Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Regional » Kantor Imigrasi Labuan Bajo Bakal Naik Status Klas II, Pemprov NTT Apresiasi

Kantor Imigrasi Labuan Bajo Bakal Naik Status Klas II, Pemprov NTT Apresiasi

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Kam, 11 Mar 2021
  • visibility 42
  • comment 0 komentar

Loading

Kupang-NTT, Garda Indonesia | Wakil Gubernur (Wagub) NTT, Josef Nae Soi saat menerima uudiensi Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkunham) di ruang kerjanya pada Rabu, 10 Maret 2021; mengapresiasi  dukungan Kementerian Hukum dan HAM untuk bersinergi dengan Pemerintah Provinsi NTT agar turut berkontribusi dalam mewujudkan Labuan Bajo sebagai destinasi wisata super prioritas dan penanganan imigran yang ada di Kota Kupang.

“Saya bersama Gubernur selaku wakil Pemerintah Pusat yang ada di daerah mengapresiasi atas dukungannya untuk kemajuan NTT. Tentunya urusan pembangunan rusunawa bagi Pegawai Imigrasi yang bertugas di Manggarai Barat dan peningkatan status Kantor Imigrasi dari Kelas III menjadi kelas II, kita saling berbagi peran untuk mewujudkannya,” ucap Wagub Nae Soi.

Kepala Kantor Imigrasi Labuan Bajo, Jaya Mahendra meminta dukungan Pemerintah Daerah terhadap peningkatan Status Kelas Kantor dan pembangunan Rusunawa bagi Pegawai Kantor Imigrasi di Labuan Bajo. “Kehadiran kami wajib untuk mendukung kemajuan NTT. Untuk itu, kami mengharapkan dukungan terhadap rencana peningkatan Kelas Kantor Imigrasi dari Kelas III menjadi Kelas II dan Pembangunan Rusunawa bagi pegawai kami yang secara keseluruhan berasal dari luar Labuan Bajo,” ujarnya.

Kepala Kantor Imigrasi Labuan Bajo, Jaya Mahendra dan Kepala Rumah Detensi Imigrasi (Karudenim) Kupang ,Heksa Asik Soepriadi, S.H. saat beraudiensi dengan Wakil Gubernur NTT,  Josef Nae Soi

Kepala Rumah Detensi Imigrasi (Karudenim) Kupang Heksa Asik Soepriadi, S.H. menyampaikan terkait Imigran gelap yang berasal dari Afganistan dan Pakistan berjumlah 223 orang. Terdiri dari 220 Afganistan orang dan  3 orang Pakistan. “Pengungsi adalah orang yang bermasalah di negaranya. Mereka mencari hidup baru, suaka politik maupun negara ketiga. tujuan mereka misalnya Kanada, Amerika, New Zealand dan Australia. Imigran tersebut ditampung di 3 tempat penampungan yaitu di Hotel Lavender, Inaboi dan Kupang Inn,” ungkap Heksa.

Terkait hal ini, Wagub Josef Nae Soi meminta perlakuan terhadap Imigran yang ada mesti sesuai dengan regulasi yang ditetapkan PBB, namun tetap melihat dan disesuaikan dengan kondisi kemiskinan di NTT. Perlu adanya prinsip kehati-hatian sehingga tidak menimbulkan kecemburuan di tingkat masyarakat.

“Kami sementara membahas masalah ini dengan pihak swasta dan IOM (International Organization for Migration) untuk pindahkan imigran yang ada di Kota Kupang ini. Hal ini untuk mengantisipasi potensi konflik sosial yang bisa timbul, karena kehidupan para imigran yang ditanggung IOM terbilang baik, dibandingkan dengan warga NTT yang masih hidup di bawah garis kemiskinan dan serba kekurangan,” tandas Wagub Nae Soi.(*)

Sumber berita dan foto (*/Biro Administrasi Pimpinan Setda NTT)

Editor (+roni banase)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Sejarah Bulan Maria, Beda antara Mei dan Oktober

    Sejarah Bulan Maria, Beda antara Mei dan Oktober

    • calendar_month Jum, 17 Mei 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 110
    • 0Komentar

