Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Pendidikan » Poltekkes Kemenkes Kupang Edukasi Kelor & Jahe Merah Cegah Covid-19

Poltekkes Kemenkes Kupang Edukasi Kelor & Jahe Merah Cegah Covid-19

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Sen, 17 Okt 2022
  • visibility 36
  • comment 0 komentar

Loading

Kupang, Garda Indonesia | Pada 31 Desember 2019, WHO China Country Office melaporkan kasus pneumonia yang tidak diketahui etiologinya di kota Wuhan, Provinsi Hubei, Cina. Kemudian pada 7 Januari 2020, didentifikasi pneumonia yang tidak diketahui etiologinya tersebut sebagai jenis baru coronavirus (coronavirus diseas [COVID-19]).

Pada tanggal 30 Januari 2020 WHO telah menetapkan sebagai Public Health Emergency of International Concern (PHEIC). Penambahan jumlah kasus COVID-19 berlangsung cukup cepat dan sudah terjadi penyebaran ke luar wilayah Wuhan dan Negara lain termasuk Indonesia.

Respons Pemerintah dengan memutus mata rantai penyebaran COVID-19 sejalan dengan kebijakan Kementerian Kesehatan dan Kementerian Desa Tertinggal yakni meningkatkan pengetahuan dan perubahan perilaku masyarakat, menerapkan pola hidup bersih dan sehat dan mengeluarkan kebijakan kesiapsiagaan desa atau kelurahan menghadapi pandemik COVID-19.

Menelisik kondisi tersebut, maka Tim Dosen Prodi Farmasi Poltekkes Kemenkes Kupang terdiri dari Lely A.V.Kapitan S.Pd, S.Farm Apt. M.Kes. dan Dr. Drs. Jefrin Sambara Apt. M.Si. bersama mahasiswa melakukan pengabdian kepada masyarakat (PKM) pada Rabu, 12 Oktober 2022 di RT 34 RW 14 Desa Noelbaki.

Desa Noelbaki merupakan salah satu desa di kabupaten Kupang Provinsi NTT yang memiliki kekayaan tanaman lokal yang dapat dimanfaatkan untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 sehingga perlu dilakukan langkah antisipasi untuk meningkatkan imunitas masyarakat.

Lely Kapitan menyampaikan bahwa PKM kali ini untuk mengedukasi masyarakat agar mampu memanfaatkan tanaman lokal guna meningkatkan sistem imun tubuh. Tanaman lokal yang dapat meningkatkan sistem imun yakni daun kelor (Moringa oleifera L) Kupang dan Jahe merah (Zingiber officinale Var Rubrum Rhizoma). Keduanya mengandung senyawa antioksidan seperti tanin, saponin, flavonoid, alkoloid, triterpen dan quercetin.

“Diharapkan masyarakat mampu mengolah sediaan instan kelor dan instan jahe merah yang dapat digunakan secara mandiri sebagai upaya pencegahan dan peningkatan sistem imun di masa pandemi Covid-19,” ujarnya.

Foto istimewa bersama Tim PKM Prodi Farmasi Poltekkes Kemenkes Kupang dengan masyarakat desa Noelbaki. Foto: istimewa/tim

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Dosen Poltekkes Kemenkes Kupang, ungkap Lely, menunjukkan daun kelor asal Kupang sangat baik dengan kandungan antioksidan yang sangat tinggi dan dapat digunakan untuk mengobati penyakit anemia serta dapat meningkatkan sistem imun.

Daun Kelor mengandung senyawa flavonoid, alkaloid, fenol, dan saponin. Alkaloid dalam daun kelor berperan sebagai antibakteri dan mampu menghentikan reaksi berantai radikal bebas. Hasil penelitian lain menunjukkan pemberian ekstrak daun kelor selain meningkatkan jumlah sel T CD4+ juga terbukti dapat meningkatkan jumlah relatif sel T CD8+ serta memiliki peran sebagai imunostimulan karena dapat meningkatkan aktivitas makrofag.

“Hal ini akan menghambat virus untuk berkembang sehingga sangat direkomendasikan dalam mencegah virus masuk ke dalam tubuh seseorang,” ungkap Lely.

Karena itu, urai Lely, Prodi Farmasi perlu mengedukasi masyarakat membuat minuman berbasis kelor dan jahe merah dalam bentuk instan yang siap dipakai dengan cara yang mudah yaitu diseduh.. Selain itu, bentuk sediaan instan akan lebih bertahan lama dalam penyimpanannya sehingga lebih lama digunakan sebagai minuman untuk meningkatkan imunitas tubuh.

Diharapkan, tandas Lely Kapitan, usai pelatihan sediaan instan berbahan dasar kelor dan jahe merah dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk proaktif melakukan antisipasi memutus mata rantai penyebaran COVID-19.

