Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Human Trafficking » Gubernur NTT: “Moratorium Pengiriman TKI“; PADMA Indonesia Bersikap

Gubernur NTT: “Moratorium Pengiriman TKI“; PADMA Indonesia Bersikap

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Jum, 7 Sep 2018
  • visibility 36
  • comment 0 komentar

Loading

Kupang-NTT,gardaindonesia.id-Moratorium (=penangguhan/penundaan) Pengiriman Tenaga Kerja menjadi Program Kerja dan Mimpi Besar Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, untuk memastikan “Kebangkitan NTT”, salah satunya harus punya Tenaga Kerja yang terampil.

“Bukan keluar tetapi masuk. Saya akan pergi ke Malaysia untuk mengajak saudara-saudara kita disana, yang bekerja sebagai buruh untuk kembali dan membangun NTT,“ jelas Viktor Laiskodat kepada awak media usai jamuan makan siang bersama Forkompinda dan Pimpinan OPD Pemprov NTT di Ruang VIP Bandara El Tari Kupang, sesaat usai kedatangan Gubernur NTT tersebut dari Jakarta, Kamis/6 September 2018.

“Mereka (red TKI) harus kembali dan menjadi owner (pemilik) di tanah mereka,“ tandas Viktor Laiskodat.

Sesuai data dari BP3TKI Kupang, hingga September 2018, TKI asal NTT yang dikirim pulang dalam kondisi tidak bernyawa/jenazah berjumlah 71 jenazah (68 jenazah TKI dikirim dari Malaysia dan 3 jenazah dari Singapura dan Arab Saudi).

Ketua PADMA Indonesia Menyikapi Moratorium Pengiriman TKI

Menanggapi pernyataan Gubernur NTT Victor Bungtilu Laiskodat yang akan melakukan moratorium pengiriman Tenaga Kerja Indonesia(TKI), Ketua Lembaga PADMA INDONESIA(Pelayanan Advokasi untuk Keadilan dan Perdamaian Indonesia), Gabriel Goa kepada media ini, melalui pesan Whatsapp, Jumat/7 September 2018, Pukul 15.18 Wita, menyampaikan pernyataan sikap sebagai berikut :

Pertama, mengingatkan Gubernur agar tidak terburu-buru melakukan moratorium tanpa melakukan evaluasi menyeluruh terkait Kebijakan Pemprov NTT dalam mempersiapkan SDM NTT yang akan menjadi Pekerja Migran Indonesia ke Luar Negeri. Justru kebijakan melakukan moratorium TKI akan menyuburkan Perdagangan Orang di NTT. Fakta membuktikan Moratorium TKI ke Arab Saudi oleh Menaker justru menyuburkan mafia Perdagangan Orang ke Arab Saudi melalui jalur umroh. Selain itu di TTU, Moratorium Tenaga Kerja ke Luar Negeri oleh Bupati TTU justru menyuburkan mafia Perdagangan Orang di TTU, karena tidak melalui jalur legal karena moratorium tetapi memilih jalur ilegal;

Kedua, mendesak Gubernur NTT untuk segera membangun Balai Latihan Kerja(BLK) Standar Internasional dan Layanan Terpadu Satu Atap (LTSA) di Tambolaka, untuk layani TKI asal Pulau Sumba; di Kupang untuk layani TKI asal Pulau Timor, Semau, Rote Ndao dan Sabu Raijua dan di Maumere untuk layani TKI asal Flores, Palue, Solor, Adonara, Lembata dan Alor;

Ketiga, mendesak Gubernur NTT segera tertibkan mafioso HGU berkedok investasi Garam di NTT yang tidak pernah membangun malahan merampok Hak-Hak Ekonomi, Sosial dan Budaya Masyarakat Adat Flobamora;

Keempat, mendesak Gubernur NTT segera bangun industri-industri di NTT agar terbuka lapangan pekerjaan serta mencegah Perdagangan Orang (Human Trafficking). (+rb)

  • Penulis: Penulis

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • PLN Ajak 5 Mitra Strategis Bangun Kelistrikan Berbasis EBT

