kelas III TPI Labuan Bajo, Jaya Mahendra, S.H., M.H. mengunjungi dan bersua dengan Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi, S.E. pada Selasa, 23 Maret 2021 pukul 13.20 WITA. Pada kunjungan tersebut Kakanim didampingi dua pejabat teknis, satu orang pejabat fasilitatif serta empat orang staf dari Kantor Imigrasi […]

  • Manggarai Raya ‘Tepo’ SIAGA

    Manggarai Raya ‘Tepo’ SIAGA

    • calendar_month Kam, 26 Sep 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 35
    • 0Komentar

    Loading

    Ruteng | Pada Rabu malam, 25 September 2024, kampung Wangkung di Desa Pong Murung, Kabupaten Manggarai, menjadi saksi peluncuran istilah baru yang menggerakkan semangat masyarakat dalam kontestasi politik Nusa Tenggara Timur (NTT). Pada acara tatap muka antara pasangan calon gubernur dan wakil gubernur NTT, Simon Petrus Kamlasi dan Adrianus Garu, ratusan warga bersorak menggemakan istilah […]

  • Ketua Tim Advokat Wartawan Sergap.id : Seldi, Orang Yang Diduga-duga

    Ketua Tim Advokat Wartawan Sergap.id : Seldi, Orang Yang Diduga-duga

    • calendar_month Rab, 10 Jun 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 52
    • 0Komentar

    Loading

    Belu-NTT, Garda Indonesia | ”Tugas kami sebagai kuasa hukum itu, membela orang yang diduga- duga dan disangka- sangka oleh penyidik (Polres Malaka,red.) dan saudara Seldi ini termasuk orang yang diduga-duga dan disangka- sangka!” sibak Melkianus Conterius Seran, S.H. kepada wartawan usai mengikuti sidang pembacaan materi permohonan Pemohon di Pengadilan Negeri Atambua, pada Rabu, 10 Juni […]

expand_less