Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Kesehatan Pola Hidup » PKK NTT Inisiasi Desa Model & Kerja Kolaboratif Pencegahan Stunting

PKK NTT Inisiasi Desa Model & Kerja Kolaboratif Pencegahan Stunting

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Rab, 12 Jun 2019
  • visibility 1
  • comment 0 komentar

Kupang-NTT, Garda Indonesia | Upaya Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur meminimalisir dan mencegah stunting atau anak kerdil terus dilakukan melalui berbagai program. Upaya tersebut didukung oleh Tim Penggerak PKK NTT dengan melakukan kerja kolaboratif mencegah stunting

Stunting adalah kekurangan gizi kronis sejak bayi dalam kandungan hingga masa awal anak lahir yang biasanya tampak setelah anak berusia 2 tahun.

Salah satu upaya yang dilakukan PKK NTT dengan memberlakukan dan memberdayakan Desa Model di 22 kabupaten/kota untuk pencegahan stunting di Provinsi NTT yang memiliki 1.192 pulau kecil dan besar dan tersebar di wilayah ini dengan luas daerah sebesar 48.718,10 km2

Diinisiasi oleh Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi NTT, Julie Sutrisno Laiskodat berkolaborasi dengan Universitas Indonesia, Yayasan PLAN International, Balai POM NTT, Dinas Kesehatan NTT, dan instansi terkait untuk bersama mencari formula tepat untuk memberantas stunting yang tidak bisa dilakukan dalam jangka pendek

Ketua Tim Penggerak PKK NTT, Julie Sutrisno Laiskodat saat ditemui (Selasa, 11 Juni 2019) dalam Workshop Integrasi Pencegahan Stunting di Tingkat Desa/Kelurahan di Kantor PKK Provinsi NTT pada tanggal 11—13 Juni 2019 menyampaikan ingin memberantas stunting yang menjadi masalah yang bukan hanya di NTT Namun menjadi masalah nasional

“Stunting tidak bisa diberantas dalam jangka pendek dan saya mau adanya desa model untuk memberantas stunting dan gizi buruk dan lintas sektor dapat bergandeng tangan”, ujar Ketua Tim Penggerak PKK NTT

Diskusi kelompok menelaah masalah dan solusi pencegahan stunting

Lanjutnya, saat ini kader-kader PKK dibekali dengan ilmu agar dapat menyampaikan kampanye efektif dan efisien kepada masyarakat.  “Hingga bulan Juni 2019, para Kader PKK dibekali ilmu karena PKK memiliki banyak kader namun kekurangan ilmu”, ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTT drg. Dominikus Minggu Mere, M.Kes., mengatakan bahwa NTT perlu banyak orang pintar dan para stakeholder datang untuk bersama mencari model tepat penyelesaian masalah stunting

“Bukan kita kebingungan namun perbedaan sosial budaya di daerah yang memerlukan kajian dan berkolaborasi dengan peran masing-masing di Desa Model pencegahan stunting”, tuturnya

Sedangkan dr Sofia Wangge,Phd., dari Universitas Indonesia menyampaikan bahwa target Bappenas pencegahan stunting di Indonesia harus turun sebesar 2 persen per tahun namun berdasar hasil survei prosentase stunting di NTT masih tinggi dengan prevalensi stunting bayi berusia di bawah lima tahun (balita) mencapai 40,3 persen tertinggi jika dibandingkan dengan provinsi lainnya di Indonesia dan dengan prevalensi stunting nasional sebesar 29,6 persen. [*Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 menunjukkan penurunan prevalensi stunting di tingkat nasional sebesar 6,4% selama periode 5 tahun, yaitu dari 37,2% (2013) menjadi 30,8% (2018)]

“Sebenarnya NTT sudah turun 2 persen per tahun namun angka stunting masih tinggi”, tandasnya.

