Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Keuangan dan Perbankan » Bank NTT Tegaskan Tidak Menerima Calon Pegawai Yang Telah Menikah

Bank NTT Tegaskan Tidak Menerima Calon Pegawai Yang Telah Menikah

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Sel, 10 Des 2019
  • visibility 4
  • comment 0 komentar

Kupang-NTT, Garda Indonesia | Tes penerimaan calon pegawai Bank Nusa Tenggara Timur (NTT) tidak ada kaitan dengan Kolusi, Korupsi, dan Nepotisme (KKN) dan Bank NTT mau transparan dalam proses penerimaan calon pegawai Bank NTT tahun buku 2019.

Demikian penegasan Kepala Divisi Manajemen Risiko Bank NTT, Louis K.Gonsalves Atie mewakili Kepala Divisi SDM yang sedang bertugas di luar kota. Kepada para awak media dalam sesi konferensi pers pada Selasa, 10 Desember 2019 pukul 18.00 WITA—selesai di ruangan Direktur Utama Bank NTT.

Terkait proses penerimaan dan jadwal penerimaan calon pegawai Bank NTT, Kepala Divisi Manajemen Risiko Bank NTT membeberkan pengumuman lamaran pada 7 November 2019, penerimaan berkas 19—29 November 2019, Seleksi administrasi tanggal 2—9 Desember 2019.

Kepala Divisi Manajemen Risiko Bank NTT, Louis K.Gonsalves Atie

Menurut Louis, seharusnya rencana penerimaan pegawai pada tahun 2017 dan tertunda hingga tahun 2018 karena kondisi mendesak untuk penerimaan pegawai proses dan waktu penerimaan dilaksanakan dengan rentang waktu pendek. “Karena kebutuhan SDM yang mendesak waktunya sangat pendek dan mepet,” ungkap Louis yang merupakan anggota panitia penerimaan pegawai Bank NTT tahun buku 2019.

Terkait penyerahan berkas lamaran, Louis memaparkan dalam penyerahan berkas terdapat surat keterangan belum pernah menikah dan belum memiliki anak dari Kelurahan dan surat pernyataan bermeterai 6.000 yang menyatakan bahwa calon pegawai belum memiliki anak.

Direktur Utama Bank NTT, Izhak Eduard Rihi saat menunjukkan Surat Pernyataan Belum Menikah dan Surat Pernyataan Belum Memiliki Anak dari calon pegawai Cayan Magdalena Henderwanti Poeh

“Kalau ditemukan secara sah melanggar pernyataan maka panitia akan melakukan klarifikasi dan jika terbukti melanggar maka akan digugurkan,” tegas Louis sambil menyampaikan bahwa panitia juga membuka ruang jika ada pengaduan dan kalau ada sanggahan silakan disampaikan pada panitia penerimaan pegawai Bank NTT cq Kepala Divisi SDM Bank NTT.

Hal serupa juga disampaikan oleh Direktur Utama Bank NTT, Izhak Eduard Rihi sambil menunjukkan surat pernyataan belum menikah. Izhak Eduard Rihi juga menyampaikan bahwa ponakan kandungnya juga tidak lulus. “Ponakan kandung saya saja tidak lulus karena tidak memenuhi syarat karena kami (Bank NTT,red) ingin menjaga nama baik,” tandas Dirut Bank NTT.

Penegasan dan klarifikasi dari Bank NTT ini terkait rilis berita dari kumparan.com pada 10 Desember 2019 berjudul “Sudah Menikah, Keponakan Gubernur Lolos Seleksi Pegawai Bank NTT”,  PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur baru saja mengumumkan hasil seleksi administrasi calon pegawai tahun buku 2019. Dari ribuan nama yang lolos seleksi administrasi, ternyata ada satu nama yang diduga kuat sudah menikah.

Padahal salah satu syarat yang ditentukan yakni belum pernah menikah dan tidak pernah memiliki anak di luar pernikahan. Nama calon pegawai Bank NTT tersebut yakni Cayan Magdalena Henderwanti Poeh dengan nomor test KPG-0187, asal berkas Kantor Pusat dan wilayah test Kota Kupang. Cayan adalah keponakan Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat sekaligus menantu Bupati Sabu Raijua Nicodemus Rihi Heke.

