Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Opini » Moeldoko : Jangan Ganggu Pak Jokowi, Itu Urusan Saya!

Moeldoko : Jangan Ganggu Pak Jokowi, Itu Urusan Saya!

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Sab, 6 Mar 2021
  • visibility 3
  • comment 0 komentar

Oleh: Andre Vincent Wenas

“Beliau (Jokowi) dalam hal ini tidak tahu sama sekali, tidak tahu apa-apa dalam hal ini,” begitu pernyataan Moeldoko pada Februari lalu.

“Saya sangat yakin bahwa yang dilakukan Moeldoko adalah di luar pengetahuan Presiden Jokowi,” yang ini pernyataan SBY, masih di bulan Maret.

Lalu KLB di Deli Serdang! Aklamasi memilih Moeldoko sebagai Ketum Partai Demokrat yang baru, sah secara konstitusi partai. Begitu katanya.

Klaimnya ada 1200-an orang ikut meramaikan, dan memang ramai sih. Di ruang sidang, di luar ruang sidang, dan di ruang publik elektronik dan virtual. Media sosial pun hiruk pikuk.

Tak lama kemudian AHY konferensi pers di Jakarta,

“Saya Agus Harimurti Yudhoyono, AHY, adalah Ketua Umum Partai Demokrat yang sah dan legitimate!” Dan tentu saja artinya yang di sana itu illegal dan inkonstitusional.

Ia (AHY) pun mengklaim didukung oleh 93 persen pemilik suara sah Partai Demokrat di seluruh daerah. Dan ada surat pernyataan kesetiaan segala.

AHY pun tak lupa meminta agar Pak Jokowi melalui Kemenkumham tidak mengesahkan hasil KLB Deli Serdang itu.

Lalu apa? Apa sih manfaat dari kisruh di Partai Demokrat itu buat kita?

Tidak ada. Sama sekali tak ada faedah! Hanya jadi hiburan selingan saja. Istilah dalam manajemen waktu (time management) ini adalah termasuk aktivitas yang not-importan’ dan not-urgent sekaligus. Kalau tak punya waktu senggang ya abaikan saja.

Jadi buat apa dibahas? Begini,

Kita cuma mau membahas implikasi pernyataan Moeldoko dan SBY di awal tadi, bahwa Pak Jokowi tidak tahu apa-apa soal kisruh atau kudeta, atau KLB, atau upaya pengambilalihan secara paksa, atau apalah namanya, tidak pentinglah itu.

Kalau kedua senior dan mantan jenderal bintang empat itu sudah menyatakan bahwa Pak Jokowi tidak tahu apa-apa, artinya sama sekali tidak terlibat, maka tolonglah konsekuen!

Untuk Pak Moeldoko, yang sementara ini masih menjabat posisi penting di lingkaran dalam Istana, sebagai Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), ya mesti legowo untuk mundur dari jabatannya.

Sehingga dengan demikian bisa sungguh secara structural-formal melepaskan keterkaitannya dengan Presiden Joko Widodo. Silakan saja Pak Moeldoko mengurus Partai Demokrat sebagai Ketum yang baru. Tidak jadi masalah.

Untuk Pak SBY, juga secara konsekuen membina para kadernya agar tidak lagi merengek-rengek minta Pak Jokowi turun tangan ikut membereskan kekisruhan internal Partai Demokrat.

Tolong sampaikan ke Andi Arief (juga AHY) untuk tidak usah repot-repot demo ke Istana segala serta mengintimidasi pemerintah soal kemungkinan adanya kegaduhan sosial politik segala.

Lagi pula, kita rakyat biasa juga tidak mau repot-repot mesti membedakan Partai Demokrat versi KLB Deli Serdang atau versi Kongres kelima segala. Bagi kita semua itu tidak penting.

Itu urusan Moeldoko dan SBY-AHY semata, beserta para pengikutnya masing-masing tentunya.

Kita hanya berharap agar tak ada adu otot, tapi adu otak-atik-otak: argumentatif, persuasif, dan kalau bisa sampai ke konsolidasi.

Jadi, bereskan saja sendiri.

“Jangan ganggu Pak Jokowi, itu urusan kalian!”

