Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Politik » NUNUT SIAGA! Kader Golkar Balik Badan dari Melki-Johni

NUNUT SIAGA! Kader Golkar Balik Badan dari Melki-Johni

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Sel, 15 Okt 2024
  • visibility 3
  • comment 0 komentar

Kupang | Sebulan jelang pemilihan gubernur dan wakil gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) 2024, dukungan terus bertambah untuk paslon Simon Petrus Kamlasi dan Adrianus Garu (SIAGA). Dukungan bahkan datang dari kubu yang seharusnya mendukung paslon lain.

Agustinus Tulasi, salah satu kader terbaik Golkar NTT asal Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) secara tegas mendukung Simon Petrus Kamlasi (SPK) dan Adrianus Garu.

Kendati Partai Golkar mengusung paket lain di Pilgub NTT 2024, fungsionaris DPD II Golkar TTU ini menjatuhkan pilihannya kepada SIAGA.

“Sebagai putra TTU, saya ingin ke depan itu provinsi NTT dipimpin oleh orang Timor, Simon Petrus Kamlasi, karena beliau memiliki sejumlah pengalaman dan berlatar belakang TNI” kata mantan Wakil Ketua DPRD TTU itu.

Agustinus Tulasi juga menegaskan siap menghadapi konsekuensi dari Partai Golkar atas keputusannya ini. “Saya siap menerima sanksi apa pun dari partai Golkar, karena keputusan saya mendukung paket yang tidak diusung partai Golkar, ini adalah bentuk kecintaan saya terhadap bapak SPK dan orang Timor,” imbuhnya.

Program SIAGA Realistis

Menurut Agustinus Tulasi, NTT merupakan provinsi kepulauan dengan topografi pegunungan, dataran tinggi dan lembah yang sulit dijangkau, sehingga dibutuhkan pemimpin yang gesit dan pemberani seperti Simon Petrus Kamlasi.

“Potensi yang ada di NTT perlu dimaksimalkan dibutuhkan orang yang berlatar belakang TNI untuk menggerakkan roda pembangunan dengan potensi yang kita miliki di NTT,” tegas Agustinus Tulasi.

Menurutnya, sudah saatnya orang Timor maju untuk memenangkan pilgub NTT. “Ini bukan saya berpikir primordial, tetapi kali ini harus dari Timor untuk Nusa Tenggara Timur secara keseluruhan,” terang Gusti.

Dari semua program yang telah digaungkan oleh para kandidat gubernur, Gusti melihat program SPK yang paling realistis dan menyentuh kebutuhan dasar masyarakat.

“Kondisi NTT pada umumnya kering sehingga dengan program bapak SPK tentang pembangunan air yang juga sudah dibangun di setiap desa sudah dinikmati oleh masyarakat, dan dengan program membangun sumber daya air sangat bagus karena menghidupi hajat hidup orang banyak,” ungkapnya.

Selain program air, kata Agustinus Tulasi, program peternakan mulai khususnya pembangunan industri pakan ternak sangat menyentuh kebutuhan peternak di NTT.

“NTT yang letaknya berada di segitiga emas dengan Selandia Baru, Australia dan Timor Leste, mesti menjadi gudang ternak, karena itu program pembangunan industri pakan ternak merupakan solusi menuju swasembada ternak di Pulau Timor dan Sumba,” jelas Tulasi.

Jadi mulai hari ini, imbuh Agustinus Tulasi akan mengibarkan panji kemenangan SIAGA di seluruh pelosok kabupaten TTU.

“Lebih khusus di wilayah Biboki, saya siap memenangkan bapak Simon Petrus Kamlasi,” tandasnya.

Menyikapi dukungan yang terus mengalir ke SIAGA, Direktur SIAGA Center, Yusinta Ningsih Nenobahan, mengatakan rumah SIAGA terbuka bagi siapa pun.

