Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Anak dan Perempuan » PUSPA Diharapkan Dapat Menjadi Mitra Pemerintah

PUSPA Diharapkan Dapat Menjadi Mitra Pemerintah

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Sab, 14 Des 2019
  • visibility 47
  • comment 0 komentar

Loading

Kupang-NTT, Garda Indonesia | PUSPA (Partisipasi Publik Untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak) sebagai suatu inisiasi dalam mewujudkan koordinasi fundamental yang dilakukan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) untuk menyatukan visi dan misi lembaga-lembaga terkait demi kesejahteraan perempuan dan anak di Indonesia.

Lembaga-lembaga terkait tersebut adalah, Pemerintah Pusat dan Daerah, Lembaga Masyarakat, Media dan berbagai keterwakilan dan partisipasi masyarakat menyebarluaskan mampu yang menyukseskan program unggulan 3ENDS (Three Ends) yang di dalamnya berisi pesan untuk mengakhiri kekerasan pada perempuan dan anak, menghentikan perdagangan manusia serta akhiri kesenjangan ekonomi antara perempuan dan laki-laki.

Menyadari kompleksitas persoalan yang dihadapi perempuan dan anak saat ini, dan untuk memastikan bahwa program unggulan tersebut dapat berjalan dengan baik dan mencapai tujuannya, Kementerian PPPA telah menggalang partisipasi semua pihak, tidak hanya sesama lembaga pemerintah, baik pusat maupun daerah, namun juga lembaga masyarakat, organisasi keagamaan, Akademisi, Lembaga Riset, dunia usaha dan media, untuk turut bersama-sama terlibat masing-masing.

Sehubungan dengan itu, telah dibentuk Forum Komunikasi Wilayah Partisipasi Publik Untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (Forkomwil PUSPA) NTT periode 2018—2020 dengan Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 18 Tahun 2018. Dengan Pergub ini, ditetapkan Rencana Aksi Daerah (RAD) Forkomwil PUSPA NTT yang mana PUSPA) mempunyai tugas memberikan masukan dalam penyusunan kebijakan terkait dengan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di daerah; melakukan kajian terkait dengan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak; melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di daerah.

Untuk memperkokoh sinergitas dan kolaborasi antara Dinas PPPA NTT dan PUSPA NTT dilakukan Fasilitasi Kemitraan Forum Partisipasi Publik Untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (PUSPA) dalam rangka Percepatan Pembangunan Pemberdayaan Perempuan (PP) dan Perlindungan Anak (PA) pada 12—13 Desember 2019 di Hotel Neo Aston Kupang.

Pose bersama Anggota PUSPA NTT dan Para Kabid dari Dinas PPPA NTT

Hadir para anggota PUSPA NTT, Kadis PPPA NTT, Sylvia R. Peku Djawang, S.P., M.M. dan Mewakili Deputi Partisipasi Masyarakat Kementerian PPPA, Kepala Bidang Partisipasi Media Eleksos, Drs. Supriyadi.

Drs. Supriyadi dalam kegiatan fasilitasi tersebut menyampaikan bahwa untuk meningkatkan partisipasi masyarakat maka dibentuklah PUSPA. “PUSPA diharapkan dapat mandiri dengan menggandeng dunia usaha dan kemudian dapat menjadi Mitra Dinas PPPA,” ujar Supriyadi.

Selain itu, tambah Supriyadi, PUSPA dapat menguatkan sinergi dan jejaring antar Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah, Pemerintah Desa, Lembaga Masyarakat, Dunia Usaha dan Media dan bermitra dan berpartisipasi dengan masyarakat, lembaga masyarakat, Tokoh Adat (Toda), Tokoh Agama (Toga), Tokoh Masyarakat (Toma).

“Dana stimulan pada 2018 berbeda dengan 2019 berbeda strategi. Untuk 2019, Kementerian PPPA tidak memberikan dana stimulan namun berupa peningkatan SDM Forum PUSPA terkait materi PUHA dan PUG,” ungkap Drs. Supriyadi.

Mewakili Deputi Partisipasi Masyarakat Kementerian PPPA, Kepala Bidang Partisipasi Media Eleksos, Drs. Supriyadi (kiri) dan Kepala Dinas PPPA NTT, Sylvia R Peku Djawang, S.P., M.M (kanan) saat kegiatan fasilitasi PUSPA NTT

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Provinsi NTT, Sylvia R. Peku Djawang, S.P., M.M. menyampaikan bahwa Dinas PPPA NTT ingin bersinergi dengan PUSPA NTT dengan melaksanakan rapat (meeting) untuk memfasilitasi meski tidak memiliki anggaran dari APBD namun dapat melaksanakan rapat kecil di Kantor DPPPA NTT dan bukan di hotel mewah.

“Biarkanlah Forum PUSPA difasilitasi oleh Dinas PPPA NTT dengan lebih diarahkan pada penguatan dan pelibatan dunia usaha (swasta) dan itulah salah satu kelemahan dari PUSPA,” beber Sylvia.

“Dukungan APBN diberikan kepada PUSPA NTT pada tahun 2018 untuk dapat membesarkan diri dan mandiri dan harapan Kementerian PPPA, ke depan PUSPA NTT dapat mandiri dengan menggandeng dunia usaha,” ungkap Kadis PPPA NTT sambil menyampaikan dari fasilitasi ini dapat dihasilkan Rencana Tindak Lanjut (RTL) untuk Tahun 2020.

