Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Daerah » Penyidik Periksa Ketua dan Empat Anggota DPRD TTS

Penyidik Periksa Ketua dan Empat Anggota DPRD TTS

  • account_circle Penulis
  • calendar_month Ming, 20 Mar 2022
  • visibility 0
  • comment 0 komentar

SoE, Garda Indonesia | Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Timor Tengah Selatan (TTS), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Marcu Mbau bersama 4 (empat) anggota DPRD, Ratna Tali Dodo, Uksam Selan, Marthen Tualaka, dan Roy Babys diperiksa penyidik Polres TTS terkait kasus dugaan pencemaran nama baik oleh terlapor Bupati TTS, Egusem Piether Tahun. Kelimanya diperiksa secara terpisah oleh penyidik tindak pidana umum (tipidum) Reskrim Polres TTS pada Jumat, 18 Maret 2022.

Baca juga :

https://gardaindonesia.id/2022/03/10/diduga-cemar-nama-baik-dprd-lapor-bupati-tts-ke-polres/

Ketua DPRD, Marcu Mbau pada kesempatan itu, menyerahkan juga bukti berupa video dan transkrip yang berisi pernyataan yang diduga mengandung unsur pencemaran nama baik.

Marcu Mbau yang dikonfirmasi Garda Indonesia usai menjalani pemeriksaan,  mengatakan bahwa dirinya diperiksa lebih kurang 6 (enam) jam, mulai pukul 12.00—18.00 WITA dengan 60 (enam puluh) pertanyaan seputar video sambutan Bupati Tahun.

Marcu Mbau mempertanyakan hubungan antara kegiatan penyerahan alsintan dan pernyataan Bupati Tahun yang menyebut DPRD ‘poi oke’ (omong kosong). “Apa, sebenarnya niat Bupati Tahun menyebut DPRD ‘poi oke’ di acara penyerahan alsintan. Apa tujuan Bupati Tahun? Ini kegiatan penyerahan bantuan alsintan kepada kelompok tani. Lalu, apa hubungannya dengan menyebut DPRD poi oke? Apakah beliau mau ajak masyarakat supaya jangan percaya dengan DPR? Atau beliau mau ajak masyarakat membenci DPR? DPR ini lembaga representatif rakyat, lembaga yang dibentuk dengan UUD. Apa maksud beliau sebut DPR poi oke,” sanggah Marcu Mbau.

Salah satu anggota DPRD, Uksam Selan mengaku, dirinya diperiksa kurang lebih 3 (tiga) jam dengan 32 (tiga puluh dua) pertanyaan terkait informasi awal video sambutan Bupati Tahun.

“Intinya, kami (anggota DPRD TTS) merasa dirugikan dari segi politik. Pernyataan bupati yang menyebut DPR ‘poi oke’ telah mencederai dan melecehkan nama baik lembaga dan mengganggu keharmonisan dua lembaga (eksekutif dan legislatif) yang terjalin baik selama ini,” sebut Uksam, sembari meminta secara tegas agar Bupati Tahun bisa memberikan edukasi yang baik kepada masyarakat, bukan malah sebaliknya. (*)

Penulis (*/Daud Nubatonis)

Editor (+Herminus Halek)

  • Penulis: Penulis

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Cara Tung Desem Memaknai Nilai-nilai Pancasila Saat Pandemi Covid-19

    Cara Tung Desem Memaknai Nilai-nilai Pancasila Saat Pandemi Covid-19

    • calendar_month Sen, 1 Jun 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Jakarta, Garda Indonesia | Setiap orang memiliki caranya untuk memaknai nilai-nilai dalam Pancasila, khususnya di tengah pandemi Covid-19. Begini cara seorang motivator dan pakar marketing Tung Desem Waringin memaknainya. Tung Desem yang juga sebagai penyintas Covid-19 menyampaikan agama-agama lain sebagai suatu keindahan. Keindahan itu tidak hanya di dalam agama yang dianut tetapi juga di dalam […]

  • Ide Cerdas Simon Petrus Kamlasi Putus Rantai Kemiskinan NTT

    Ide Cerdas Simon Petrus Kamlasi Putus Rantai Kemiskinan NTT

    • calendar_month Ming, 13 Okt 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Maumere | Calon gubernur NTT nomor urut 3, Simon Petrus Kamlasi (SPK) menawarkan program pertanian berbasis teknologi. Menurut SPK, program pertanian berbasis teknologi adalah untuk meningkatkan hasil pertanian. Sebagai calon gubernur NTT, SPK telah memiliki cara yang ampuh untuk menuntaskan kemiskinan. Salah satunya melalui program pertanian berbasis teknologi yang diyakini mampu menuntaskan masalah kemiskinan di […]

  • HUT Ke-80 RI, PKK NTT Helat Pameran Pembangunan Perempuan Merdeka

    HUT Ke-80 RI, PKK NTT Helat Pameran Pembangunan Perempuan Merdeka

    • calendar_month Kam, 7 Agu 2025
    • account_circle Penulis
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Perempuan Merdeka dihelat pada Sabtu pagi, 9 Agustus 2025 pukul 07:00 Wita—selesai meliputi jalan sehat, lomba best etnich drescode tenun NTT, talk show live RRI, kampanye kesehatan mental, dan ragam kegiatan lainnya.   Kupang | Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Provinsi Nusa Tenggara Timur (TP PKK NTT) dinakhodai Mindriyati Astiningsih Laka Lena menginisiasi ragam […]

  • Rizieq Shihab Resmi Ditahan Polda Metro Jaya

    Rizieq Shihab Resmi Ditahan Polda Metro Jaya

    • calendar_month Ming, 13 Des 2020
    • account_circle Penulis
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Jakarta, Garda Indonesia | Polda Metro Jaya resmi menahan pemimpin Front Pembela Islam (FPI), Muhammad Rizieq Shihab (MRS) selama 20 hari ke depan setelah melakukan pemeriksaan sekitar 11 jam pada Sabtu, 12 Desember 2020. Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengungkapkan dua alasan mendasar mengapa Rizieq harus ditahan usai menjalani pemeriksaan sebagai tersangka. “Alasan […]

  • Korban Seroja Kab. Kupang Terima Rp25 Juta dari Bantuan Rp50 Juta

    Korban Seroja Kab. Kupang Terima Rp25 Juta dari Bantuan Rp50 Juta

    • calendar_month Kam, 17 Okt 2024
    • account_circle Penulis
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Kupang | Sejumlah warga Kabupaten Kupang mengeluhkan nominal bantuan dana stimulan perbaikan rumah korban badai Seroja Kabupaten Kupang tahun 2021 yang mereka terima berkurang dari saldo yang tertera dalam buku rekening Bank Rakyat Indonesia (BRI). Sejumlah warga mengaku saldo yang tertera dalam buku rekening BRI sebesar Rp50 juta, namun saat mereka melakukan pencairan dana tersebut […]

  • Johnny Plate Mulai Disidangkan di Pengadilan Negeri Jakarta

    Johnny Plate Mulai Disidangkan di Pengadilan Negeri Jakarta

    • calendar_month Rab, 28 Jun 2023
    • account_circle Penulis
    • visibility 0
    • 1Komentar

    Jakarta, Garda Indonesia | Johnny G Plate, mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan 5 (lima) tersangka korupsi lainnya yakni Anang Achmad Latif (AAL) selaku Direktur Utama BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informatika, Galubang Menak (GMS) selaku Direktur Utama PT Mora Telematika Indonesia dan Yohan Suryanto (YS) selaku tenaga ahli Human Development (HUDEV) Universitas Indonesia, Account […]

expand_less