Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Hukum Kriminal » Merasa dihina, Ketua DPD Hanura NTT Polisikan Pemilik Akun Fb Martheen Kale

Merasa dihina, Ketua DPD Hanura NTT Polisikan Pemilik Akun Fb Martheen Kale

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Rab, 26 Sep 2018
  • visibility 3
  • comment 0 komentar

Kupang-NTT, gardaindonesia.id-Ketua DPD Partai HANURA Prov. NTT, Drs. Refafi Gah,SH,.MPd., melaporkan Pemilik Akun Facebook Martheen Kale ke Unit Tipiter (Tindak Pidana Tertentu) Kepolisian Resor Kota Kupang, Rabu/26 September 2018 pukul 10.30 Wita atas dugaan penghinaan yang dilakukan oleh Martheen Kale atas komentar yang ditulis dalam akun Media Sosial Facebook Aba Regen Ritan (Sipri Ritan), Selasa/25 September 2018.

Refafi Gah didampingi oleh Sekretaris DPD Partai Hanura NTT, Siprianus Woka Ritan (Pemilik Akun Facebook Aba Regen Ritan dan berkapasitas sebagai Saksi I) membuat Laporan Polisi yang dituangkan dalam Surat Tanda Terima Laporan Polisi (STTLP) Nomor:LP/B/857/IX/2018/SPKT RESOR KUPANG KOTA Tanggal 26 September 2018 Pukul 10.30 Wita, dengan perkara “Dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan /mentransmisikan Informasi yang memiliki muatan penghinaan“

Refafi Gah saat ditemui gardaindonesia.id, usai melaporkan Pemilik Akun Facebook Martheen Kale mengatakan bahwa apa yang telah dilakukan oleh Martheen Kale telah melakukan perbuatan tidak menyenangkan, memfitnah dan mencemarkan nama baiknya.

“Dia (Martheen Kale) harus bisa mempertanggung jawabkan semua ucapan dia secara hukum karena kita berada di negara hukum. Karena dimuat di media sosial (medsos) pasti kena di undang-undang ITE,“ jelas Refafi Gah.

Sambung Refafi, “Dia harus bisa menjelaskan dan bisa mempertanggung jawabkan semua itu. Kalo ada rasa dendam bukan dengan cara seperti itu.“

“Tidak akan pernah saya maafkan dia. Catat itu,“ tegas Ketua DPD Partai Hanura asal Sumba Timur ini.

Adapun isi kutipan dari komentar Martheen Kale dalam akun Facebook Aba Regen Ritan sebagai berikut: ‘Pernah dalam suatu pertemuan dengan beberapa caleg di DPD I Hanura NTT Refafi Gah menyatakan bahwa dia berhasil bukan karena bantuan dari orang sabu atau orang sumba. Saya tidak mengerti apa maksud dari pernyataan ini. Tapi yang disesali pernyataan ini keluar dari Refafi yang adalah Ketua DPD Hanura NTT.
Pernyataan Refafi menurut hemat saya terlalu merendahkan peran dan martabat orang sabu dan orang sumba apa lagi dalam perhelatan politik tahun 2019 nanti. Pandangan saya bahwa keberhasilan seseorang kalau tanpa dukungan orang lain maka tidaklah mungkin berhasil.
Waktu itu sekitar tanggal 14 Juli 2018 yang hadir pada saat itu, saya (Martheen Kale red) Pa Stanis Bendahara Hanura, Pa Alwi Diaz DPC Flores Timur,dll. Kemudian saya sampaikan lagi ke Pak Redolof Daud Gah, pada dua atau tiga hari kemudian dia mengatakan bahwa kata kata itu masih juga diucapkan. Semoga orang sabu dan orang sumba yang ada dimanapun juga memahami makna dari pernyataan Refafi tersebut ‘. (+rb)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kick Off BI YES 2023 di Labuan Bajo, 112 UMKM Dapat Pelatihan

    Kick Off BI YES 2023 di Labuan Bajo, 112 UMKM Dapat Pelatihan

    • calendar_month Jum, 17 Mar 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 3
    • 0Komentar

