Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Ekonomi dan Bisnis » Presiden Jokowi Ingin Literasi & Inklusi Keuangan Masyarakat Terus Ditingkatkan

Presiden Jokowi Ingin Literasi & Inklusi Keuangan Masyarakat Terus Ditingkatkan

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Rab, 29 Jan 2020
  • visibility 2
  • comment 0 komentar

Jakarta, Garda Indonesia | Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2019 yang dilakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut bahwa indeks literasi keuangan pada 2019 mencapai 38,03 persen. Angka tersebut meningkat dibanding survei yang sama pada 2016 yang hanya berada pada angka 29,7 persen.

Meski demikian, Presiden mengatakan bahwa meskipun meningkat, angka tersebut masih tergolong rendah. Demikian halnya dengan tingkat akses (inklusi) masyarakat terhadap berbagai layanan keuangan yang menunjukkan tren yang sama namun tetap masih di bawah negara-negara tetangga.

“Indeks inklusi keuangan juga meningkat dari 67,8 persen di 2016 menjadi 76,19 persen di 2019. Saya ingin bandingkan inklusi keuangan di negara lain di ASEAN saja. Di Singapura, telah mencapai 98 persen, kita tadi masih di angka 76 persen. Malaysia 85 persen, Thailand 82 persen. Artinya kita masih di bawah mereka sedikit,” ujarnya saat memimpin rapat terbatas mengenai Strategi Nasional Keuangan Inklusif pada Selasa, 28 Januari 2020, di Kantor Presiden, Jakarta.

Oleh karena itu, Kepala Negara mendorong lembaga keuangan, utamanya perbankan, untuk mengadakan sejumlah program peningkatan inklusi keuangan dan mengembangkan lebih jauh produk dan kualitas layanan mereka di Indonesia.

“Prioritaskan perluasan dan kemudahan akses layanan keuangan formal di seluruh lapisan masyarakat. Selain itu saya minta lembaga keuangan mikro, bank wakaf mikro, terus diperluas agar mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat yang tidak terjangkau oleh layanan perbankan,” kata Presiden.

Selain itu, melihat tingkat penetrasi layanan internet yang relatif tinggi di Indonesia, Presiden meminta agar layanan keuangan juga difokuskan pada layanan digital berbasis internet. Menurutnya, layanan teknologi finansial (tekfin) yang disediakan perbankan dapat menjadi alternatif pembiayaan yang cepat dan mudah.

“Ini harus terus dikembangkan karena kita ingat negara kita merupakan negara kepulauan sehingga kita perlukan layanan keuangan digital yang berbasis internet,” tuturnya.

Lebih jauh, Presiden Joko Widodo juga melihat potensi pengembangan industri keuangan nonbank yang dapat dikembangkan lebih pesat di masa mendatang. Maka itu, Presiden menginstruksikan dilakukannya pendalaman terhadap sektor tersebut seperti asuransi, pasar modal, pegadaian, dana pensiun, dan lain sebagainya sehingga ketahanan perekonomian nasional dapat tertolong oleh pendanaan dari investor-investor domestik.

Tak kalah penting, perlindungan bagi nasabah atau konsumen yang menimbulkan rasa aman dan nyaman dalam menggunakan layanan keuangan patut dijaga dan terus ditingkatkan.

“Kepercayaan masyarakat merupakan hal yang penting dan mutlak bagi keberlangsungan industri jasa keuangan,” tandasnya. (*)

Sumber berita (*/BPMI Setpres)
Editor (+rony banase)

  • Penulis: Penulis

Rekomendasi Untuk Anda

  • CINTA SIAGA, Relawan Sukarela Cetak Atribut Kampanye

    CINTA SIAGA, Relawan Sukarela Cetak Atribut Kampanye

    • calendar_month Sel, 8 Okt 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Kupang | Para relawan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur NTT nomor urut 3, Simon Petrus Kamlasi-Adrianus Garu (SIAGA) melakukan sebuah gerakan sebagai wujud cinta dan komitmen. Para Relawan secara sukarela dan swadana mencetak atribut kampanye berupa kalender untuk SIAGA dengan menggunakan biaya pribadi. “Gerakan tersebut dimotori akademisi dan peneliti senior Dr. Antonius Bele bersama […]

  • Wagub Josef : ‘Kami Menolak Dengan Keras Label Wisata Halal Masuk Ke NTT!’

