Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » Tata Kelola Sampah Skala Nasional Jadi Perhatian Prabowo Subianto

Tata Kelola Sampah Skala Nasional Jadi Perhatian Prabowo Subianto

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Sen, 17 Mar 2025
  • visibility 50
  • comment 1 komentar

Loading

Presiden Prabowo Subianto berencana menggandeng Pandawara Group, komunitas pemuda peduli lingkungan asal Bandung, dalam gerakan masif untuk mengatasi permasalahan sampah di Indonesia.

 

Jakarta | Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan bahwa permasalahan sampah yang masih dihadapi di berbagai wilayah ini menjadi perhatian dan prioritas dari Presiden. Hal itu mengemuka saat Presiden Prabowo Subianto menghelat rapat terbatas bersama sejumlah menteri kabinet Merah Putih di Istana Merdeka pada Rabu, 12 Maret 2025, guna membahas solusi komprehensif dalam penanganan dan pengelolaan sampah secara nasional.

“Tentu kita tahu bahwa sampai dengan hari ini kita masih menghadapi berbagai permasalahan sampah di berbagai kota, kabupaten seluruh Indonesia. Masyarakat kita juga banyak sekali yang sudah mengeluhkan permasalahan ini dan tentu kita tidak boleh diam,” ucapnya.

Menurut AHY, rapat ini merupakan langkah strategis pemerintah dalam menangani permasalahan sampah yang makin kompleks. Pembangunan kesadaran dan kepedulian masyarakat dalam menangani persoalan sampah menjadi hal yang penting, salah satunya dengan meningkatkan pendidikan dan sosialisasi mengenai pengelolaan sampah sejak dini di sekolah.

“Tentunya kita harus menghadirkan kesadaran dan kepedulian secara nasional. Pertama itu yang harus dibangun. Oleh karenanya pendidikan, sosialisasi termasuk di sekolah-sekolah kita dari mulai kecil sampai dengan dewasa harus ditanamkan kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya dan mengurangi sampah itu sendiri,” lanjutnya.

Selain membangun kesadaran masyarakat, pemerintah juga akan fokus pada penerapan teknologi dan penguatan infrastruktur dalam menangani sampah dari hulu hingga hilir. AHY menyoroti kondisi sejumlah tempat pembuangan sampah yang sudah penuh serta dampak negatifnya terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat.

“Di sinilah harus hadir beberapa terobosan termasuk penggunaan teknologi dan infrastruktur yang fokus pada penanganan sampah dari hulu hingga hilir. Dari mulai sumbernya rumah tangga, industri, sentra-sentra komersial dan semua yang memproduksi sampah,” jelas AHY.

Melalui pemanfaatan teknologi tersebut, AHY berharap pengelolaan sampah dapat ditangani dengan baik mulai dari tempat pembuangan sampah terpadu (TSPT) hingga tempat pemrosesan akhir (TPA).

Sebagai langkah konkret, AHY mengatakan bahwa Presiden Prabowo telah memerintahkan pembentukan satuan tugas percepatan pengelolaan sampah nasional yang akan berfokus pada infrastruktur serta penerapan kebijakan berbasis teknologi. Dalam hal ini, pemerintah pusat akan bersinergi dengan pemerintah daerah dalam menjalankan kebijakan ini secara terintegrasi.

Sebagai bagian dari upaya nasional, AHY menyebut bahwa pemerintah juga akan menghadirkan gerakan nasional Indonesia bersih dari sampah. Gerakan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dan memastikan bahwa pengelolaan sampah dilakukan secara berkelanjutan.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan Pandawara Group di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa, 11 Maret 2025. Pada pertemuan itu, Presiden mengapresiasi gerakan sosial komunitas ini dalam menangani masalah sampah di Indonesia.

Prabowo Subianto pun berencana menggandeng Pandawara Group, komunitas pemuda peduli lingkungan asal Bandung, dalam gerakan masif untuk mengatasi permasalahan sampah di Indonesia. Rencana ini disampaikan setelah pertemuan di Istana Kepresidenan RI, di mana Prabowo mengapresiasi aksi nyata Pandawara dalam membersihkan lingkungan dan mendorong mereka untuk terus berkomitmen tanpa lelah.

