Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Anak dan Perempuan » Hari Anak Indonesia (HAN) 2018: Anak Indonesia-Anak GENIUS

Hari Anak Indonesia (HAN) 2018: Anak Indonesia-Anak GENIUS

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Sen, 23 Jul 2018
  • visibility 43
  • comment 0 komentar

Loading

Pasuruan,gardaindonesia.id – Bertempat di Kebun Raya Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Provinsi Jawa Timur, ribuan anak bergembira merayakan Hari Anak Nasional (HAN) 2018 yang diperingati setiap 23 Juli. Meski tidak dihadiri Presiden RI, Joko Widodo, namun tidak menyurutkan semangat anak-anak untuk beraktivitas dalam arena bermain dan belajar yang telah disiapkan.

Disambut tari Gandrung Banyuwangi dan Reog Ponorogo, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yembise didampingi Gubernur Provinsi Jawa Timur, Soekarwo, larut dalam kegembiraan merayakan HAN bersama anak-anak perwakilan dari seluruh Indonesia.

“Atas nama Pemerintah Indonesia, saya mengucapkan selamat merayakan Hari Anak Nasional 2018 kepada seluruh anak-anak Indonesia. Untuk anak-anakku tercinta, kalian adalah masa depan bangsa. Manfaatkan untuk belajar dan bermain. Persiapkanlah diri kalian dalam menyongsong masa depan yang sukses untuk Indonesia yang lebih maju. Jadilah anak Indonesia yang berkualitas dan berakhlak mulia,” tutur Menteri PPPA, Yohana Yembise di Pasuruan, Senin/23 Juli 2018.

Menteri Yohana berharap momentum peringatan HAN 2018 dapat menggugah dan meningkatkan kepedulian setiap individu, orang tua, keluarga, masyarakat, dunia usaha, organisasi masyarakat, media massa, dan anak serta pemerintah pusat dan daerah akan pentingnya peran, tugas, dan kewajiban masing-masing dalam memberikan perlindungan dan pemenuhan hak anak. Oleh karena itu, HAN harus dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia, bahkan sampai ke tingkat desa, walaupun acara puncaknya dirayakan di Kabupaten Pasuruan ini.

“Kita harus mengutamakan kepentingan terbaik bagi anak. HAN merupakan hari yang sepenuhnya menjadi milik anak Indonesia sehingga setiap anak Indonesia memiliki kesempatan seluas-luasnya untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri dalam berbagai kegiatan positif.
Itulah sebabnya, pada peringatan HAN 2018, anak-anak tidak hanya menjadi peserta, tetapi sekaligus menjadi pelaku utama kegiatan ini. Kita patut mengapresiasi keberanian, semangat, dan partisipasi mereka,” tambah Menteri Yohana.

Meskipun telah banyak kebijakan, program, dan kegiatan yang dilakukan dalam upaya meningkatkan perlindungan dan pemenuhan hak anak, tetapi sampai saat ini masih banyak permasalahan yang dihadapi.

Maraknya kekerasan terhadap anak, anak berkebutuhan khusus yang belum terpenuhi haknya, maraknya anak yang dijadikan sebagai pelaku terorisme, dan pengedar narkoba, informasi yang belum ramah anak, mudahnya anak mengakses pornografi, dan sebagainya.

Tema yang diangkat pada HAN 2018 adalah Anak Indonesia – Anak GENIUS sebagai singkatan dari anak yang Gesit – Empati – BeraNI – Unggul – dan Sehat.

Untuk mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi bangsa ini, maka anak Indonesia haruslah anak yang gesit dalam bertindak dan berpikir, punya rasa empati atau keinginan untuk menolong sesama, turut merasakan apa yang orang lain rasakan, menghargai perbedaan dan membangkitkan semangat persatuan, berani dalam bertindak, unggul di bidangnya masing-masing karena setiap anak adalah istimewa, dan tentunya semua anak Indonesia adalah anak yang sehat.

Melalui anak GENIUS diharapkan akan meningkatkan ketahanan diri anak untuk mampu membentengi diri dari berbagai tantangan dan perlakuan negatif yang banyak menghadang gerak langkahnya sehingga mampu mewujudkan generasi penerus yang berkualitas. Karena ketahanan diri anak menjadi salah satu strategi untuk meningkatkan perlindungan anak.

Gubernur Provinsi Jawa Timur, Soekarwo mengucapkan terima kasih karena Provinsi Jawa Timur terpilih sebagai lokasi penyelenggaraan puncak HAN 2018.

“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh anak yang hadir dan berpartisipasi dalam penyelenggaraan HAN 2018. Saya yakin mereka dilahirkan dan dibentuk oleh orang tua yang luar biasa. Keluarga merupakan pendidik pertama dan utama untuk menghasilkan anak-anak yang hebat dan berkualitas karena mereka merupakan mata rantai generasi emas pada 2045 mendatang,” ujar Soekarwo.