Penulis, editor dan foto (+rony banase)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pembagian Qurban di Semarang Tak Gunakan Kantong Plastik

    Pembagian Qurban di Semarang Tak Gunakan Kantong Plastik

    • calendar_month Sen, 12 Agu 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Semarang, Garda Indonesia | Pasca ditandatanganinya Peraturan Wali Kota (Perwali) Semarang Nomor 27 Tahun 2019 tentang Pengendalian Penggunaan Plastik oleh Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, perayaan Iduladha 1440 H di Kota Semarang terlihat berbeda. Bila biasanya pembagian daging qurban dilakukan dengan menggunakan kantong plastik, pada tahun ini panitia Iduladha di Masjid Agung Kauman Semarang memilih […]

  • Latih Warga Terampil Anyam Daun Lontar, Srikandi Ganjar NTT Diapresiasi

    Latih Warga Terampil Anyam Daun Lontar, Srikandi Ganjar NTT Diapresiasi

    • calendar_month Ming, 15 Okt 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Alor, Garda Indonesia | Kehadiran sukarelawan Ganjar Pranowo yang berjejaring dalam Srikandi Ganjar Nusa Tenggara Timur (NTT) ke Pulau Pura di Kabupaten Alor pada Sabtu, 14 Oktober 2023; mendapat apresiasi dan sambutan baik dari warga setempat. Pada kesempatan itu, Srikandi Ganjar NTT mengadakan pelatihan seni anyaman dari daun lontar kepada warga untuk melatih kreativitas dan […]

  • Kasus Covid-19 Tinggi, PSBK Bisa Diterapkan di Kota Kupang

    Kasus Covid-19 Tinggi, PSBK Bisa Diterapkan di Kota Kupang

    • calendar_month Sel, 2 Feb 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Kota Kupang, Garda Indonesia | Wakil Wali Kota Kupang, dokter Herman Man menegaskan bahwa kemungkinan penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBK) bisa diterapkan di Kota Kupang karena sedang dalam kondisi darurat akibat tingginya kasus positif Covid-19 dan bisa ditetapkan dalam status bencana. “Karena itu, bukan tidak mungkin Pemkot Kupang akan memberlakukan pembatasan sosial berskala kecil […]

  • Kader NasDem Difitnah Terkait Bank NTT, Aleks Ofong: Media Ungkap Sumber Anonim

    Kader NasDem Difitnah Terkait Bank NTT, Aleks Ofong: Media Ungkap Sumber Anonim

    • calendar_month Sel, 12 Nov 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 3
    • 0Komentar

    Alex Ofong menegaskan berita yang sudah beredar luas di tengah masyarakat secara digital akan memiliki dampak yang buruk bagi NasDem maupun personal kader yang sudah mendapat fitnah keji. Untuk itu, ia meminta media yang menulis nama kader-kader NasDem tanpa konfirmasi harus memulihkan nama baik mereka.   Jakarta | Kader Partai NasDem Nusa Tenggara Timur (NTT) […]

  • Banjir Picu Jembatan Putus dan Ratusan Rumah Terendam di Malaka

    Banjir Picu Jembatan Putus dan Ratusan Rumah Terendam di Malaka

    • calendar_month Ming, 4 Apr 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 3
    • 0Komentar

    Malaka—NTT, Garda Indonesia | Curah hujan dengan intensitas tinggi sejak Jumat malam, 2 April hingga Minggu pagi, 4 April 2021 pukul 08.00 WITA di Kabupaten Malaka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), menyebabkan debit air Sungai Benenai meluap hingga terjadi banjir yang berdampak ratusan rumah terendam dengan ketinggian air hingga 1,5 meter. Banjir juga mengakibatkan Jembatan […]

  • “Listrik Gratis Covid-19” Diperpanjang Hingga Maret 2021

    “Listrik Gratis Covid-19” Diperpanjang Hingga Maret 2021

    • calendar_month Jum, 1 Jan 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Jakarta, Garda Indonesia | Pemerintah memutuskan untuk memperpanjang waktu pemberian bantuan keringanan biaya listrik kepada pelanggan PLN kategori rumah tangga daya 450 VA dan 900 VA bersubsidi, serta kategori bisnis dan industri daya 450 VA hingga bulan Maret 2021. Perpanjangan program subsidi tagihan listrik ini merupakan upaya pemerintah untuk meringankan beban kelompok masyarakat tidak mampu […]

expand_less