Gilang Rahma, perwakilan Pandawara Group, mengungkapkan bahwa gerakan ini akan menyasar pengelolaan sampah dari hulu ke hilir dengan pendekatan totalitas. Meski pertemuan berlangsung mendadak, Prabowo menegaskan pentingnya konsistensi dalam menjalankan misi lingkungan, menambah semangat Pandawara untuk terus berkontribusi dalam upaya mengatasi krisis sampah nasional.(*)

Sumber (*/BPMI Setpres+ragam)

 

 

  • Penulis: Penulis

Komentar (1)

    Silahkan tulis komentar Anda

    Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

    Rekomendasi Untuk Anda

    • OJK Edukasi Generasi Muda Via Olimpiade Keuangan Syariah

      OJK Edukasi Generasi Muda Via Olimpiade Keuangan Syariah

      • calendar_month Sel, 23 Mei 2023
      • account_circle Penulis
      • visibility 48
      • 1Komentar

      Loading

      Jakarta, Garda Indonesia | OJK terus berupaya untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat dengan menggelar kegiatan Indonesia Sharia Financial Olympiad (ISFO) 2023 untuk SMA dan Perguruan Tinggi. Kegiatan ISFO 2023 dihelat OJK bersama Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia (IAEI) dan Lembaga Jasa Keuangan (LJK) syariah. Babak Final ISFO 2023 diadakan di Jakarta, pada Senin, […]

    • MoU Kemenkumham NTT dan Pemda Lembata Siapkan Perda Berkualitas

      MoU Kemenkumham NTT dan Pemda Lembata Siapkan Perda Berkualitas

      • calendar_month Jum, 10 Sep 2021
      • account_circle Penulis
      • visibility 61
      • 0Komentar

      Loading

      Kupang-NTT, Garda Indonesia | Penyusunan rancangan peraturan daerah (Ranperda) yang merupakan produk hukum daerah wajib memperhatikan aspek prosedural, teknis, dan substansi dan wajib dibikin secara baik. Selain itu, sesuai dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2011 dengan perubahan Undang-undang Nomor 15 Tahun 2019, wajib melibatkan perancang peraturan perundang-undangan, dalam hal ini Kementerian Hukum dan HAM yang […]

    • Bupati Belu Akui CMS Bank NTT Permudah Kelola Keuangan Daerah

      Bupati Belu Akui CMS Bank NTT Permudah Kelola Keuangan Daerah

      • calendar_month Sel, 20 Sep 2022
      • account_circle Penulis
      • visibility 40
      • 0Komentar

      Loading

      Atambua, Garda Indonesia | Sebanyak 69 Kepala Desa di Belu mengikuti bimbingan teknis Aplikasi CMS (Cash Management System) di aula kantor CU Kasih Sejahtera Atambua, Sabtu 16 September 2022. Kegiatan tersebut dibuka Bupati Belu, dr. Taolin Agustinus, Sp.PD-KGEH, FINASIM. Turut hadir, pimpinan Bank NTT, Tim Teknis BPKAD Kabupaten Belu, Tim Kerja TP2D Kabupaten Belu, Para […]

    • Satgaspam Bandara El Tari Cekal Calon TKI Asal Kab Kupang

      Satgaspam Bandara El Tari Cekal Calon TKI Asal Kab Kupang

      • calendar_month Rab, 12 Sep 2018
      • account_circle Penulis
      • visibility 47
      • 0Komentar

      Loading

      Kupang-NTT,gardaindonesia.id– Satgaspam Bandara yang berasal dari Lanud El Tari Kupang, Koptu Volkes Nanis, berhasil mencekal dan menggagalkan keberangkatan calon TKI asal Kabupaten Kupang bernama Resli Runesi, dengan data No KTP 5301170307890002, Lahir di Erbaun 3 Juli 1995, Perempuan (Belum Kawin) domisili Erbaun, RT. 003 RW.002 Kec.Amarasi Barat Kab.Kupang. Kejadian pencekalan bermula dari laporan Ibu korban bernama […]

    • DPR RI Siap Dukung Pemerintah Lakukan Terobosan Ekonomi

      DPR RI Siap Dukung Pemerintah Lakukan Terobosan Ekonomi

      • calendar_month Sab, 15 Jun 2019
      • account_circle Penulis
      • visibility 47
      • 0Komentar

      Loading

      Jakarta, Garda Indonesia | Ketua DPR RI Bambang Soesatyo mendukung Presiden Joko Widodo yang akan mengeluarkan berbagai terobosan guna memacu perekonomian nasional lebih maju lagi. Jika ada regulasi perundangan yang perlu dibuat maupun direvisi, DPR RI siap bekerjasama dengan pemerintah dan seluruh stakeholders terkait. “DPR RI menyambut baik pertemuan Presiden Joko Widodo dengan pengurus KADIN, […]

    • Program Listrik Gratis Stimulus Covid-19 Berlaku Hingga September 2020

      Program Listrik Gratis Stimulus Covid-19 Berlaku Hingga September 2020

      • calendar_month Kam, 2 Jul 2020
      • account_circle Penulis
      • visibility 45
      • 0Komentar

      Loading

      Jakarta, Garda Indonesia | Pemerintah memutuskan untuk memperpanjang waktu pemberian bantuan keringanan biaya listrik kepada pelanggan PLN dengan daya 450 VA dan 900VA bersubsidi hingga bulan September 2020. Perpanjangan program subsidi tagihan listrik ini merupakan upaya pemerintah untuk meringankan beban masyarakat tidak mampu dan rentan dalam menghadapi masa pandemi Covid-19. Tujuan dari pemberian stimulus tersebut […]

    expand_less