    Labuan Bajo, Garda Indonesia | Sebanyak 112 usaha mikro kecil menengah (UMKM) mendapatkan pelatihan dari Bank Indonesia bertempat di kawasan wisata Gua Batu Cermin Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Kamis 16 Maret 2023. Selain pelatihan UMKM, Bank Indonesia juga menghelat Inspirational Talk bertajuk ‘Sinergi Untuk Pariwisata Bangkit’. Inisiasi Bank […]

  • Bhabinkamtibmas di Belu Tempeleng Warga Desa Lookeu

    Bhabinkamtibmas di Belu Tempeleng Warga Desa Lookeu

    • calendar_month Rab, 16 Feb 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 1
    • 1Komentar

    Belu – NTT, Garda Indonesia | Anggota Polsek Tasifeto Barat, Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Valentinus Pada, yang bertugas sebagai Bhayangkara pembina keamanan dan ketertiban masyarakat (Bhabinkamtibmas) di Desa Lookeu, Kecamatan Tasifeto Barat, menempeleng Kornelis Klau, warga RT 1, RW 1, Dusun Batulu, Desa Lookeu, pada Senin siang, 14 Februari 2022. Kepala Desa […]

  • Gerakan Kupang Hijau Berdayakan 62 Mitra Usaha Tanpa Gunakan APBD Kota Kupang

    Gerakan Kupang Hijau Berdayakan 62 Mitra Usaha Tanpa Gunakan APBD Kota Kupang

    • calendar_month Jum, 10 Jul 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Kota Kupang, Garda Indonesia | Gerakan Kupang Hijau yang diinisiasi oleh Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore dan didukung oleh Tim Gerakan Kupang Hijau (GKH) yang diketuai oleh Harry Alexander Riwu Kaho membuat terobosan baru dengan memberdayakan dan bekerja sama dengan para pelaku usaha atau mitra usaha Bank NTT. Penerapan kerja sama tersebut dilakukan oleh […]

  • Pelanggan PLN di Bali Bakal Dapat ‘Kompensasi Blackout’ 2 Mei

    Pelanggan PLN di Bali Bakal Dapat ‘Kompensasi Blackout’ 2 Mei

    • calendar_month Kam, 22 Mei 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 3
    • 0Komentar

    Pemberian kompensasi diperkirakan bakal berjalan 1—2 bulan pasca-kejadian blackout melalui tagihan bagi pengguna pascabayar atau token bagi pengguna prabayar.   Denpasar | PLN Unit Induk Distribusi (UID) Bali akan memberikan kompensasi akibat terputus jaringan kelistrikan atau blackout yang terjadi pada Jumat, 2 Mei 2025 lalu. Dilansir dari tirto.id, Senior Manager PLN UID Bali, Putu Eka […]

  • Uang 1,5 Miliar Viral Blast Klub Sepakbola Disita Bareskrim Polri

    Uang 1,5 Miliar Viral Blast Klub Sepakbola Disita Bareskrim Polri

    • calendar_month Sab, 14 Mei 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Jakarta, Garda Indonesia | Bareskrim Polri menyita uang sebanyak 1,5 miliar rupiah terkait kasus robot trading Viral Blast. Belakangan terungkap, uang tersebut berasal dari 3 (tiga) klub sepakbola, yakni Persija, Bhayangkara FC, dan Madura United (MU). “Benar. Di antaranya ada yang disita dari beberapa klub bola. Sebagian disita dari Persija, Madura United, dan Bhayangkara FC,” […]

  • 30 Tutor Pendidikan Kesetaraan Dibekali Pengetahuan Kurikulum K13

    30 Tutor Pendidikan Kesetaraan Dibekali Pengetahuan Kurikulum K13

    • calendar_month Jum, 21 Des 2018
    • account_circle Penulis
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Kupang-NTT, gardaindonesia.id | Sebanyak 30 (tiga puluh) tutor untuk pendidikan kesetaraan memperoleh bimbingan teknis terkait peningkatan kapasitas tutor untuk memahami kurikulum 13 (K-13); berlokasi di Aula BP PAUD dan Dikmas Provinsi NTT, 20—21 Desember 2018, para tutor yang sehari-hari mengajar di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang ada di seputaran Kota Kupang dibekali peningkatan kualitas […]

expand_less