    PLN Ajak 5 Mitra Strategis Bangun Kelistrikan Berbasis EBT

    • calendar_month Jum, 7 Apr 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 53
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | PT PLN (Persero) siap menyediakan pasokan listrik sebesar 4.000 megawatt (MW) guna mendukung percepatan hilirisasi industri. Melalui kerja sama co-investment PLN menggandeng lima Industri strategis di antaranya kawasan industri terpadu, industri smelter, hingga industri data center dengan mempercepat akses kelistrikan yang ditandai dengan nota kesepahaman PLN dengan 5 (lima) mitra di […]

  • Revitalisasi Bahasa Kambera, 50 Guru Utama Dapat Pelatihan

    Revitalisasi Bahasa Kambera, 50 Guru Utama Dapat Pelatihan

    • calendar_month Kam, 18 Mei 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 79
    • 0Komentar

    Loading

    Waingapu, Garda Indonesia | Merdeka Belajar Episode 17: Revitalisasi Bahasa Daerah merupakan salah satu kebijakan Merdeka Belajar oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi sebagai respons terhadap isu global kepunahan bahasa daerah. Pada tahun ini dua bahasa daerah ditambahkan dalam daftar bahasa yang direvitalisasi di Provinsi Nusa Tenggara Timur, yang pada tahun sebelumnya 5 bahasa […]

  • Ratusan Anak Merauke Papua Selatan Kecanduan Lem Aibon

    Ratusan Anak Merauke Papua Selatan Kecanduan Lem Aibon

    • calendar_month Ming, 15 Jun 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 62
    • 0Komentar

    Loading

    Trik kecil Wakil Bupati Merauke, Fauzun Nihayah membuahkan hasil, anak-anak dengan rela mengeluarkan lem aibon dari dalam pakaian mereka masing-masing.   Merauke | Perjuangan Pemerintah Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan, melawan penyakit sosial tak sehat ratusan anak-anak kecanduan menghirup aroma lem aibon/fox/castol, intensif dilakukan Wakil Bupati Merauke, Fauzun Nihayah. Dirinya beserta Dinas Sosial Kabupaten Merauke […]

  • KPK Perlu Dewan Pengawas untuk Tangkal Penyalahgunaan Wewenang

    KPK Perlu Dewan Pengawas untuk Tangkal Penyalahgunaan Wewenang

    • calendar_month Kam, 12 Sep 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 38
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia |Sebagai lembaga negara, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dipandang memerlukan keberadaan Dewan Pengawas. Hal itu menjadi sebuah kebutuhan karena semua lembaga negara seperti Presiden, Mahkamah Agung, dan Dewan Perwakilan Rakyat bekerja dalam prinsip saling mengawasi. Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa keberadaan Dewan Pengawas dibutuhkan untuk mengurangi potensi penyalahgunaan kewenangan. “Presiden saja diawasi, diperiksa […]

  • “Diksi Monyet Sirna” Gubernur VBL Minta Maaf ke Umbu Maramba Hau

    “Diksi Monyet Sirna” Gubernur VBL Minta Maaf ke Umbu Maramba Hau

    • calendar_month Sab, 12 Feb 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 51
    • 0Komentar

    Loading

    Sumba, Garda Indonesia | Gubernur Nusa Tenggara Timur, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) dalam kunjungan kerja (Kunker) di Pulau Sumba pada tanggal 12—16 Februari 2022, menghadiri undangan Pemda Sumba Timur untuk mengikuti musyawarah keluarga secara adat masyarakat Sumba Timur di Kampung Lambanapu, Kecamatan Kambera. Baca juga: https://gardaindonesia.id/2021/11/30/ketika-gubernur-ancam-penjarakan-rakyatnya-dan-umpat-mereka-monyet/ Gubernur VBL pun dijemput lebih kurang 100 orang, terlihat […]

  • drg. Domi : Teknisi PCR Tes Telah Ada, Dua Lab PCR Aktif Hasilkan 90 Tes Swab

    drg. Domi : Teknisi PCR Tes Telah Ada, Dua Lab PCR Aktif Hasilkan 90 Tes Swab

    • calendar_month Rab, 29 Apr 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 59
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | “Kita memang sedang berbenah. Terutama berkaitan dengan penyediaan sarana prasarana laboratorium PCR. Tadi sore melalui pesawat CN295 telah datang salah seorang teknisi laboratorium PCR yang akan melengkapi peralatan PCR yang ada di RSUD Prof. Dr. W.Z. Johannes Kupang,” jelas Kadis Kesehatan NTT, Dr. drg. Domi Minggu Mere, M.Kes. kepada pers di […]

expand_less