Penulis dan editor (+rony banase)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pemerintah Tak Akan Tinggalkan WNI Covid-19 di Kapal Pesiar World Dream

    Pemerintah Tak Akan Tinggalkan WNI Covid-19 di Kapal Pesiar World Dream

    • calendar_month Rab, 26 Feb 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Jakarta, Garda Indonesia | Sebanyak 188 orang Warga Negara Indonesia (WNI) dijemput KRI Dr. Soeharso di Teluk Durian. Dengan kecepatan kapal sekarang, diperkirakan KRI Dr. Soeharso akan sampai di lokasi pertemuan (rendevouz) dengan kapal pesiar World Dream sekitar pukul 12.00 WIB siang Kapal pesiar mewah World Dream terpapar virus corona atau covid-19 dan di dalamnya […]

  • Gempa bumi 5,3 SR Guncang Morotai, 800 Warga Mengungsi

    Gempa bumi 5,3 SR Guncang Morotai, 800 Warga Mengungsi

    • calendar_month Jum, 8 Feb 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Maluku Utara, gardaindonesia.id | Telah terjadi gempa dengan kekuatan 5.3 SR pada Kamis, 7 Februari 2019 pukul 17.03.07 WIB. Pusat gempa 37 km tenggara Pulau Morotai Provinsi Maluku Utara. Kapusdatin Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho menuturkan, gempa terasa kuat sekitar 3—4 detik di Kab. Kep. Morotai. “Masyarakat panik dan keluar dari rumah masing-masing. Gempa tidak […]

  • Angka Stunting di Sikka Turun, Gubernur VBL Apresiasi Bupati dan Wakil Bupati

    Angka Stunting di Sikka Turun, Gubernur VBL Apresiasi Bupati dan Wakil Bupati

    • calendar_month Sel, 28 Jul 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Maumere-NTT, Garda Indonesia | Gubernur Nusa Tenggara Timur, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) memberikan apresiasi kepada Bupati dan Wakil Bupati Sikka yang dinilai berhasil menurunkan angka Stunting. Hal ini diungkapkan langsung oleh Gubernur VBL saat memberikan arahan kepada para pimpinan OPD, Tenaga Kesehatan, Camat, Lurah serta Kepala Desa se-Kabupaten Sikka, pada Senin, 27 Juli 2020 di […]

  • RESMI! Ganjar Pranowo Calon Presiden 2024 dari PDI Perjuangan

    RESMI! Ganjar Pranowo Calon Presiden 2024 dari PDI Perjuangan

    • calendar_month Jum, 21 Apr 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 2
    • 2Komentar

    Bogor, Garda Indonesia | Ketua Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputi mengumumkan secara resmi mengusung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden pada Pilpres 2024. “Pada jam 13.45, dengan mengucap bismillahrohman nirohim, menetapkan saudara Ganjar Pranowo sekarang Gubernur Jateng sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasan sebagai calon presiden RI dari PDIP,” […]

  • Kalahnya Perusuh di Tangan Komandan yang Teguh

    Kalahnya Perusuh di Tangan Komandan yang Teguh

    • calendar_month Ming, 20 Des 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Oleh: Rudi S Kamri Sehari sebelum Aksi 1812 FPI, saya mengirim teks via whatsapp kepada Komandan Aparat Keamanan Jakarta: “Untuk antisipasi demo besok, apa yang akan dilakukan, Jenderal?”, tanya saya Jenderal yang satu langsung merespons: “Siap, kami sudah antisipasi semua yang akan terjadi, Mas Rudi,” tegasnya. Selang beberapa saat Jenderal yang satu lagi membalas whatsapp […]

  • Prabowo Perintah Kapolri Naikkan Pangkat Polisi Korban Demo

    Prabowo Perintah Kapolri Naikkan Pangkat Polisi Korban Demo

    • calendar_month Sel, 2 Sep 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Pada kunjungannya, Presiden Prabowo menyampaikan ada 43 orang yang mengalami luka-luka akibat kericuhan, terdiri dari 40 anggota Polri dan masyarakat. Dari jumlah tersebut, 17 orang masih dirawat di RS Polri, dengan kondisi beragam.   Jakarta | Presiden Prabowo Subianto meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan kenaikan pangkat luar biasa bagi para anggota Polri yang […]

expand_less