Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » Pemerintah Indonesia Bakal Mereformasi Sistem Perlindungan Sosial

Pemerintah Indonesia Bakal Mereformasi Sistem Perlindungan Sosial

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Rab, 6 Jan 2021
  • visibility 36
  • comment 0 komentar

Loading

Jakarta, Garda Indonesia | Dalam waktu dekat, Pemerintah Indonesia bakal melakukan reformasi sistem perlindungan sosial. Situasi pandemi yang dihadapi saat ini, menjadi momentum untuk menyempurnakan sistem perlindungan sosial agar dapat menjangkau masyarakat dengan lebih tepat dan cepat.

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Suharso Monoarfa, menyebut bahwa pihaknya telah menyiapkan rencana dan jangka waktu dari pelaksanaan reformasi tersebut hingga tahun 2024 mendatang.

“Pelajaran yang berharga yang kita peroleh dari peristiwa pandemi yang kita alami saat ini salah satunya adalah yang terkait dengan bagaimana kita bisa membantu masyarakat melalui program-program bantuan sosial yang selama ini sudah dilakukan oleh pemerintah,” ujarnya dalam keterangan pers di Kantor Presiden, Jakarta, pada Selasa, 5 Januari 2021, selepas rapat terbatas yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo.

Menurutnya, ketepatan data merupakan sebuah keniscayaan dan menjadi faktor terpenting bagi pemerintah dalam melaksanakan program-program perlindungan sosial. Oleh karena itu, langkah pertama yang akan dilakukan pemerintah ialah membenahi akurasi data para penerima manfaat program tersebut dengan tujuan untuk meningkatkan efektivitas penyaluran program bantuan.

Selain itu, pemerintah juga akan mengintegrasikan semua program bantuan sosial yang selama ini masih tersebar di berbagai kementerian atau lembaga. Pelaksanaan program bantuan yang masih tersebar itu membuat pengelolaannya kerap tumpang tindih dan tidak fokus.

“Jadi bantuan-bantuan sosial itu supaya efektif ialah bagaimana caranya program-program yang tersedia di berbagai kementerian dan lembaga itu kita uji kembali mengenai kesahihannya sampai tingkat seperti apa. Bappenas ditugaskan oleh Bapak Presiden untuk menyusun ulang sistem perlindungan sosial ini,” ucap Suharso.

Reformasi terhadap sistem perlindungan sosial tersebut selain untuk mengefektifkan penyaluran dan pemanfaatan program, dalam jangka panjang juga untuk menurunkan tingkat kemiskinan. Presiden Joko Widodo mengharapkan agar pada tahun 2024 mendatang angka kemiskinan ekstrem di Indonesia mampu ditekan serendah mungkin.

“Bagaimana caranya? Yaitu dengan memfokuskan bantuan-bantuan sosial sedemikian rupa dengan kelompok-kelompok sasaran yang masuk dalam kelompok rentan dan miskin kronis sehingga penurunan kemiskinan akan bisa kita capai,” tandas Kepala Bappenas.(*)

Sumber berita dan foto (*/BPMI Setpres)

Editor (+roni banase)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Hasan Nasbi “Sosok Baja” Tak Banyak Diketahui Publik

    Hasan Nasbi “Sosok Baja” Tak Banyak Diketahui Publik

    • calendar_month Sab, 17 Mei 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 81
    • 0Komentar

    Loading

    Oleh: Yakub F. Ismail Publik sempat dihebohkan oleh keputusan Hasan Nasbi yang belum lama ini menyodorkan surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO). Banyak spekulasi bermunculan pasca-terbit surat tersebut. Mayoritas mengaitkan pengunduran tersebut ditengarai oleh pernyataannya soal teror kiriman kepala babi ke kantor Tempo. Namun, semua itu hanya soal spekulasi, tidak […]

  • Tak Hanya Tol, Kapolri Imbau Masyarakat Mudik Via Jalur Alternatif

    Tak Hanya Tol, Kapolri Imbau Masyarakat Mudik Via Jalur Alternatif

    • calendar_month Ming, 24 Apr 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 41
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat memimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat Jaya 2022, mengimbau masyarakat mudik melalui jalur-jalur alternatif. “Selain menggunakan jalur tol, tentunya saya minta dan imbau masyarakat bisa gunakan jalur alternatif, seperti Pantura dan Pantai Selatan, untuk mengurangi beban jalan tol,” kata Listyo di Lapangan Silang Monas pada […]

  • Dosen Farmasi Poltekkes Kemenkes Kupang Latih Warga Olah Temu Lawak Instan

    Dosen Farmasi Poltekkes Kemenkes Kupang Latih Warga Olah Temu Lawak Instan

    • calendar_month Sen, 5 Jul 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 38
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | Sebagai bagian dari pemenuhan Tri Dharma Perguruan Tinggi, 2 (dua) Dosen Farmasi Poltekkes Kemenkes Kupang yakni Maria Hilaria, S.Si., S.Farm, Apt, M.Si. dan Priska E. Tenda, S.F, Apt, M.Sc. melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) di Desa Baumata Timur, Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Pemilihan Desa Baumata […]

  • Penyebar Seruan Jihad Lawan Densus 88-Bakar Polres Ditangkap

    Penyebar Seruan Jihad Lawan Densus 88-Bakar Polres Ditangkap

    • calendar_month Sen, 22 Nov 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 51
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Polri menangkap AW (35), penyebar seruan jihad melawan Densus 88 Antiteror Polri dan memprovokasi agar membakar polres-polres yang ada di Indonesia. AW ditangkap di kediamannya di wilayah Bandung, Jawa Barat. “Terkait provokasi melalui media sosial yang telah di-posting dan beredar viral di media sosial di mana pelakunya adalah atas nama inisial […]

  • Reaksi Pemprov NTT atas Kasus Tumpahan Minyak Montara Australia 2009

    Reaksi Pemprov NTT atas Kasus Tumpahan Minyak Montara Australia 2009

    • calendar_month Kam, 24 Jun 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 32
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | Keputusan Pengadilan Federal Australia memenangkan gugatan ribuan Petani Rumput Laut NTT atas perusahaan kilangan minyak Montara Australia tahun 2009, yang mewajibkan membayar ganti rugi mencapai triliunan kepada para petani. Pemerintah Provinsi (Pemprov)  NTT meminta Pemerintah Pusat untuk lebih serius memperjuangkan ganti rugi kasus tumpahan minyak Montara Australia tahun 2009 tersebut. Wakil […]

  • Tunjangan Sertifikasi Dipangkas, Dua Guru Mengadu Ke DPRD Belu

    Tunjangan Sertifikasi Dipangkas, Dua Guru Mengadu Ke DPRD Belu

    • calendar_month Rab, 30 Des 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 36
    • 0Komentar

    Loading

    Belu-NTT, Garda Indonesia | Tunjangan sertifikasi guru triwulan IV dipangkas sebulan, dua orang guru di Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), atas nama Yovita Klau (Kepala Sekolah SD Tanah Merah 1 Atambua) dan Fransiska Neolaka mengadu ke Kantor DPRD Belu, pada Senin, 28 Desember 2020. “Pemotongan ini dialami oleh 600 lebih guru di Belu. […]

expand_less