Dalam kesempatan tersebut, perwakilan seluruh anak Indonesia membacakan Suara Anak Indonesia 2018, yaitu :

Kami anak Indonesia menyatakan :

Kesatu, Mendukung pemerintah untuk membuat regulasi terkait musrenbang anak tingkat daerah dan merealisasikan hasil musrenbang anak tersebut;

Kedua, Mudahkan akses pelayanan akta kelahiran di daerah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T);

Ketiga, Mengajak keluarga Indonesia untuk meningkatkan pengasuhan terhadap anak dan pengawasan terhadap tayangan yang tidak layak anak;

Keempat, Memohon pemerintah menyelaraskan peraturan perundang-undangan mengenai batas minimal usia perkawinan;

Kelima, Forum Anak bersama Pemerintah berkomitmen untuk membatasi penggunaan plastik sekali pakai dan mendayagunakan sampah plastik untuk di daur ulang di Indonesia;

Keenam, Menolak segala bentuk perundungan di sekolah lingkungan masyarakat, dan media sosial;

Ketujuh, Memohon kepada Pemerintah untuk menyediakan fasilitas peningkatan kebudayaan agar anak Indonesia dapat melestarikan nilai budaya;

Kedelapan, Mendukung Pemerintah menerapkan wajib belajar 12 tahun dan mengoptimalkan anggaran Pemerintah serta mempermudah sistem masuk sekolah;

Kesembilan, Memohon kepada pemerintah untuk pemerataan fasilitas bagi anak berkebutuhan khusus agar dapat mengurangi diskriminasi;

Kesepuluh, Forum Anak, masyarakat, dan pemerintah bekerja sama untuk menunjang masa depan anak berhadapan dengan hukum. (*/PM PPPA + rb)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Tujuh Alasan Indonesia Negara Paling Aman Jika Perang Dunia Ketiga

    Tujuh Alasan Indonesia Negara Paling Aman Jika Perang Dunia Ketiga

    • calendar_month Sel, 24 Jun 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 51
    • 0Komentar

    Loading

    Bayangkan pagi itu di Ubud, Bali. Matahari belum tinggi, kabut masih melayang lembut di atas hamparan sawah. Seorang perempuan bernama Julia Morgan, warga New York, duduk di beranda vila kecilnya, menyeruput kopi sambil menatap cakrawala hijau. Ia baru seminggu tiba dari Amerika. Awalnya, ini hanya liburan singkat. Tapi sesuatu berubah pagi itu. Di layar tabletnya, […]

  • Jadikan Kota Kupang Indonesia Mini, Pemkot Libatkan Paguyuban

    Jadikan Kota Kupang Indonesia Mini, Pemkot Libatkan Paguyuban

    • calendar_month Sen, 6 Feb 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 41
    • 0Komentar

    Loading

    Kota Kupang, Garda Indonesia | Pemerintah Kota Kupang melibatkan sejumlah paguyuban etnis yang ada di Kota Kupang dalam penataan taman kota di bulevar jalan utama Kota Kupang. Rencananya masing-masing paguyuban akan bertanggung jawab mulai dari proses penanaman, penataan hingga perawatan taman di sepanjang jalur utama mulai dari pintu masuk menuju Bandara El Tari hingga Patung […]

  • Sepeda Motor Thunder Picu Kebakaran SPBU di Kefa Timor Tengah Utara

    Sepeda Motor Thunder Picu Kebakaran SPBU di Kefa Timor Tengah Utara

    • calendar_month Kam, 3 Jul 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 40
    • 0Komentar

    Loading

    Kepada media ini pada Kamis malam, 3 Juli 2025, Ahad Rahedi, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus menyampaikan klarifikasi terkait insiden kebakaran SPBU tersebut.   Kefa | Video kebakaran sebuah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) berdurasi 26 detik beredar dan viral di media sosial, api tampak berkobar-kobar dari bagian […]

  • SUKSES! 14 Sertifikat PLTP Ulumbu Terbit, Upaya Srikandi PLN dan BPN

    SUKSES! 14 Sertifikat PLTP Ulumbu Terbit, Upaya Srikandi PLN dan BPN

    • calendar_month Kam, 3 Apr 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 41
    • 0Komentar

    Loading

    PLN, imbuh GM Yasir, berkomitmen mengamankan sisa aset dalam pengembangan PLTP Ulumbu unit 5-6, yakni access road wellpad J dan access road wellpad G, sesuai Keputusan Bupati melalui SK nomor 366 tahun 2024 tentang Penetapan Lokasi PLTP Ulumbu.   Ruteng | PLN Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) melalui Srikandi Unit Pelaksana Proyek (UPP) […]

  • Festival Seni & Budaya TTS di Jakarta, Bupati Tahun Apresiasi Penyelenggara

    Festival Seni & Budaya TTS di Jakarta, Bupati Tahun Apresiasi Penyelenggara

    • calendar_month Sen, 13 Jan 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 58
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Lopo Billionaire Project menggelar Festival Seni & Budaya Timor Tengah Selatan (TTS), giat tersebut dihadiri oleh seluruh masyarakat TTS yang berada di Jabodetabek, Jawa Barat dan Banten; Bupati TTS, Egusem Piether Tahun, M.T., M.M. turut hadir dan mendukung kegiatan tersebut pada Minggu, 12 Januari 2020. Baca juga : http://gardaindonesia.id/2020/01/10/masyarakat-timor-di-jakarta-siap-helat-festival-budaya-tts/ Festival Seni […]

  • PLN Raih 15 Penghargaan Proper Emas & ‘CEO Green Leadership’ Utama

    PLN Raih 15 Penghargaan Proper Emas & ‘CEO Green Leadership’ Utama

    • calendar_month Kam, 29 Des 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 55
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | PT PLN (Persero) mencatat sejarah meraih 15 penghargaan Program Penilaian Kinerja Perusahaan (Proper) Emas Tahun 2022 yang dihelat Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Penghargaan tersebut diberikan kepada beberapa pembangkit listrik milik PLN karena telah menjalankan tata kelola lingkungan yang baik serta melakukan berbagai upaya dalam mengurangi emisi Gas Rumah Kaca […]

expand_less