Diharapkan ke depan, imbuh Kadis PPPA NTT, dapat terbentuk Forum PUSPA di Kabupaten/Kota di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Dalam kegiatan fasilitasi tersebut, mewakili PUSPA NTT, Dr. Twen Dami Dato menyampaikan praktik-praktik baik (Best Practice) yang telah dilaksanakan berupa pemberdayaan perempuan di Lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Alak Kota Kupang berupa pelatihan pembuatan pupuk bokashi, Sehari Bersama Anak Pemulung dan Kampanye Stop Kekerasan Terhadap Anak.

Penulis, editor dan foto (+rony banase)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • 1 Positif Covid-19 Lagi dari Klaster Kapal Lambelu, Total 12 Kasus di NTT

    1 Positif Covid-19 Lagi dari Klaster Kapal Lambelu, Total 12 Kasus di NTT

    • calendar_month Rab, 6 Mei 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 42
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | “Berdasar informasi dari Laboratorium Pusat Penelitian dan Pengembangan Kesehatan di Jakarta bahwa bertambah 1 (satu) kasus Positif Covid-19 untuk di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur,” ujar Sekretaris I Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Provinsi NTT, Dr. drg. Domi Mere dalam keterangan pers pada Rabu sore, 6 Mei 2020. Penambahan kasus […]

  • Melayani Gereja, Rumah Musik Siloam Teken MoU dengan Sinode GMIT

    Melayani Gereja, Rumah Musik Siloam Teken MoU dengan Sinode GMIT

    • calendar_month Sab, 19 Feb 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 46
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang, Garda Indonesia | Rumah Musik Siloam dan Majelis Sinode GMIT melakukan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) untuk peningkatan musik gerejawi pada Jumat pagi, 18 Februari 2022 di aula Sinode GMIT. Penandatanganan MoU oleh Kevin Nomseo mewakili Rumah Musik Siloam dan Ketua Sinode GMIT, Pdt. Dr. Merry Kolimon. Melihat potensi musik yang luar biasa, anugerah […]

  • Universitas Mercu Buana Latih Kompetensi Generasi Muda Tangerang

    Universitas Mercu Buana Latih Kompetensi Generasi Muda Tangerang

    • calendar_month Rab, 5 Mar 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 37
    • 0Komentar

    Loading

    Pelatihan yang dihelat di SMA Negeri 2 Tangerang Selatan ini diikuti oleh 80 peserta dari berbagai SMA, SMK dan pengawas sekolah di Tangerang Selatan ini menyuguhkan keterampilan digital, kewirausahaan, kepemimpinan, dan komunikasi, yang dibagi ke dalam 3 (tiga) kelas untuk siswa SMA, SMK, dan guru pendamping.   Tangerang Selatan | Guna meningkatkan kualitas dan daya […]

  • Apakah Covid-19 Benar-benar Ada? Dokter Reisa: Ini Jenis Ketiga & Bisa Desain Vaksin

    Apakah Covid-19 Benar-benar Ada? Dokter Reisa: Ini Jenis Ketiga & Bisa Desain Vaksin

    • calendar_month Rab, 17 Jun 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 38
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Sebagian masyarakat ingin memahami seluk beluk mengenai virus SARS-CoV-2 penyebab Coronavirus disease 2019 atau Covid-19. Salah satu pertanyaan yang masuk melalui laman http://covid19.go.id dan kanal media sosial yakni keberadaan Covid-19. “Apakah Covid-19 benar-benar ada?” demikian ucap dokter Reisa Broto Asmoro menyampaikan pertanyaan dari warga yang menanyakan keberadaan penyakit itu. Covid-19 merupakan penyakit menular […]

  • Presiden Jokowi Perintahkan Kepung Pelaku Pembantaian Keluarga di Sigi

    Presiden Jokowi Perintahkan Kepung Pelaku Pembantaian Keluarga di Sigi

    • calendar_month Sen, 30 Nov 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 44
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan untuk melakukan pengejaran serta pengepungan terhadap tempat yang dicurigai memiliki keterkaitan dengan para pelaku pembantaian di Sigi, Sulawesi Tengah. Sesuai perintah tersebut, Menteri Koodinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengungkapkan, saat ini Satgas Tinombala tengah memburu para pelaku pembantaian tersebut. “Pemerintah akan melakukan […]

  • Warga Golo Bilas Terima Kompensasi Lahan SUTT 70 kV PLTMG Flores – GI Labuhan Bajo

    Warga Golo Bilas Terima Kompensasi Lahan SUTT 70 kV PLTMG Flores – GI Labuhan Bajo

    • calendar_month Sel, 14 Mei 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 50
    • 0Komentar

    Loading

    Manggarai, PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) menyelesaikan pembayaran kompensasi tahap pertama kepada seluruh pemilik lahan yang dilintasi jalur saluran udara tegangan tinggi (SUTT) 70 kV pembangkit listrik tenaga mesin gas (PLTMG) Flores – gardu induk (GI) Labuan Bajo. Pembayaran section 1 kompensasi ROW tanah, tanaman, dan bangunan yang dilaksanakan di Kantor […]

expand_less