“Di samping itu, dapat membangun kemandirian masyarakat melalui pelatihan dan peningkatan ketrampilan mengolah tanaman lokal tersebut dalam upaya pencegahan dan peningkatan sistem imun. Dan Noelbaki dapat menjadi desa percontohan bagi desa lainnya,” pungkasnya. (*)

Sumber (*/tim PKM Prodi Farmasi Poltekkes Kemenkes Kupang)

Editor (+roni banase)

  • Penulis: Penulis

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • OTT Bupati Meranti, Komitmen Ketua KPK Berantas Korupsi

    OTT Bupati Meranti, Komitmen Ketua KPK Berantas Korupsi

    • calendar_month Sab, 8 Apr 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 43
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menegaskan pihaknya bekerja profesional sesuai ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan. Berkat profesionalisme itu, kata Firli, KPK berhasil melancarkan operasi tangkap tangan (OTT) Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil, Kamis malam, 6 April 2023. “Alhamdulillah, satu kepala daerah, bupati Meranti berhasil ditangkap tangan. Saya selalu menyampaikan […]

  • Indonesia Jadi Negara Teraman Jika Perang Dunia III Meletus

    Indonesia Jadi Negara Teraman Jika Perang Dunia III Meletus

    • calendar_month Ming, 22 Jun 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 38
    • 0Komentar

    Loading

    Saat meningkatnya ketegangan geopolitik global, Indonesia kini dipandang sebagai salah satu lokasi potensial untuk berlindung jika benar-benar terjadi Perang Dunia III. Berbekal prinsip politik luar negeri “bebas aktif” dan sikap netral sejak awal kemerdekaan, Indonesia berhasil memosisikan diri sebagai negara non-blok, membuatnya lebih aman dari konflik antarnegara. Selain itu, faktor geografis sebagai negara kepulauan dan […]

  • Afganistan Belajar Industri Rumahan dari Indonesia

    Afganistan Belajar Industri Rumahan dari Indonesia

    • calendar_month Sab, 9 Nov 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 102
    • 0Komentar

    Loading

    Mataram, Garda Indonesia | Pemerintah Republik Islam Afghanistan terus berupaya memajukan negara dan kaum perempuannya meski negaranya masih dilanda perang. Salah satunya dengan belajar tentang Industri Rumahan (IR) dari Indonesia. Deputi Deputi bidang Teknis dan Kebijakan Kementerian Urusan Perempuan Republik Islam Afghanistan, Spozhmai Wardak mengemukakan hal ini dalam penutupan Second Workshop on Women Economic Empowerment […]

  • Longsor di Kabupaten Bulukumba Telan 4 Korban Meninggal Dunia

    Longsor di Kabupaten Bulukumba Telan 4 Korban Meninggal Dunia

    • calendar_month Sen, 20 Apr 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 42
    • 0Komentar

    Loading

    Bulukumba, Garda Indonesia | Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bulukumba mencatat 4 orang meninggal dunia dan 1 lainnya selamat saat longsor terjadi di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan pada Minggu, 19 April 2020. BPBD Kabupaten Bulukumba menyampaikan longsor terjadi pada pukul 10.00 waktu setempat. Lokasi terjadinya longsor berada di Desa Samaturu’e, Kecamatan Tellu Limpoe, Kabupaten […]

  • Presiden Jokowi Bawa Usulan ‘IDEA Hub’ di KTT G20

    Presiden Jokowi Bawa Usulan ‘IDEA Hub’ di KTT G20

    • calendar_month Sab, 29 Jun 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 37
    • 0Komentar

    Loading

    Osaka-Jepang, Garda Indonesia | Indonesia memberikan perhatian lebih atas isu inklusivitas dalam ekonomi digital dan pengembangan sumber daya manusia yang menjadi salah satu topik pembahasan dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Osaka, Jepang, pada Jumat, 28 Juni 2019. Dalam forum internasional tersebut, Presiden Joko Widodo menyampaikan inisiatif Indonesia atas usulan “Inclusive Digital Economy Accelerator […]

  • Padu Padan ‘Launching’ ‘Denim Kustom Tenun NTT Serta Sashiko

    Padu Padan ‘Launching’ ‘Denim Kustom Tenun NTT Serta Sashiko

    • calendar_month Rab, 19 Jun 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 93
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang | Pada momentum Idul Adha 1445 H dan selebrasi 1 (satu) dekade Timor Creative People (TCP), maka pada Senin sore, 17 Juni 2024, Padu Padan Tenun meluncurkan atau launching produk keempat dari seri inovasi fashion yang mengintegrasikan tenun tradisional dengan teknik modern untuk mempromosikan keberlanjutan. Pada momentum hari lahir TCP (hingga mencapai umur 10 […]

expand_less