Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Opini » Masih Gampang Tersinggung? Habis Gelap, Kapan Terbit Terang?

Masih Gampang Tersinggung? Habis Gelap, Kapan Terbit Terang?

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Rab, 21 Apr 2021
  • visibility 42
  • comment 0 komentar

Loading

Oleh: Andre Vincent Wenas

“Hentikan semua ucapan atau tindakan yang dapat menyinggung perasaan sesama saudara sebangsa dan setanah air.” – Joko Widodo, 19 Agustus 2019.

Lagi -lagi soal penistaan agama. Seperti tidak ada lelahnya bangsa ini menyibukkan diri dengan soal yang satu ini.

Apa sih sulitnya untuk membawa urusan agama hanya sebagai urusan privat-vertikal? Alias urusan pribadi dengan Tuhan via kepercayaan masing-masing dengan yang di atas.

Kalau ada yang mau membahas soal agama ya perlakukan saja sebagai diskusi terbatas internal, mau antar sesama penganut agama yang sama atau lintas agama yang berbeda. Khususkan saja sebagai forum dialog lintas iman untuk mereka yang memang terbuka hati dan pikirannya.

Untuk mereka yang tidak mau ikut serta dalam dialog itu ya tidak usah ikutan. Sederhana saja kan? Kenapa mesti dibikin ribet sih?

Negara ya fokus saja dalam soal penegakan hukum, ketertiban serta distribusi keadilan sosial. Siapa pun yang melanggar serta bikin keributan sosial dan ya proses secara hukum.

Sementara ini, kita punya kementerian yang mengurusi soal agama, Kementerian Agama. Ini juga sebagai simbol negara ikut-ikutan dalam soal agama yang seyogianya jadi urusan privat.

Beruntung saja saat ini kita dapat Menteri Agama yang rasional-nasionalis serta punya jiwa kepemimpinan. Tapi itu bisa sampai kapan?

Fenomena seperti Joseph Paul Zhang, Yahya Waloni, Rizieq Shihab, Abdul Somad, Lia Eden atau banyak lainnya masih saja bikin kotor belantika wacana sosial politik. Ya fenomena sosial yang rentan dipolitisasi oleh para petualang politik.

Apa tidak bosan? Berapa besar energi bangsa yang larut percuma hanya untuk mengurusi soal-soal tak berfaedah macam itu?

Masih terlalu banyak urusan lain yang jauh lebih penting untuk diurusi oleh bangsa ini. Pandemi pun bikin situasinya jadi lebih menantang untuk disikapi lewat kekompakan, solidaritas yang ekstra solid dari segenap anak bangsa.

Energi bangsa masih sangat dibutuhkan untuk membawa bangsa ini – bersama bangsa-bangsa lain – untuk pertama-tama keluar dengan selamat dari pandemi ini.

Konstelasi regional dan internasional pun mesti mendapat perhatian, pemikiran serta aksi politik yang adekuat. Negara yang dikaruniai sumber daya alam (SDA) melimpah seperti Indonesia ini membutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang juga bermental limpah-ruah (abundant mentality) serta cerdas.

Bukan mentalitas baperan (terbawa perasaan), gampang tersinggung, pikiran kotor serta bersumbu-pendek yang gampang disulut oleh isu murahan.

Masih ada tantangan bersama untuk merawat bumi sebagai rumah bersama (isu lingkungan global), menyudahi berbagai perang dan kekerasan, memperjuangkan skema perdagangan dunia yang jauh lebih adil serta yang bisa membawa kesejahteraan bersama.

Siapa pun, dari latar belakang agama apa pun, sudahlah… hentikan semua ucapan atau tindakan yang dapat menyinggung perasaan sesama saudara sebangsa dan setanah air.

Di Hari Kartini ini, kita masih punya optimisme di penghujung gelap. Asalkan kita tetap mau untuk berjalan beriring bersama. Fakta perbedaan (kebinekaan) itu adalah realitas kebangsaan kita.

“Tiada awan di langit yang tetap selamanya. Tiada mungkin akan terus-menerus terang cuaca. Sehabis malam gelap gulita, lahir pagi membawa keindahan. Kehidupan manusia serupa alam.” – R.A. Kartini

Kapan terang itu terbit? Segera setelah kita semua membuka mata hati.