    Loading

    Setiap tahun, Gereja Katolik mendedikasikan dua bulan untuk berdoa bersama Bunda Maria, yang disebut sebagai Bulan Maria. Selama bulan Mei dan Oktober, umat Gereja Katolik mengisinya dengan kegiatan-kegiatan doa Maria, misalnya dengan Doa Rosario, Novena Maria, dan Perarakan Maria. Namun, pernahkah kita sadar, bahwa ada perbedaan antara kedua bulan ini. Bulan Maria pada bulan Mei […]

  • Gubernur Koster Harap Pesta Kesenian Bali Jadi Ajang Pelestarian Seni Budaya

    Gubernur Koster Harap Pesta Kesenian Bali Jadi Ajang Pelestarian Seni Budaya

    • calendar_month Sel, 11 Jun 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 39
    • 0Komentar

    Loading

    Denpasar-Bali, Garda Indonesia | Unjuk seni budaya rutin tahunan terakbar yakni Pesta Kesenian Bali (PKB), dalam waktu dekat ini akan kembali digelar.  Perhelatannya yang selalu ditunggu-tunggu oleh masyarakat, terus mendapat penyempurnaan dari Pemprov Bali yang disesuaikan dengan visi misi ‘Nangun Sat Kerthi Loka Bali’, yaitu melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana untuk menuju Bali Era Baru. […]

  • Program Kemitraan Wilayah Wujudkan Agroeduwisata di Kab Kupang

    Program Kemitraan Wilayah Wujudkan Agroeduwisata di Kab Kupang

    • calendar_month Sen, 4 Mar 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 48
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | Program Kemitraan Wilayah (PKW) merupakan Program Multi Years yang melibatkan 2 (dua) Perguruan Tinggi yaitu Undana, Politeknik Pertanian Kupang dan Pemda Kab. Kupang. Program ini direncanakan berlangsung selama 3 (tiga) tahun dimulai tahun 2018—2020 di 2 (dua) kelompok tani yaitu Kelompok Tani Kaifo Ingu di Desa Babau dan Anamak di Desa […]

  • PAUD Pelita Kasih Tuadale; Didirikan Hanya Berbekal Impian & Iman

    PAUD Pelita Kasih Tuadale; Didirikan Hanya Berbekal Impian & Iman

    • calendar_month Ming, 12 Agu 2018
    • account_circle Penulis
    • visibility 42
    • 0Komentar

    Loading

    Kab.Kupang-NTT,gardaindonesia.id-Berdiri pada tanggal 27 Januari 2014; PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) Pelita Kasih Tuadale, menggunakan Gereja sebagai wadah belajar bagi anak-anak di Desa Lifuleo Kecamatan Kupang Barat Kabupaten Kupang Provinsi NTT. Kini, meski dengan bangunan darurat berupa 2 (dua) ruang kelas berukuran sekitar 3×4 meter dan belum memiliki Kantor, PAUD Pelita Kasih tetap bersemangat menjalankan […]

  • Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas U-20

    Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas U-20

    • calendar_month Sen, 3 Apr 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 35
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Presiden Joko Widodo menemui para pemain tim nasional (timnas) sepak bola Indonesia U-20 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Sabtu, 1 April 2023. Kehadiran Kepala Negara guna memberikan semangat secara langsung kepada para penggawa timnas U-20. “Sore hari ini saya hadir di Gelora Bung Karno untuk memberikan semangat kepada […]

  • Ongkos Politik dan Beban Kepemimpinan

    Ongkos Politik dan Beban Kepemimpinan

    • calendar_month Sen, 9 Sep 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 35
    • 0Komentar

    Loading

    Oleh : Darius Beda Daton Rasanya berat mengharapkan suatu periode pemerintahan berjalan efektif jika ongkos politik secara finansial ketika pemilu begitu tinggi. Biasanya gotong-royong biaya dan itu akan berdampak pada penguasaan proyek, monopoli dagang, dominasi penguasaan arus barang dan jasa serta bagi-bagi jabatan. Begitu yang sudah dikeluarkan, setidaknya begitu pula gantinya. Istilahnya balik modal. Ini […]

expand_less