    Wagub Josef : ‘Kami Menolak Dengan Keras Label Wisata Halal Masuk Ke NTT!’

    • calendar_month Sen, 6 Mei 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Kupang-NTT, Garda Indonesia | Kini, bermunculan banyak reaksi dan dikotomi yang terjadi di tengah masyarakat yang menanggapi Wacana Wisata Halal yang menurut rencana akan dikembangkan hingga ke Wisata Labuan Bajo di Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur Menanggapi kondisi tersebut, Wakil Gubernur (Wagub) NTT, Josef Nae Soi kepada awak media usai membuka Rapat Penguatan […]

  • Doni Monardo Imbau Taman Vegetasi untuk Atasi Abrasi

    Doni Monardo Imbau Taman Vegetasi untuk Atasi Abrasi

    • calendar_month Jum, 8 Nov 2019
    • account_circle Penulis
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Pariaman, Garda Indonesia | Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo mengimbau kepada seluruh komponen yang terdapat di daerah, untuk mengedepankan penanaman vegetasi dalam rangka pengurangan kerusakan akibat abrasi. Hal itu dikatakan saat melakukan kunjungan ke beberapa pantai barat di Sumatera Barat pada Kamis, 7 November 2019. “Rusaknya bibir pantai di sepanjang pantai barat […]

  • Dosen Politani Kupang Latih Tular Demplot Pekarangan ke Warga Alak

    Dosen Politani Kupang Latih Tular Demplot Pekarangan ke Warga Alak

    • calendar_month Sen, 28 Jul 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Sebelumnya, pada Kamis—Jumat, 25—26 Juni 2025, sebanyak 50 warga dari 35 RT dan 8 RW di Kelurahan Penkase Oeleta dilatih oleh dosen Politani Kupang terdiri dari Lenny Mooy, S.P., M.P. Theresia Ginting, S.P., M.P. dan Heny.M.C.Sine, STP., M.Si.   Kupang | Kabar gembira datang dari salah satu warga Penkase Oeleta, Kecamatan Alak, Kota Kupang, Nusa […]

  • TERJEBAK UNDIAN PALSU! Uang Nasabah Bank NTT Lewoleba Lenyap

    TERJEBAK UNDIAN PALSU! Uang Nasabah Bank NTT Lewoleba Lenyap

    • calendar_month Sen, 25 Sep 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Kupang, Garda Indonesia | Seorang nasabah Bank NTT Lewoleba mengaku bahwa sejumlah uang raib atau hilang di rekening tabungan nomor: 100553XXXX/ 010206004XXXX. Nasabah naas bernama Rosy Leonardus juga menyampaikan telah datang mengadu dan bertemu wakil pemimpin cabang pada Jumat, 22 September 2023. Bank NTT pun memberikan klarifikasi perihal kejadian uang raib di tabungan nasabah tersebut. […]

  • Takjil Ramadan UMKM Bank NTT di Kota Reinha Rosari Larantuka

    Takjil Ramadan UMKM Bank NTT di Kota Reinha Rosari Larantuka

    • calendar_month Rab, 20 Mar 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Larantuka, Garda Indonesia | Menyemarakkan momentum Ramadan 1445H, maka Bank NTT cabang Larantuka menghelat tenda bazar UMKM yang menjajakan takjil di depan kantor berlokasi di Jalan Basuki Rahmat Kelurahan Sarotari, Kota Larantuka, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). Tenda bazar UMKM saat Ramadan 1445H tersebut merupakan bentuk dukungan konkret Bank NTT terhadap aktivitas ekonomi para […]

expand_less