Rabu, 21 April 2021

Penulis merupakan Direktur Kajian Ekonomi, Kebijakan Publik & SDA Lembaga Kajian Anak Bangsa (LKAB)

Foto utama oleh lpmpriau

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Rakyat Bisa Pecat Anggota Dewan

    Rakyat Bisa Pecat Anggota Dewan

    • calendar_month Rab, 26 Nov 2025
    • account_circle Rosadi Jamani
    • visibility 295
    • 0Komentar

    Loading

    Lima mahasiswa melancarkan jurus gugatan ke MK. Sasarannya? Pasal 239 ayat (2) huruf d UU MD3, jurus lindung diri para sesepuh DPR yang selama ini membuat mereka kebal pedang rakyat. Jurus itu bernama “Hanya Partai yang Boleh Memecat”, ilmu sakti tingkat dewa yang membuat anggota dewan bisa tidur nyenyak sambil mengorok pakai AC 30 juta […]

  • KPK Tangkap Gubernur Papua Lukas Enembe, Ini Kronologinya

    KPK Tangkap Gubernur Papua Lukas Enembe, Ini Kronologinya

    • calendar_month Sel, 10 Jan 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 36
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Tim Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melakukan upaya paksa penangkapan kepada tersangka Gubernur Papua Lukas Enembe di Papua. Ketua KPK Firli Bahuri menjelaskan, dalam proses penangkapan tersebut, KPK dibantu oleh Korp Brimob Polri, Polda Papua, BIN dan TNI. Dalam keterangannya, Firli menyebut Lukas begitu kooperatif saat dilakukan penangkapan. “Perlu kami […]

  • H-7 KTT G20 di Nusa Dua, Presiden : Indonesia Siap Terima Tamu

    H-7 KTT G20 di Nusa Dua, Presiden : Indonesia Siap Terima Tamu

    • calendar_month Sel, 8 Nov 2022
    • account_circle Penulis
    • visibility 46
    • 0Komentar

    Loading

    Nusa Dua, Garda Indonesia | Sepekan jelang Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, Presiden Joko Widodo beserta Ibu Iriana Joko Widodo bertolak menuju Provinsi Bali guna meninjau sejumlah kesiapan pertemuan pemimpin negara-negara G20. Dengan menggunakan pesawat kepresidenan Indonesia-1, Presiden dan rombongan lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Senin, 7 November 2022, sekitar […]

  • Semarak Hari UMKM, UNK & Samsung Gelontorkan Hadiah Fantastis

    Semarak Hari UMKM, UNK & Samsung Gelontorkan Hadiah Fantastis

    • calendar_month Kam, 3 Agu 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 42
    • 0Komentar

    Loading

    Jakarta, Garda Indonesia | Memperingati Hari UMKM Nasional, 12 Agustus 2023, akan diselenggarakan webinar hybrid sekaligus penandatanganan MoU antara Komunitas UMKM Naik Kelas (UNK) dengan Samsung Elektronik Indonesia. Penandatanganan tersebut dilakukan oleh Raden Tedy selaku Ketua Umum dengan Samsung Elektronik Indonesia melalui Mr Simon Lee – Presiden Samsung. Raden Tedy mengatakan akan ada kejutan door […]

  • Imlek Nasional 2021, Presiden Jokowi Urai Kebijakan Vaksinasi Gratis Covid

    Imlek Nasional 2021, Presiden Jokowi Urai Kebijakan Vaksinasi Gratis Covid

    • calendar_month Ming, 21 Feb 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 31
    • 0Komentar

    Loading

    Bogor, Garda Indonesia | Presiden Joko Widodo menghadiri Perayaan Imlek Nasional 2021 yang digelar pada Sabtu, 20 Februari 2021, secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat; dengan tema “Untukmu Negeri, Kami Berbakti dan Peduli” tersebut Presiden menyampaikan ucapan selamat berhari raya kepada segenap warga Tionghoa di seluruh Tanah Air. “Saya menyampaikan ucapan selamat Hari […]

  • Bupati Ande Agas Didemo Mahasiswa HIPMMATIM Kupang

    Bupati Ande Agas Didemo Mahasiswa HIPMMATIM Kupang

    • calendar_month Jum, 22 Nov 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 48
    • 0Komentar

    Loading

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | Kebijakan Bupati Manggarai Timur, Andreas Agas menuai protes dan kritikan dari puluhan mahasiswa yang tergabung dalam organisasi Himpunan Pelajar Mahasiswa Manggarai Timur (HIPMMATIM) Kupang yang melakukan aksi unjuk rasa pada Kamis, 21 November 2019 dengan melakukan long march dari Taman Nostalgia Kota Kupang dan menuju Gedung DPRD NTT. Beberapa kebijakan yang […]

expand_less