Penulis merupakan Direktur Kajian Ekonomi, Kebijakan Publik & SDA Lembaga Kajian Anak Bangsa (LKAB)

Foto utama oleh BPMI Setpres

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Semana Santa 2025 Larantuka, PLN Siap Amankan Pasokan Listrik

    Semana Santa 2025 Larantuka, PLN Siap Amankan Pasokan Listrik

    • calendar_month Sen, 14 Apr 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Semana Santa merupakan tradisi keagamaan dan budaya spiritual masyarakat Larantuka, sekaligus magnet bagi para peziarah dari berbagai daerah di Indonesia maupun mancanegara.   Larantuka | Jelang perayaan Semana Santa dan Paskah Tahun 2025 di Larantuka, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, maka PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (PLN UP3) Flores Bagian Timur melakukan berbagai langkah antisipatif […]

  • Sekelumit Juknis Penerimaan Peserta Didik Baru Tahun 2024

    Sekelumit Juknis Penerimaan Peserta Didik Baru Tahun 2024

    • calendar_month Rab, 12 Jun 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Oleh: Darius Beda Daton, Kepala Ombudsman RI Perwakilan NTT Memasuki tahun pelajaran 2024/2025, sebagaimana juga pada tahun-tahun sebelumnya, tahun pelajaran baru dimulai dengan tahap pendaftaran peserta didik baru (PPDB), seleksi, pengumuman dan pendaftaran ulang. PPDB bertujuan antara lain, pertama; untuk menjamin penerimaan peserta didik baru berjalan secara objektif, transparan, akuntabel, non diskriminatif, dan berkeadilan dalam […]

  • Pers Menguatkan Ekonomi Kerakyatan Berbasis Digital

    Pers Menguatkan Ekonomi Kerakyatan Berbasis Digital

    • calendar_month Sab, 9 Feb 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Jakarta, gardaindonesia.id | Dalam kesempatan perayaan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2019 yang dirayakan di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu, 09 Pebruari 2019, Pers Indonesia sangat cukup dibutuhkan untuk berperan aktif menguatkan kerakyatan berbasis digital. Dalam kesempatan penyelenggaraan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2019 ini, organisasi perusahaan pers nasional Ikatan Media Online (IMO) Indonesia salah satu […]

  • Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Gus Nur Dapat Amnesti Presiden Prabowo

    Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Gus Nur Dapat Amnesti Presiden Prabowo

    • calendar_month Rab, 6 Agu 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Pemberian amnesti ini merupakan bentuk penggunaan hak prerogatif Presiden sebagaimana diatur dalam Pasal 14 UUD 1945.   Jakarta | Presiden Prabowo Subianto memberikan amnesti kepada Sugi Nur Raharja alias Gus Nur, yang sebelumnya divonis enam tahun penjara dalam kasus pencemaran nama baik terkait tuduhan ijazah palsu Presiden Ke-6 RI Joko Widodo. Amnesti ini tertuang dalam […]

  • Gerak Tari Gemu Fa Mi Re Pecahkan Rekor MURI

    Gerak Tari Gemu Fa Mi Re Pecahkan Rekor MURI

    • calendar_month Sel, 4 Sep 2018
    • account_circle Penulis
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Kupang-NTT,gardaindonesia.id-Menyambut HUT Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan masih dalam suasana HUT Kemerdekaan Ke-73 Republik Indonesia, digelar Gerak Tari Massal Gemu Fa Mi Re asal Maumere Nusa Tenggara Timur. Berlokasi di Alun-alun Rumah Jabatan Gubernur NTT, Selasa/4 September 2018 pukul 08.00 wita; Gerak Tari Gemu Fa Mi Re dilaksanakan massal dan diikuti oleh 6.175 orang dari […]

  • Real Count, SIAGA Menang 41,40% Pilgub NTT 2024

    Real Count, SIAGA Menang 41,40% Pilgub NTT 2024

    • calendar_month Rab, 27 Nov 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Kupang | Pasangan Calon Gubernur dan Gubernur NTT nomor 3, Simon Petrus Kamlasi-Adrianus Garu (SIAGA) memenangkan pertarungan dalam kontestasi pemilihan gubernur (Pilgub) 2024. Berdasarkan data real count yang masuk di pusat data SIAGA, pasangan yang diusung Partai NasDem, PKB dan PKS ini unggul 41,40 persen suara, disusul pasangan Melki-Johni 32,4 persen dan pasangan Ansy-Jane 26,18 […]

expand_less