Clear statement dari bapak Simon Petrus Kamlasi, siapa pun yang menang kami akan ikut serta di sana, tapi ingat kalau SIAGA menang, SIAGA yang menjadi gubernur NTT, maka tetap pakai baju SIAGA,” tegas Yusinta.(*)

Sumber (*/tim)

  • Penulis: Penulis

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kasus Ibu Aniaya Bayi Usia 15 Hari di Lebak, Kemen PPPA Turun Dampingi

    Kasus Ibu Aniaya Bayi Usia 15 Hari di Lebak, Kemen PPPA Turun Dampingi

    • calendar_month Sab, 5 Jun 2021
    • account_circle Penulis
    • visibility 3
    • 0Komentar

    Jakarta, Garda Indonesia | Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Menteri PPPA), Bintang Puspayoga sangat menyayangkan terjadinya penganiayaan terhadap seorang anak (bayi, red) berusia 15 hari oleh ibu kandungnya di Lebak, Provinsi Banten. (Pelaku berinisial PS [31] warga Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, masih diperiksa petugas untuk mendalami motif penganiayaan terhadap anaknya sendiri. Kasus aniaya bayi tersebut, viral melalui media […]

  • Angin Kencang di NTT Masih Berlangsung s.d Agustus 2019, Ini Penyebabnya

    Angin Kencang di NTT Masih Berlangsung s.d Agustus 2019, Ini Penyebabnya

    • calendar_month Kam, 6 Jun 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 3
    • 0Komentar

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | Angin Kencang yang berlangsung sejak 31 Mei 2019 hingga kini belum menurun intensitasnya dan diperkirakan masih terus berlanjut hingga pada Agustus 2019. Hal ini disampaikan oleh Forcaster On Duty BMKG Metro El Tari Kupang (Prakirawan) Nanik Tresnawati pada Media Garda Indonesia pada Kamis, 6 Juni 2019 pukul 16.25 WITA “Untuk angin […]

  • Didekati Paslon Lain, Relawan Frans Aba Tegak Lurus SIAGA

    Didekati Paslon Lain, Relawan Frans Aba Tegak Lurus SIAGA

    • calendar_month Rab, 23 Okt 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 4
    • 0Komentar

    Kupang | Relawan Frans Aba Mania, yang lebih dikenal dengan sebutan Fania, resmi menyatakan dukungan mereka untuk pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Nusa Tenggara Timur, Simon Petrus Kamlasi dan Adrianus Garu, yang diusung oleh SIAGA. Dukungan ini diumumkan menjelang pemilihan gubernur NTT yang dijadwalkan pada Rabu, 27 November mendatang. Pada pertemuan di sekretariat Fania, […]

  • Dari Belu, Pesepeda Tour De EnTeTe Melaju ke Timor Tengah Selatan

    Dari Belu, Pesepeda Tour De EnTeTe Melaju ke Timor Tengah Selatan

    • calendar_month Jum, 12 Sep 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 3
    • 0Komentar

    Dari Atambua, perbatasan Indonesia—Timor Leste, semangat sportivitas dan persaudaraan terus mengalir, menyatukan budaya, pariwisata, hingga menggeliat dan menukik semangat sport tourism NTT di mata dunia.   Atambua | Bupati Belu, Willybrodus Lay resmi melepas pesepeda Tour de EnTeTe etape dua yang selanjutnya menuntaskan etape ketiga dengan jarak tempuh 168,2 km menuju ke Kabupaten Timor Tengah […]

  • Sederhana & Meriah, Pagelaran Syukur Dies Natalis II UPG 1945 NTT

    Sederhana & Meriah, Pagelaran Syukur Dies Natalis II UPG 1945 NTT

    • calendar_month Jum, 7 Jun 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | Wujud syukur atas Dies Natalis II Universitas Persatuan Guru 45 NTT digelar di halaman Kampus UPG 45 NTT pada Jumat, 7 Juni 2019 pukul 17.00 WITA—selesai, rangkaian ujud syukur tersebut dikemas secara sederhana dan meriah Menghadirkan ZIN (Zumba Instructor Network) dari berbagai Pusat Pelatihan Zumba yang tersebar di seputaran Kota Kupang, […]

  • Gubernur NTT: “Moratorium Pengiriman TKI“; PADMA Indonesia Bersikap

    Gubernur NTT: “Moratorium Pengiriman TKI“; PADMA Indonesia Bersikap

    • calendar_month Jum, 7 Sep 2018
    • account_circle Penulis
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Kupang-NTT,gardaindonesia.id-Moratorium (=penangguhan/penundaan) Pengiriman Tenaga Kerja menjadi Program Kerja dan Mimpi Besar Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, untuk memastikan “Kebangkitan NTT”, salah satunya harus punya Tenaga Kerja yang terampil. “Bukan keluar tetapi masuk. Saya akan pergi ke Malaysia untuk mengajak saudara-saudara kita disana, yang bekerja sebagai buruh untuk kembali dan membangun NTT,“ jelas Viktor Laiskodat kepada […]

expand_less